Beredar kabar bahwa ayah Mario Dandy, Rafael Alun Sambodo terancam dimiskinkan buntut terkuaknya harta kekayaan yang mencapai Rp56 miliar.
Klaim itu menyebut bahwa Rafael Alun Sambodo telah diperiksa oleh Komisi Pemeberantasan Korupsi (KPK) selama 5 jam.
Tak hanya itu, KPK diklaim telah menemukan bukti dana penyelewengan Rafael selama bekerja sebagai pegawai pajak.
Informasi tersebut dibagikan melalui video dan diunggah oleh kanal YouTube bernama 'POLEMIK POLITIKUS' pada 25 Februari 2023.
Unggahan video itu bahkan sudah ditonton lebih dari 6,6 ribu kali tayangan dan puluhan komentar.
"BUKTI² BE MENGEJUTKAN TEMUAN KPK ADA DANA PENYELENGAN SELAMA MENJABAT DI KANTOR PAJAK !!" tulis judul unggahan.
"5 JAM DIPERIKSA KPK. RAFAEL TRI SAMBODO TERANCAM DIMISKINKAN," tulis keterangan thumbnail video.
Begini narasi yang dituliskan dalam unggahan tersebut.
Lalu benarkah klaim tersebut?
PENJELASAN
Berdasarkan hasil penelusuran, klaim soal ayah Mario Dandy, Rafael Alun Sambodo, terancam dimiskinkan usai 5 jam diperiksa KPK adalah salah.
Video berdurasikan 8 menit 5 detik itu tak ada informasi mengenai klaim yang dituliskan dan tidak berkaitan dengan judul maupun keterangan thumbnail.
Dalam video tersebut mulanya menampilkan potongan-potongan video mengenai Rafael Alun Sambodo yang dicopot jabatannya oleh Sri Mulyani dan pernyataan KPK yang akan memanggil Rafael untuk pemeriksaan.
Adapula video mengenai pendampingan dan pengawalan kasus penganiayaan yang dilakukan oleh Mario Dandy.
Selanjutnya, narator membacakan artikel opini dari Seword.com yang berjudul "Urusan Rafael KPK Ngegas, Soal Formula E Malah Bungkam!" dan ditulis oleh Manuel dan tayang pada 24 Februari 2023.
Dalam artikel opini itu, penulis menilai KPK begitu gercep mengenai polemik harta kekayaan Rafael Alun Sambodo, sementara kasus Formula E masih belum diusut tuntas hingga saat ini.
KESIMPULAN
Berdasarkan penjelasan di atas, maka kabar Rafael Alun Sambodo diperiksa 5 jam oleh KPK dan terancam dimiskinkan adalah keliru.
Dengan demikian, informasi yang telah tersebar tersebut masuk dalam kategori hoaks.