Belajar dari Maudy Ayunda, Definisi Pendidikan, Karir, Cinta yang Imbang

Candra Kartiko | Vallencia Zhang
Belajar dari Maudy Ayunda, Definisi Pendidikan, Karir, Cinta yang Imbang
Maudy Ayunda dan Jesse Choi. (Instagram/Maudyayunda)

Siapa yang tidak mengenal Maudy Ayunda? Perempuan yang baru saja menyelesaikan Pendidikan S2-nya di Stanford University tahun 2021 lalu ini adalah definisi pendidikan, karir, dan percintaan yang benar-benar imbang. Aktris sekaligus penyanyi asal Indonesia ini baru saja menggemparkan publik dengan berita pernikahannya dengan Jesse Choi, seorang yang berkebangsaan Amerika dan berdarah Korea. 

Bagaimana tidak menggemparkan? Jika Maudy Ayunda yang selama ini tidak pernah mempublikasikan hubungannya dengan lelaki mana pun tiba-tiba sudah menikah saja? 

Dari kisah Maudy, banyak netizen yang heboh. “Diam mengejar prestasi, bergerak menggelar resepsi” adalah satu di antara banyaknya slogan yang dilontarkan netizen untuk Maudy. Selain itu, banyak netizen yang mengomentari sekaligus menyanjung kepiawaian Maudy dalam merahasiakan hubungan asmaranya. Maka dari itu, tidak heran bila ada banyak orang yang mengagumi perempuan satu ini dalam berbagai hal, terlepas dari karir cemerlang.

Berikut 3 hal yang bisa dipetik dari kisah Maudy Ayunda:

1.      Tidak semua hal harus dipublikasikan

Satu hal yang membuat netizen salut dari Maudy Ayunda adalah dia tetap merahasiakan hubungannya selama berpacaran dengan Jesse Choi dan tidak mengumbarnya ke media sosial, meskipun keduanya telah menjalin hubungan cukup lama.

Netizen bahkan benar-benar terkejut dibuat olehnya yang pada 22 Mei 2022 kemarin resmi menikah secara Islam dengan teman kuliahnya tersebut. Boleh jadi, Maudy menganut prinsip stay private until halal, ya, Bestie

2.      Jodoh adalah cerminan diri

Selama ini, mungkin kita sebagai kaum perempuan takut untuk menempuh pendidikan tinggi dengan alasan jauh dari jodoh, karena laki-laki yang dekat dengan kita akan merasa insecure karena pendidikan kita. Akan tetapi, Maudy Ayunda mematahkan semua itu.

Terbukti dari Maudy yang benar-benar mengejar pendidikannya hingga S2. Dan, apakah hal itu lantas membuat Maudy jauh dari jodohnya? Tidak, bukan? Malah, seorang Maudy kemudian menemukan seseorang yang setara dengannya, yang juga sama-sama mengedepankan pendidikan.

Definisi jodoh adalah cerminan diri memang benar adanya, ya. Semakin kita memantaskan diri, maka akan semakin baik pula jodoh kita nantinya. 

3.      Pendidikan, karir, dan percintaan haruslah berjalan seimbang

Apakah pertemuan Maudy dengan Jesse Choi membuatnya lalai dalam menempuh pendidikan? Jawabannya, tentu tidak sehingga Maudy menyelesaikan S2-nya dengan baik. Maka dari itu, kita juga harus bisa seperti Maudy.

Pendidikan memang penting. Tapi, tak bisa dipungkiri bila karir dan masalah percintaan juga tak kalah pentingnya. Karenanya, menyeimbangkan antara ketiga hal tersebut sangatlah penting. 

Demikian 3 hal yang bisa kita pelajari dari kisah Maudy Ayunda. Terkhusus kaum perempuan, ingatlah bahwa lelaki yang benar-benar mencintai kita tidak akan pernah merasa tersaingi oleh kita yang notabenenya memiliki pendidikan yang lebih tinggi. Justru, lelaki yang baik malah akan mendukung kita dalam urusan mengedepankan pendidikan. 

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak