Cinta seorang ibu memang tak pernah bisa diukur dengan apa pun. Saking besarnya rasa cinta itu, seringkali seorang ibu bersikap overprotektif dan berlebihan dalam memanjakan anaknya, tanpa menyadari bahwa hal tersebut membawa dampak yang kurang baik bagi kehidupan sang anak. Itulah yang tergambar dalam drama Jepang “Kahogo no Kahoko.”
Kahogo no Kahoko adalah serial drama musim panas yang diproduksi dan ditayangkan oleh NTV sebanyak 10 episode. Drama ini bercerita tentang seorang gadis bernama Kahoko Nemoto (diperankan oleh Mitsuki Takahata), yang telah berusia 21 tahun, tapi sangat bergantung kepada ibunya, Izumi Nemoto (diperankan oleh Hitomi Kuroki). Hal ini bukanlah tanpa alasan. Pasalnya, Izumi tak pernah membiarkan anak semata wayangnya itu melakukan segala sesuatunya sendiri. Sang ibu selalu membantunya dalam hal apa pun, termasuk untuk kebutuhan sehari-hari.
Izumi selalu memperlakukan Kahoko seperti anak-anak. Ia melakukan segalanya untuk Kahoko dan begitu memanjakannya, mulai dari membangunkannya setiap pagi, mengantar-jemput ketika Kahoko pergi ke luar rumah, hingga memilihkan baju yang akan dipakai Kahoko. Izumi selalu mengambil alih dan menangani setiap keperluan Kahoko, serta tidak pernah membiarkan Kahoko terlibat suatu masalah atau memberi kepercayaan pada Kahoko untuk menyelesaikan masalahnya sendiri.
Walau sang ayah, Masataka Nemoto (diperankan oleh Saburo Tokito), memiliki pemikiran yang berlawanan dengan istrinya dalam membesarkan Kahoko, ia tidak pernah bisa menghentikan istrinya memanjakan Kahoko.
Akibat dari sikap sang ibu pun mulai terasa saat Kahoko hampir lulus kuliah dan berusaha mencari pekerjaan. Dari 20 perusahaan yang mewawancarai Kahoko, tak ada satu pun yang menerimanya, karena Kahoko terlampau lugu dan naif. Ketidaktahuannya mengenai dunia luar membuat Kahoko tidak memahami bagaimana cara menjalani kehidupannya sendiri. Terlebih, sang ibu juga selalu turut terlibat setiap kali Kahoko melamar pekerjaan atau melakukan konsultasi karier.
Hidup Kahoko mulai berubah saat ia bertemu dengan seorang pemuda bernama Hajime Mugino (diperankan Ryoma Takeuchi) di kampusnya. Berlawanan dengan Kahoko, Hajime hidup dan tumbuh besar tanpa kasih sayang orang tua. Ia menjalani kehidupan yang keras dan bekerja paruh waktu di berbagai tempat sembari berusaha mewujudkan impiannya menjadi pelukis terkenal. Karenanya, Hajime sering dibuat gusar dengan sikap Kahoko yang sama sekali tidak terlihat sebagai gadis dewasa, terlebih Kahoko kerap berbicara tentang semua hal yang dilakukan sang ibu untuknya.
Pertemuannya dengan Hajime membawa Kahoko pada petualangan yang baru dalam hidupnya. Hajime mengajak Kahoko untuk mencoba pekerjaan paruh waktu yang ia lakoni, karena ia tak tahan dengan sikap Kahoko yang begitu polos dan manja. Awalnya, Hajime melakukan hal tersebut hanya untuk meringankan pekerjaannya sendiri dengan menjahili Kahoko. Namun, hati Hajime luluh ketika melihat kesungguhan Kahoko dalam bekerja.
Sejak mengenal Hajime, kedewasaan Kahoko mulai berkembang. Tanpa sadar, Kahoko banyak belajar tentang bagaimana cara menjalani kehidupan dari sosok Hajime yang blak-blakan. Konflik pun mulai terjadi dalam drama ini, manakala kemandirian Kahoko mulai tumbuh dan memancing perselisihan antara Kahoko dan Izumi, sang ibu.
Di satu sisi, Kahoko perlahan menyadari sikap sang ibu yang berlebihan dalam melindungi dan memanjakan dirinya. Namun, di lain pihak, sang ibu tidak siap Kahoko beranjak mandiri, sehingga ia berusaha menjauhkan putrinya dari Hajime, karena menganggap pemuda itu membawa pengaruh buruk pada kehidupan anaknya. Sikap ibunya pun memicu pemberontakan Kahoko dan menimbulkan pertengkaran di antara mereka. Bagaimana hubungan ibu dan anak ini selanjutnya? Akankah sang ibu mampu menghentikan sikap overprotektifnya? Temukan kelanjutannya dalam drama Kahogo no Kahoko!
Drama Kahogo no Kahoko dapat menjadi pembelajaran bagi penonton, bahwa sikap overprotektif orang tua bisa menjadi penyebab seorang anak kesulitan menjalani kehidupannya sendiri. Namun, penonton juga diajak untuk lebih memahami sudut pandang seorang ibu, bahwa meski caranya kurang tepat, sikap seorang ibu selalu didasari rasa cinta kepada anak-anaknya.
Baca Juga
-
Wajib Tahu! Ini 3 Alasan Pentingnya Riset bagi Penulis
-
Selamat! Go Ayano dan Yui Sakuma Umumkan Pernikahan Mereka
-
Selamat! Keita Machida Resmi Menikah dengan Aktris Korea-Jepang Hyunri
-
4 Manfaat Membuat Kerangka Karangan dalam Kegiatan Menulis
-
NiziU Nyanyikan Lagu Tema Film Animasi 'Doraemon: Nobita's Sky Utopia'
Artikel Terkait
-
Curi Perhatian di Family by Choice, Inilah 3 Rekomendasi Drakor Seo Ji Hye
-
Usia 30-an Hwang In Yeop Masih Cocok Pakai Seragam Sekolah, Ini Rahasianya
-
Spoiler Episode 3 When the Phone Rings, Chae Soo Bin Ketahuan Jadi Pemeras?
-
5 Pemeran Utama Drama 'Seocho-dong', Ada Lee Jong Suk dan Moon Ga Young!
-
Ok Taecyeon, Seohyun, dan 3 Aktor Dikonfirmasi untuk Drama Adaptasi Webtoon
Entertainment
-
Ulasan Film Exhuma, Aksi Dua Dukun Muda Menaklukkan Arwah Misterius Penunggu Tanah
-
Review Film Do Patti: Ketika Ikatan Saudara Kembar Berubah Menjadi Neraka
-
3 Rekomendasi Film Maddie Ziegler yang Wajib Kamu Saksikan, Ada My Old Ass!
-
Bae Doona dan Ryoo Seung Bum Bersatu Hadapi Villain di Drama Korea Family Matters
-
Impian Lama Jadi Nyata, J-Hope BTS Siap Muncul di Variety Show I Live Alone
Terkini
-
Kandungan Paraben dalam Kosmetik Dianggap Menyebabkan Kanker, Benarkah?
-
Bisa Self Foto, Abadikan Momen di Studio Terbesar Kota Jalur
-
Sadar Posisi, Marc Marquez Tak Ingin Melompati Pecco Bagnaia di Ducati
-
Ulasan Buku Bersyukur Tanpa Libur: Belajar Menerima Apa yang Kita Miliki
-
Apatis atau Aktif? Menguak Peran Pemilih Muda dalam Pilkada