Pakar telematika, Abimanyu Wachjoewidajat menilai rekaman CCTV yang memperlihatkan Jessica Kumala Wongso menggaruk celana adalah hasil rekayasa. Jessica Wongso dituding menggaruk celana karena gatal akibat terkena racun sianida.
Abimanyu telah meneliti video terpidana kasus kopi sianida ini melakukan gerakan berulang dengan menggaruk-garuk celana. Ia menemukan kejanggalan di lingkungan sekitar Jessica Wongso saat itu.
"Tadi malam saya melihat videonya waktu menggaruk-garuk ditayangkan di situ. Dia sambil membungkuk katanya kayak maklampir gerakan membungkuk menggaruk," kata Abimanyu dalam tayangan kanal YouTube TRUSTNOONE dikutip Jumat (13/10/2023).
Diungkapkan oleh ahli digital forensik ini bahwa gerakan mengulang yang dilakukan Jessica Wongso juga terjadi dengan orang di belakangnya.
"Kalau orang gatal menggaruk dia berulang nggak? Berulang. Kira-kira kalau dia gatal gerakannya berulang, kira-kira lingkungannya ikut gatal apa nggak sekitar dia? Nggak lah yang kena dia," tutur Abimanyu.
"Dia berulang, itu di belakang dia ada orang. Kenapa gerakannya ikut berulang? Dia garuk-garuk, tangan orang itu juga ikut naik turun naik turun," sambungnya.
BACA JUGA: Krisna Mukti Murka Namanya Dibawa-bawa Ayah Mirna dalam Kasus Kopi Sianida
Temuan ini menjadi janggal sebab irama gerakan dari Jessica Wongso dan orang di belakang sama.
"Pengulangan sama, ini menggaruk kemudian itu mengulang dengan irama yang sama. Satu dua tiga kompak sama yang ini," ungkap Abimanyu.
Abimanyu menyimpulkan jika video CCTV Jessica Wongso menggaruk celana adalah hasil rekayasa.
"Jelas itu gerakan pengulangan secara digital. Iya (rekayasa)" ujar Abimanyu Wachjoewidajat.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS