Sebagai pionir dari curated market di Yogyakarta, EXPOSURE 2024: Metropolis by The 18th Management’s Events bertujuan untuk meningkatkan kesadaran tentang industri kreatif lokal.
Setiap tahunnya, EXPOSURE menghadirkan berbagai macam UMKM serta penggiat industri kreatif untuk menampilkan karya mereka dan berbagi wawasan tentang industri kreatif yang kini berkembang setiap tahunnya. Mulai dari tenants segmen Home, Fashion, Beauty sampai dengan Food & Beverages akan hadir untuk meramaikan acara EXPOSURE.
Tema tahun ini, Metropolis, mencerminkan ambisi dan mimpi besar EXPOSURE untuk meraih level yang lebih tinggi. Dilatarbelakangi oleh mimpi dan emosi yang terjalin dalam hubungan antar-interaksi manusia, Metropolis akan membawa warna baru dalam kisah kota Yogyakarta.
Thematic curated market EXPOSURE 2024 akan dilaksanakan selama tiga hari, pada tanggal 19 sampai dengan 21 Juli di Main Atrium Plaza Ambarrukmo & Alun-Alun Royal Ambarrukmo.
Acara akan dihadirkan oleh lebih dari 50 lifestyle tenants dan 30 Food & Beverage tenants, 8 band lokal terpilih dengan penampilan khusus oleh Nona Sepatu Kaca sebagai guest star, segmen talkshow terbaru di EXPOSURE, EXPO-Chats x Dengerin Sebentar Podcast dengan Heri Pemad, Founder Artjog serta Kudil, influencer batik ternama dan juga Metro Corner, aktivitas interaktif di area Main Atrium dan Metro Garden di area Alun-Alun yang bisa memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk merasakan pengalaman Metropolis dari EXPOSURE 2024.
Special workshop bersama Emina Cosmetics, Glossy Stain Workshop akan ikut meramaikan acara di hari pertama EXPOSURE, mulai pukul 14.30 - 16:10 WIB!
Selain thematic curated market dan entertainmentnya, EXPOSURE bersama brand-brand ternama akan berkolaborasi dalam pembuatan Special Product Collaboration, Michi bag dengan Zakwoowstyle, Placid dream Perfume dengan Polka Cosmetics, Special T-Shirt dengan Eternalworks serta special merchandise by EXPOSURE, kaos kaki, keychain dan juga stickers akan mendampingi berjalannya acara, now on sale at bit.ly/Expodise24.
Yogyakarta's soul beats not with steel, but with the vibrant tapestry of human art
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS