Kenapa Series Missing You Terasa Membosankan Meski Bertabur Bintang?

Hikmawan Firdaus | Athar Farha
Kenapa Series Missing You Terasa Membosankan Meski Bertabur Bintang?
Poster Series Missing You (Netflix)

Missing You’, series misteri terbaru yang disutradarai Nimer Rashed dan Isher Sahota, merupakan adaptasi dari novel Harlan Coben. Dengan durasi total lima jam atau sekitar ± 300 menit, series ini mencoba membangun misteri penuh teka-teki, tapi apakah durasi sepanjang itu benar-benar dibutuhkan? Atau justru membuat cerita kehilangan momentum?

Series Missing You dibintangi Rosalind Eleazar (Slow Horses) sebagai Kat Donovan, seorang detektif yang hidupnya penuh rahasia dan kebohongan. Series ini juga menampilkan Richard Armitage (The Stranger), Lenny Henry, dan James Nesbitt (Bloodlands), yang jadi bagian dari daya tarik utamanya. 

Sinopsis Series Missing You

Dalam Series Missing You yang tayang di Netflix sejak 1 Januari 2025, kamu akan mengikuti kisah Kat Donovan, detektif yang nggak sengaja menemukan tunangannya yang hilang, Josh, di sebuah aplikasi kencan. Setelah menghilang tanpa jejak selama 11 tahun, munculnya Josh secara mendadak memaksa Kat untuk menyelami kembali kenangan lama dan membuka kembali misteri yang selama ini terkubur. Menarik ya?

Review Series Missing You 

Sayangnya, meskipun didukung aktor-aktor berbakat, series ini terjebak dalam pola khas adaptasi: Terlalu banyak pengulangan, dan terkadang terasa dibuat hanya untuk mengisi waktu, bukan ngasih pengalaman nonton yang seru. 

Pada dasarnya, series misteri memang butuh ruang untuk membangun ketegangan. Namun, ada perbedaan antara "menjaga ketegangan" dan "memperpanjang cerita tanpa alasan." 

Sudah disebut di awal ya, kalau Series Missing You itu suka mengulang informasi dan menjelaskan sesuatu yang sudah jelas, seolah-olah dibuat dengan asumsi penonton itu terlalu bego. Astaga ….

Akibatnya, Series Missing You nggak terasa seperti pengalaman nonton yang intens dan mendebarkan, melainkan kayak tontonan membosankan. 

Jujurly, sebenarnya nggak hanya Series Missing You, banyak series Netflix lainnya punya masalah serupa. Seperti halnya dengan 'The Stranger' dan 'Stay Close', juga punya narasi yang terlalu berbelit-belit dan seringkali terasa lebih panjang dari yang diperlukan.

Padahal, jika dibandingkan dengan series misteri lebih ringkas, seperti Series Broadchurch (8 episode per musim) atau Series Mare of East Town (7 episode), jelas terlihat durasi yang lebih pendek seringkali menghasilkan cerita lebih tajam dan fokus. Ketika cerita terlalu lama tanpa alasan jelas, dampaknya bisa membuat penonton kehilangan rasa penasaran dan, lebih parahnya, bisa bosan sebelum misteri benar-benar terungkap.

Durasi lima jam untuk series ini mungkin bukan masalah besar jika setiap menitnya digunakan dengan efektif. Namun, jika sebagian besar waktu dihabiskan dengan adegan berulang dan penjelasan yang nggak perlu, mungkin lebih baik Series Missing You dibuat lebih ringkas—misalnya dibuat dalam bentuk film berdurasi dua jam atau dibuat series empat episode yang lebih padat.

Skor: 2,5/5

Tulisan ini merupakan kiriman dari member Yoursay. Isi dan foto artikel ini sepenuhnya merupakan tanggung jawab pengirim.

Tampilkan lebih banyak