Perawatan Burung Kenari Agar Rajin berkicau

Tri Apriyani | apit supriatna
Perawatan Burung Kenari Agar Rajin berkicau
Burung Kenari

Memelihara burung kenari menjadi sebuah hiburan tersendiri dari kalangan penghobi burung kicauan, karena kicauan yang dapat di keluarkan oleh burung tersebut sangat indah dan bervariatif irama kicauannya, sehingga enak di dengar bagi yang mendengarkannya.

Selain kicauan yang indah, burung kenari juga memiliki daya tarik lainnya, yakni warna bulunya yang eksotik, di mana ada beberapa jenis burung kenari yang memiliki bulu yang  indah sesuai dengan jenisnya.

Bagi yang berminat untuk memelihara burung kenari, sebaiknya ketahui terlebih dahulu tentang cara perawatannya, karena sayang sekali bukan, jika sudah terlanjur membeli burung kenari tersebut, malah terawat dengan cara yang salah, yang menyebabkan burung menjadi sakit dan mati karenanya.

Karakter Burung Kenari

Sebelum menjelaskan tentang cara merawat burung kenari, alangkah baiknya mengetahui tentang karakter dasar burung kenari, karena dalam hal perawatan burung kenari, perlu memperhatikan karakternya, agar burung bisa nyaman ketika di rawat.

Setiap jenis kenari memiliki kelebihan masing-masing setiap jenisnya, namun pada dasarnya, burung kenari memiliki karakter yang sama, seperti:

Tidak mudah stres

Meskipun dirawat di dalam sangkar oleh pemiliknya, burung kenari tidak mudah stres, sehingga dari dulu hingga sekarang banyak para Kicau Mania memelihara burung ini

Petarung

Kenari memiliki karakter petarung, dimana ketika melihat kenari lainnya di sekitar tempatnya tinggal, maka kenari tersebut akan berkobar semangatnya untuk berkicau

Mudah naik birahi

Kenari memiliki karakter yang mudah naik birahinya, dan biasanya di sebabkan oleh penjemuran yang berlebih, kenari jantan melihat kenari betina dan pola pemberian pakan yang kurang tepat

Mudah beradaptasi

Mudah untuk beradaptasi sekalipun perubahan lingkungannya drastis, sehingga kenari mudah untuk di jinakan

Gambar Burung Kenari Via kicaumania.net 

Cara Memilih Burung Kenari

Memilih burung kenari menjadi salah satu cara yang harus dilakukan untuk mengetahui burung kenari tersebut memiliki kualitas yang baik atau tidak.

Untuk memilih burung kenari, pilih burung kenari dengan ciri berikut :

  • Memiliki nafsu makan yang baik dan lincah, karena menandakan burung memiliki kesehatan dan mental yang baik
  • Paruhnya tebal, pangkalnya lebar, besar dan panjang
  • Lehernya berisi dan padat, karena burung bisa mengeluarkan power suara yang baik
  • Sayapnya mengapit rapat
  • Cengkraman kakinya kuat
  • Pilihlan jantan, karena suaranya lebih kencang dan keras

Makanan Burung kenari

Makanan yang berkualitas dengan porsi yang tepat, burung kenari akan menjadi sehat dan membuatnya menjadi rajin untuk berkicau.

Banyak jenis makanan yang bisa di berikan pada burung kenari, dan jika ingin membeli pakan burung kenari, bisa membelinya di kios burung.

Dan untuk pakan burung kenari itu sendiri, antara lain :

  • Telur semut/kroto
  • Biji-bijian : Biji niger, biji sawi, milet putih, milet merah, canary seed dan biji-bijian lainnya
  • Sayuran : kol, wortel, kubis, sawi
  • Telur puyuh rebus

Perawatan Harian Burung Kenari

Setelah mengetauhi tentang karakter kenari, cara memilih hingga mengetahui pakan apa yang disukai oleh burung tersebut, hal yang selanjutnya dilakukan adalah melakukan perawatan.

Merawat kenari memang harus dilakukan setiap hari, entah itu burung kenari lomba atau burung kenari di pelihara sebagai hiburan rumah.

  • Mandi dan jemur

Setiap pagi hari, burung kenari di simpan di luar rumah dan di gantang di tempat yang sejuk untuk di angin-anginkan.

Dan ketika jam 07.00 burung dimandikan lalu kenari di jemur hingga bulu basahnya kering kembali, selama 1 – 2 jam lamanya.

Namun, ketika menjemur burung kenari sebaiknya dilakukan di bawah jam 11.00, karena lewat dari jam tersebut mataharinya terlalu terik dan kurang bagus untuk burung kenari.

  • Pemasteran Burung Kenari

Pemasteran merupakan proses pembelajaran burung belajar berkicau lewat mendengarkan suara burung kenari lain yang sudah bagus, entah itu menggunakan burung kenari yang sudah gacor secara langsung dengan menggantang di dekat kenari yang akan di master atau menggunakan suara Mp3 yang di putar melalui smartphone.

Dengan sering memutar suara masteran secara rutin bertujuan untuk membuat burung hafal terhadap suara masteran yang sering di dengarkannya, sehingga burung tersebut mampu menirukan suara kciauannya dan secara langsung dapat meningkatkan kualitas kicauannya.

Untuk melakukan pemasteran burung kenari, bisa dilakukan pada saat kenari bersitirahat pada siang hari hingga jam 15.00, sambil mengkrodong sangkarnya.

Ketika jam 15.00 hingga 15.30 burung di angin-anginkan kembali dan menjelang malam hari, sangkar burung kembali di krodong agar kenari bisa beristirahat yang nyenyak pada malam hari.

  • Berikan kenyamanan

Kenyamanan merupakan hal penting untuk di dapatkan oleh burung kenari, karena jika kenari sudah nyaman, maka burung tersebut akan mengeluarkan kemampuan terbaiknya dalam hal berkicau.

Adapun, agar membuat kenari nyaman, maka perlu melakukan perawatan, seperti :

  • Bersihkan sangkar, karena jika sangkar kotor, akan membuat burung tidak nyaman
  • Perhatikan ketersediaan pakan, dan pastikan pakannya tidak kotor dan berjamur
  • Usahakan sangkarnya tidak terlalu lembab
  • Jangan gantang sangkar kenari di dekat blower, kipas angin atau tempat yang memiliki angin yang kencang, karena kenari tidak menyukai hal tersebut
  • Jauhkan dari hewan penggangu, seperti kucing, anjing, tikus dan hewan lainnya yang membuat kenari menjadi takut

Catatan :

  • Sayuran dan biji-bijian di berikan setiap hari
  • Setiap seminggu sekali kenari di simpan di kandang umbaran, untuk melatih fisik dan mentalnya karena bisa terbang-terbang dan bermain disana
  • Kroto di berikan sebanyak 1 sendok teh selama 1 minggu sekali
  • Telur puyuh rebus, diberikan 2 kali dalam seminggu

Untuk perawatan kenari, sebaiknya lakukan secara konsisten dan jangan merubah-rubah pola perawatannya, karena bisa membuat burung menjadi bingung.

Dan jika itu terpaksa untuk di rubah pola perawatannya, memang perlu dilakukan, seperti ketika burung akan ikut lomba, pada saat kenari mabung, di ternakan dan lain sebagainya.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak