Kacang Bandung: Camilan Tradisional yang Masih Eksis

Hernawan | Dinatale Irawan
Kacang Bandung: Camilan Tradisional yang Masih Eksis
dinatale (DocPribadi/dinatale).

Camilan tradisional provinsi Jawa barat, tepatnya kota Bandung, kacang Bandung memiliki kesamaan dengan kacang Bogor. Namun, berbeda di rasa, kacang Bandung memiliki lebih gurih dan manis. Sementara kacang Bogor memiliki rasa yang asin dan gurih.

Kacang Bandung bila dimakan membuat kita jadi ketagihan akan rasanya. Tekstur yang tidak kasar saat dikunyah membuat jadi ingin tambah lagi. Kacang Bandung ketika digigit rasanya sudah mulai kerasa.

Kacang Bandung bukan sembarang kacang. Bisa juga diblender dan dijadikan sebagai serundeng atau toping saat memakan nasi hangat. Kacang Bandung juga cocok disantap bersama dengan nasi dan lauk pauk dengan mie yang hangat. Kacang Bandung juga bisa kita jadikan sebagai serundeng buatan kita sendiri bila kita memasak ayam. Kacang Bandung juga bisa kita jadikan sebagai makanan penutup.

Bila kita menyajikan itu untuk bule, kacang Bandung Emang sangat enak sekali. Namun ada beberapa versi yang sangat tidak enak. Kendati begitu, kacang Bandung yang dibuat dalam rumah, dibungkus dengan tangan, dan masih sistem yang tradisional itu rasanya sangat enak sekali, dibandingkan dengan yang diproduksi pabrik.

Selain itu, kacang Bandung juga digoreng dan dikemas secara tradisional. Hal itu menambah rasa nikmat. Berbeda sekali dengan kacang Bandung yang dibuat di pabrik.  Jujur saja yang dibuat di pabrik itu saya sangat kurang suka. Rasa gurih dan manis itu menghilang dan harga yang mahal serta isinya yang dibatasi (sedikit sekali). Berbeda dengan produk UMKM yang benar benar itu berat bersih tanpa diiming-iming udara. Pastinya, isinya cukup banyak sekali.

Jujur saya lebih memilih buatan UMKM. Rasanya nikmat, gurih, dan ada rasa kebersamaan bila di santap bersama. Kacang Bandung juga ternyata dijual perkilo dan itu bisa saja membuat bisnis, apalagi di masa sekarang.

Tentang kacang Bandung, di luar Bandung memiliki penyebutan berbeda-beda. Ada yang menyebutnya kacang keriting disco. Saya tidak tahu mengapa disebut kacang Bandung. Kalau cari di daerah lain, mungkin penjual tidak paham. Apalagi daerah luar pulau Jawa.

Pasalnya, ada juga yang menyebut kacang keriput keribo dengan tepung. Ya menurut saya karena itu bahannya adalah tepung dan sudah jadi berbentuk seperti kribo, dan ada yang membuatnya juga dari kacang telur kriting

Jujur untuk membuat kacang Bandung itu mudah sekali. Banyak jenis kacang yang bisa kita pakai dan kreasikan sendiri. Dalam pembuatanya juga tidak banyak modal, bisa dibuat oleh anak kos.

Kacang Bandung bisa kita buat di rumah dengan beberapa bahan bahan yang gampang sekali. Di antaranya bawang merah dan bawang putih, tepung beras dan tepung terigu, serta bisa juga daun jeruk.

Untuk membuat kacang Bandung tidak perlu keluar uang yang cukup banyak. Sekali pembuatan sekitar Rp 100.000. Kita bisa buat di rumah dengan alat-alat yang ada dan cocok untuk kalian yang suka berkreasi.

Kacang Bandung juga cocok disantap bersama keluarga kerabat saat hari raya. Cocok juga untuk menonton pertandingan sepak bola.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak