Hati memang sifatnya bisa terbolak-balik. Ini yang membuat kamusering menemukan ada orang yang dulunya baik kemudian berubah jadi jahat, begitu juga sebaliknya.
Nah, perasaan cinta gitu juga. Kalau kamu dan pasangan usahanya kurang untuk menjaga dan merawat perasaan cinta kalian tetap bersemi, maka rasa cinta yang kental di awal hubungan, bisa luntur juga perlahan. Ini dia cirinya!
1. Gampang emosi
Ciri pertama dari perasaan cintamu pada pasangan sudah luntur, stok kesabaranmu jadi tipis. Hal itu yang membuat saat ngobrol dengannya, kamu gampang emosi atau mudah tersinggung. Bahkan untuk perkara sepele, sudah bisa membuatmu berapi-api.
2. Sudah tak merasa rindu lagi saat berjauhan
Ingat ketika kamu di awal-awal hubungan? Pisah sehari saja rasanya seabad. Serindu itu! Tapi kini, rasa rindu pun sudah mulai sirna. Ketika berjauhan dengannya, kamu tak merasa perlu untuk sekadar kirim pesan menanyakan kabar. Kamu asyik saja dengan aktivitasmu sendiri.
3. Selalu melihat kekurangannya
Ketika kamu dilanda jatuh cinta, kamu melihat pasanganmu begitu sempurna. Padahal, sih kenyataannya banyak yang kurang. Cuma, namanya juga jatuh cinta, kan bisa membutakan mata dan menulikan telinga.
Beda lagi kalau perasaan cintamu sudah pudar. Sudah benar saja masih dirasa belum. Sudah baik saja, masih dirasa kurang.
4. Lebih damai saat sendirian
Ciri kalau kamu dan dia sedang ada di fase hubungan tak lagi sehat, adalah kamu jadi merasa lebih damai ketika tidak bersama dia. Ini yang membuatmu jadi sering menolak ajakannya untuk bertemu, atau lebih banyak menghabiskan waktumu bersama teman-teman, dibanding bersama pasangan.
5. Terpikir untuk pisah
Nggak mungkin, dong kalau kamu masih sangat mencintainya, berpikir untuk pisah? Nah, kalau cintanya sudah hilang, itulah yang membuat terbersit dalam hatimu untuk mengakhiri saja hubunganmu dengan dia.
Nah, apakah tanda-tanda di atas ada yang sudah kamu alami?