Beberapa waktu lalu, ramai beredar sebuah video yang memperlihatkan upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-78 tahun yang sempat viral karena seorang Bupati memberi bendera beserta petinya ke Paskibraka pembawa baki.
Sebenarnya, siapakah sosok tersebut? Ternyata ia adalah Pj Bupati Maluku Tengah, Muhamat Marasabessy. Namanya berhasil mencuri perhatian para netizen lantarannya aksinya saat upacara HUT ke-78 RI pada tanggal 17 Agustus 2023 beberapa waktu yang lalu.
Dalam video tersebut, Muhamat Marasabessy memberikan bendera merah putih lengkap dengan peti wadahnya ke Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) yang bertugas membawa baki bendera.
Salah satu akun instagram yakni @memomedsos ikut membagikan video tersebut.
“Bupati grogi atau tidak tahu? Bukan hanya bendera, petinya ikut dikasih ke Paskibraka,” ujar keterangan yang ada pada video tersebut.
Seharusnya, Muhamat Marasabessy mengeluarkan bendera dari petinya terlebih dahulu sebelum diletakkan ke atas baki yang dibawa oleh salah satu paskibraka. Seseorang pun terlihat menghampiri Muhamat Marasabessy dan memberitahunya tentang kesalahan tersebut.
BACA JUGA: Pengendara Mobil Bersedekah Amplop Tebal ke Tukang Becak, Berakhir Kecewa
Hingga akhirnya Muhamat Marasabessy pun meletakkan kembali peti bendera dan mengeluarkan bendera merah putih tersebut. Meski terjadi hal ini, upacara peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia ini tetap berjalan dengan lancar dan baik.
Sosok Muhamat Marasabessy ini pun memberikan konfirmasi dan klarifikasi terkait aksinya dalam video tersebut. Ia mengatakan bahwa dirinya memang telah diberitahu urutan acara dan tata laksana upacara hingga penyerahan bendera.
Namun, sosok Pj Bupati Maluku Tengah tersebut mengungkapkan ingin memberikan hal baru yang dapat ia lakukan selama itu tidak bertentangan dengan aturan yang ada.
“Nah, jadi ini yang memang saya mau jelaskan, jadi itu bahkan saya dibilang (dikasih tahu) berulang-ulang, nanti ajudan yang buka peti, saya yang angkat taru (menaruh ke atas baki yang dibawa Paskibraka), tapi saya bilang gak usah, nanti saya saja,” ujar Muhamat Marasabessy.
Berdasarkan keterangan tersebut, Muhamat Marasabessy memang sengaja melakukan hal yang terekam dalam video tersebut. Ia bermaksud ingin mensakralkan Merah Putih, sehingga ia mengangkat baki terlebih dahulu, lalu diturunkan dan bendera diangkat untuk diserahkan kepada petugas Paskibraka.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS