Batu Angkek-angkek, Niat dan Kepercayaan Diuji dari Sebongkah Batu

Candra Kartiko | Priscilla Olga Salim
Batu Angkek-angkek, Niat dan Kepercayaan Diuji dari Sebongkah Batu
Batu Angkek-angkek (Instagram.com/Infosumbar)

Destinasi wisata Batu Angkek-Angkek terletak di Kecamatan Sungayang, Kota Batusangkar dengan jarak lebih kurang 7.5 km dari pusat Kota Batusangkar atau sejauh 1 km dari Istana Basa Pagaruyung. Objek wisata ini sudah dinobatkan menjadi  cagar budaya oleh pemerintah sejak tahun 1980. Banyak wisatawan yang berkunjung untuk melihat dan mencoba mengangkat batu tersebut, baik wisatawan lokal maupun mancanegara.

Sejarah Batu Angkek-Angkek

Menurut Wikipedia, konon batu ini ditemukan oleh Datuak Bandaro Kayo, yang merupakan kepala suku Kaum Piliang pada saat pemancangan tiang. Di dalam mimpinya beliau didatangi oleh Syech Ahmad, ulama besar di Minangkabau, yang meminta untuk mendirikan sebuah perkampungan dimana sekarang terkenal sebagai Kampung Palalangan. Pada waktu pemancangan tonggak utama terjadilah peristiwa aneh pada waktu itu. Dimana tiba tiba terjadi gempa lokal dan disusul guyuran hujan deras serta cuaca panas selama 14 hari.

Karena peristiwa tersebut, masyarakat bermusyawarah untuk mencari jalan keluar, tiba-tiba saat orang ramai berkumpul, dari lobang yang hendak dipasangi tiang pancang itu terdengar bunyi dentuman yang sangat keras dan ditemukan lah batu tersebut di sana. Oleh sebab itu masyarakat disana beramai ramai mengangkat dan menyimpan batu tersebut di dalam sebuah rumah. Batu itu sendiri konon sudah berusia 500 tahun, bentuk batu ini  secara kasat mata mirip seperti logam kuningan atau tembaga, pipih dan  tidak terlalu besar, mirip seperti cangkang kura kura secara sekilas.

Banyak pengunjung yang  datang yang ingin mencoba kebenaran fenomena Batu Angkek Angkek ini. Walaupun kita bertenaga besar dan kuat belum tentu kita dapat mengangkat batu tersebut. Konon menurut pendapat masyarakat setempat, jika ada yang sanggup mengangkat batu tersebut berarti memang memiliki niat yang tulus dan apapun keinginan yang dinginkan akan dapat tercapai dan terkabulkan. Tentunya keinginan yang baik dan benar.

Saat ini batu tersebut tersimpan baik di sebuah rumah yang ikut menjadi cagar budaya. Tertarik untuk mencoba? Sekedar informasi, untuk masuk ke lokasi cagar budaya ini kita cuma harus membayar Rp10.000. Sangat terjangkau bukan? Jadi, apakah anda mempunyai niat tulus dan murni? silahkan buktikan sendiri keunikan Batu Angkek Angkek ini.

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak