Disela-sela kegiatan workshop di awal bulan November 2022 lalu, travelling singkat keliling ibukota negara Malaysia, Kuala Lumpur menjadi prioritas khusus bagi saya dan rekan kerja yang ditugaskan ke sana, hehe.
Dengan bantuan mbah Google, kami searching untuk mengunjungi beberapa tempat-tempat asik yang sering dikunjungi wisatawan lokal maupun asing di Kuala Lumpur
Berbekal uang saku yang tidak banyak, saya dan partner mencoba healing tipis-tipis di kota terbesar dan tersibuk di Malaysia.
Baca Juga: 4 Dewa Mitologi Yunani Paling Populer dan Istimewa, Siapa Sajakah Mereka?
Jadi, di mana saja nih tempat kongkow bagi turis yang oke dan ramah di kantong di Kuala Lumpur, Malaysia? Yuk, simak tempat-tempat tersebut di bawah ini hasil hunting kami berdua, hehe.
1. Twin Tower Petronas
Dari Hotel Impianan KLCC yang merupakan tempat menginap kami, terhubung dengan jembatan yang bisa menuju spot-spot ikonik di Kuala Lumpur.
Salah satunya adalah menara kembar Petronas ikon kota Kuala Lumpur yang menjadi kebanggaan masyarakat di sana.
Hanya dengan berjalan kaki 15-30 menit, tergantung kecepatan dan rute perjalanan yang mau ditempuh. Dengan jembatan penghubung hanya sekitar kurang dari 1 km, namun jika menempuh jalan biasa bisa mencapai lebih dari 1 km.
2. Street Food Alor Bukit Bintang
Setelah menyambangi Petronas Twin Tower, kami pun googling tempat makan malam yang terjangkau dan pas di kantong, hehe. Alhamdulillah, Mbah Google pun menunjukkan tempat street food di Jalan Alor Bukit Bintang, Kuala Lumpur. Khawatir tersesat, grab car menjadi moda transportasi menuju ke sana.
Di Alor Bukit Bintang, makanan didominasi seafood. Sudah barang tentu, seafood makanan yang cukup mahal. Akhirnya, pilihan saya dan rekan tertuju kepada makanan Thailand seperti tom yam soup, ayam pandan, dan jamur enoki goreng. Dan, budget makan malam kami hanya berkisar 75 RM atau sekitar 245rb rupiah.
Baca Juga: 5 Pepatah Jawa yang Harus Diketahui Arti dan Maksudnya
Cukup terjangkau, bukan? Adapula beberapa jajanan yang engga bikin bobol kantong hanya seharga 3-5 RM seperti ice teh liang, sticky mango rice, dll.
3. Pavilion Mall
Demi menghempaskan kalori dari makan malam Thai food, saya mengajak rekan untuk berjalan kaki pulang menuju hotel melewati Pavillion Mall yang merupakan tempat perbelanjaan terbesar dan terluas di Kuala Lumpur. Shopping center ini berjarak sekitar kurang dari 1 km.
Dengan berjalan 20 menit dari Jalan Alor Bukit Bintang, tibalah kami di pusat perbelanjaan yang ramai disambangi warga lokal maupun asing. Di sini kami hanya melihat-lihat, ingin rasanya cemal-cemil, namun perut sudah membuncit sehabis makan malam. Hehe.
4. Nasi Lemak Wanjo Kampung Baru
Mendatangi daerah baru, perlulah mencicipi kuliner yang menjadi ciri khas daerah setempat. Salah satunya nasi lemak ala Malaysia yang cukup mirip dengan nasi uduk di Indonesia.
Baca Juga: 3 Aplikasi Keren yang Jarang Diketahui Pengguna Android, Wajib Download Nih
Nasi lemak Wanjo Kampung Baru menjadi destinasi wisata kuliner yang cukup murah ini menjadi target makan malam kami berikutnya. Menu seporsi nasi lemak, sotong, telor, sambal, dan es teh tarik hanya dibandrol 12 RM atau sekitar 39rb rupiah saja.
5. Masjid Jamek Sultan Abdul Samad
Sebagai muslim, masjid yang merupakan tempat peribadatan tak luput kami singgahi. Mengunjungi Masjid Jamek Sultan Abdul Samad cukup menggelitik rasa keingintahuanku.
Mengutip dari Zain300 di tripadvisor, masjid ini adalah masjid yang paling bersejarah karena merupakan area cikal bakal kota kualalumpur dimana mesjid ini terletak diantara sungai klang dan sungai gombak yang merupakan asal mula kota kualaumpur.
Tempat ini cukup mudah dijangkau, hanya dengan berjalan kaki sekitar 5 menit dari Pasar Seni (Central Market) yang sudah tutup sewaktu kami datangi. Bangunannya cukup unik, diapit oleh sungai yang cukup bersih.
Jadi, gimana? Tertarik melancong ke negeri tetangga, meski minim budget ya, hehe.
