Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka buka suara soal film dokumenter Dirty Vote yang mengungkap dugaan kecurangan pemilu 2024.
Anak sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu mengaku belum menonton film dokumenter garapan sutradara Dandhy Dwi Laksono itu.
"Saya belum nonton. Makasih ya masukannya," kata cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, seperti dilihat dari akun TikTok @dekade_08, dikutip penulis pada Selasa (13/2/2024).
Terkait tuduhan kecurangan yang banyak mengarah ke kubu 02, Gibran meminta pihak-pihak yang merasa dirugikan untuk melaporkan ke pihak terkait.
"Kalau ada kecurangan, silakan nanti dibuktikan, dilaporkan," kata Wali Kota Solo itu menambahkan.
Film Dirty Vote
Sebagaimana diketahui bersama, film dokumenter Dirty Vote menjadi viral diperbincangkan masyarakat di jagat media sosial. Film ini membahas mengenai dugaan kecurangan pemilu 2024.
Tayang di YouTube Dirty Vote sejak Minggu (11/2/2024) lalu, penayangan film ini bahkan kini sudah mencapai 7 juta views.
Dalam film yang berdurasi hampir 2 jam tersebut, menampilkan tiga ahli hukum tata negara yakni Zainal Arifin Mochtar, Bivitri Susanti, dan Feri Amsari yang memberikan pemaparan.
Dalam film ini dipaparkan terkait penunjukkan penjabat (pj) kepala daerah, kasus Mahkamah Konstitusi (MK), pemekaran provinsi di Papua, para menteri yang diduga melakukan kampanye terselubung demi pemenangan paslon tertentu, hingga dugaan politisasi bantuan sosial (bansos).
Pilpres 2024
Kontestasi Pilpres 2024 ini mempertemukan tiga pasang capres-cawapres terdiri dari Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
Pasangan Anies-Muhaimin diusung oleh Partai NasDem, PKS, dan PKB. Prabowo-Gibran diusung oleh Partai Gerindra, Golkar, PAN, dan Demokrat. Sementara Ganjar-Mahfud diusung oleh PDIP dan PPP.
Elektabilitas Ketiga Paslon Versi Indikator Politik Indonesia
Prabowo-Gibran berada di posisi teratas elektabilitas tertinggi capres-cawapres dengan angka 51,8 persen, diikuti Anies-Muhaimin 24,1 persen, dan Ganjar-Mahfud MD dengan 19,6 persen.
Hal ini seperti hasil survei yang dilaksanakan oleh Indikator Politik Indonesia pada 28 Januari-4 Februari 2024, seperti dilihat di akun Twitter resmi INDIKATOR @indikatorcoid.
Berdasarkan hasil survei tersebut, pasangan Prabowo-Gibran menunjukkan terus menguat, Anies-Muhaimin stagnan, sedangkan Ganjar-Mahfud yang terus menurun.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS