Film bertajuk keluarga, Bila Esok Ibu Tiada tayang perdana pada 14 November lalu, disutradarai oleh Rudi Soedjarwo film ini terus dibanjiri penonton. Tercatat per 7 Desember 2024 film Bila Esok Ibu Tiada telah ditonton lebih dari 3.501.007 orang.
Film yang merupakan adaptasi novel Bila Esok Ibu Tiada karya Nuy Nagiga mendapuk Christine Hakim, Fedi Nuril, Amanda Manopo, Adinia Wirasti, dan Yasmin Nepper sebagai pemeran utama. Selain itu, ada juga Slamet Rahardjo, Baim Wong, Hana Saraswati, Nunu Datau, dan Immanuel Caesar Hito sebagai pemeran pendukung.
Sinopsis Film Bila Esok Ibu Tiada
Film Bila Esok Ibu Tiada berkisah tentang sebuah keluarga yang awalnya harmonis. Namun, setelah kepergian sang ayah yang diperankan oleh Slamet Rahardjo keluarga ini terus diuji.
Rasa kehilangan terhadap seorang ayah dirasakan semua anggota, terlebih sang ibu yang diperankan oleh Christine Hakim. Setelah kepergian sang suami hidupnya seakan sepi, ditambah ia harus mempertahankan keluarganya yang terus-terusan dilanda konflik.
Anak pertama dari empat bersaudara, Ranika yang diperankan oleh Adinia Wirasti bertanggung jawab penuh dan menjadi tulang punggung keluarga.
Kendati demikian, sikapnya yang diktator justru tak disenangi ketiga adiknya. Akankah keluarga ini berhasil melewati konflik-konflik yang terus bermunculan?
Ulasan Film Bila Esok Ibu Tiada
Film Bila Esok Ibu Tiada bukan hanya menyajikan kisah keluarga yang dilanda banyak konflik, tetapi juga kesetiaan, pengorbanan, dan kesabaran.
Banyak pelajaran yang dapat diambil dari film ini. Salah satunya adalah menghargai keberadaan keluarga. Meski hanya berdurasi 104 menit film ini sukses membuat penontonnya banjir air mata. Pesan yang hendak disampaikan melalui film Bila Esok Ibu Tiada berhasil diterima baik oleh penonton.
Film ini tidak hanya menyampaikan satu sudut pandang. Setiap karakter diberi kesempatan untuk menghadirkan sudut pandang pribadi masing-masing. Baik dari segi keluarga atau posisinya sebagai anak. Bagaimana perihal anak sulung, anak tengah, dan anak bungsu dalam sebuah keluarga.
Usaha ibu untuk tetap mengeratkan hubungan, padahal dirinya sendiri kesepian. Kerasnya anak sulung yang harus menghidupi keluarga dan menomorduakan dirinya. Dua anak tengah yang berusaha hidup sukses, serta anak bungsu yang diombang-ambingkan dunia remaja.
Sayang sekali, penyajian alur yang cepat membuat beberapa plot tidak disentuh secara mendalam. Kehidupan pribadi keempat bersaudara hanya diceritakan secara garis besar dan lebih menyoroti keadaan keluarga dalam menghadapi permasalahan.
Chemistry antara Christine Hakim, Fedi Nuril, Amanda Manopo, Adinia Wirasti, dan Yasmin Nepper sebagai keluarga membuat film ini semakin epik. Terlebih hadirnya pemain pendukung seperti Baim Wong, Immanuel Caesar Hito, dan lain-lain sukses membangun alur cerita Bila Esok Ibu Tiada.
Tertarik dengan film Bila Esok Ibu Tiada? Nikmati sekarang diseluruh bioskop Indonesia! Jangan lupa siapkan tisu!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
