Ayah Mirna Salihin, Edi Darmawan belakangan ini disorot tajam oleh publik usai rilisnya film dokumenter garapan Netflix yang berjudul “Ice Cold: Murder, Coffee and Jessica Wongso”.
Sejumlah gestur dan pernyataan Edi Darmawan dinilai janggal, hingga publik berbalik mencurigai dirinya sebagai pembunuh Mirna yang sebenarnya.
Salah satu momen sangat disorot adalah saat Edi Darmawan mengaku sudah menang karena berhasil memenjarakan Jessica Kumala Wongso meskipun tanpa bukti yang jelas.
“Membunuh tanpa ada bukti, 20 tahun penjara. Saya yakinkan jaksa dan hakim. Akhirnya begitulah, happy ending, I win! (akhir yang bahagia, saya menang!),” kata Darmawan dikutip pada Kamis (12/10/2023).
Akan tetapi, pernyataan itu bukan satu-satunya sesumbar yang disampaikan oleh Edi Darmawan. Dalam video yang beredar, Edi Darmawan sempat menyampaikan sejumlah pesan, termasuk untuk kuasa hukum Jessica Wongso.
Sebagaimana diketahui, tim kuasa hukum Jessica Wongso diketuai oleh pengacara kondang Otto Hasibuan. Sejak kasus kopi sianida yang menewaskan Mirna masuk ke persidangan, Edi Darmawan dan Otto Hasibuan memang kerap terlibat silang pendapat, bahkan di media massa sekalipun.
Dalam unggahan video itu, Edi Darmawan tampak seolah memberi gertakan kepada tim kuasa hukum yang membela Jessica Wongso.
“(Buat) lawyer-lawyer-nya Jessica ini, boleh jadi lawyer lah ya namanya belain kliennya, tapi lihat-lihat dong yang dibelain siapa, yang mau dilawan siapa,” tegas Edi Darmawan, dikutip dari akun TikTok @mmafiavibes, Kamis (12/10/2023).
Edi Darmawan pribadi meyakini Jessica Wongso yang menewaskan sang putri, Mirna. Demi meyakinkan publik, Edi Darmawan mengaku siap dipenjara selama tujuh tahun apabila pada akhirnya Jessica Wongso terbukti tidak bersalah dalam kematian anaknya.
Sementara itu, Otto Hasibuan mengaku siap untuk mencoba menempuh langkah peninjauan kembali (PK) sekalipun sudah gagal mengupayakannya tahun 2018 silam.
Pasalnya Otto Hasibuan sudah berusaha membujuk Jessica Wongso untuk mengajukan grasi tetapi kliennya menolak lantaran tetap bersikeras mengaku tidak membunuh Mirna yang notabene temannya sendiri.