Lanjutan bagian sebelumnya, mengenai kebimbangan perasaan Piang (Aye Saruncha) kepada Wut (Toy Pathompong) dan Jap (Tay Tawan).
Piang menerima pekerjaan di kota, meninggalkan ayah dan adiknya dan mulai mengejar mimpinya. Kesempatannya untuk dekat dengan Wut, laki-laki idamannya. Benar saja di perusahaan baru Piang, hubungannya dengan Wut semakin dekat. Bahkan Piang sudah berandai-andai akan menjadi kekasih dari seniu
Suatu hari, Wut mempersiapkan kejutan besar untuk menyatakan perasaannya kepada Piang, tetapi kejutan tersebut gagal karena Piang mendapatkan telepon ayahnya masuk rumah sakit.
Bergegas Piang pulang ke rumah untuk menjenguk ayahnya. Ternyata ayahnya jatuh dan tidak sadarkan diri. Piang benar-benar menyesal karena sebelumnya tidak memperhatikan ayahnya, bahkan sebelum pergi ke kota Piang sempat cekcok dan mengatakan hal-hal yang buruk kepada ayahnya. Piang menyesali segalanya, dia berjanji jika ayahnya siuman, Piang akan menjadi anak yang lebih patuh dan akan menjaga ayahnya dengan sepenuh hati.
Kembalinya Piang ke rumah juga membawa kembali Jap kepadanya. Piang sadar apa yang membuat dirinya dan Jap sempat merenggang, dan dia ingin memperbaiki kembali. Upayanya untuk menemukan jawaban adalah mencari rol film yang sudah dijual oleh Jap. Di rol film itulah rahasia yang sudah lama Jap pendam pada Piang. Dengan segera perempuan itu mendatangi toko yang menjual barang bekas milik Hae (Krist Perawat) untuk membeli rol film milik Jap, dan segera mencetaknya.
Sudah lama sejak Piang cuti kerja karena merawat ayahnya di rumah sakit, hal ini membuat Wut juga khawatir padanya. Oleh karena itu, Wut mendatangi Piang ke rumah untuk merayunya kembali bekerja secara langsung. Wut mengerti Piang mengkhawatirkan ayahnya, tapi bagaimana dengan pekerjaan dan dirinya? Dengan berat hati Piang berkata ia tidak akan kembali bekerja di kota.
Dia hanya akan meneruskan meneruskan pekerjaan ayahnya dengan menjaga toko sekaligus merawat ayahnya yang sudah tidak lagi muda. Di rumahnya juga, Piang merasa sudah sangat cukup. Orang-orang yang dia cintai berada di sekelilingnya. Piang tidak ingin menjadi lebih serakah dengan pergi ke kota dan kehilangan orang-orang yang disayanginya, termasuk ayah, adik, dan Jap.
Meskipun sudah sejak lama Wut menjadi laki-laki idaman Piang, tetapi Piang sadar bahwa perasaan nyaman dan amannya hanya saat berada di sisi Jap.
Cerita Piang, Jap, dan Wut selesai sampai di episode ini saja. Minggu depan akan hadir cerita baru yang tidak kalah seru. ‘Good Old Days’ dapat disaksikan di kanal youtube GMMTV dan Disney+ Hotstar Thailand.
Baca Juga
-
Makin Blak-blakan, Aaliyah Massaid Akui Bucin Ke Thariq Halilintar: Kamu Juara di Hati Aku
-
Mengenal Li Ran, Princess Eropa dari Asia Pertama, Istri dari Pangeran Charles Belgia
-
Fans Fuji Kecewa Konten Eksklusif Tersebar: Jadi Percuma Bayar
-
Nyanyi 'Cundamani' di Hadapan Happy Asmara, Celetukan Niken Salindry Bikin Ngakak Satu Venue
-
ARMY Next Level! Wanita Ini Pamer Rumah Berkonsep BTS, Semua Serba Ungu
Artikel Terkait
Entertainment
-
Macaulay Culkin Bahas Soal Film Home Alone Terbaru, Ini Ide Versinya
-
Belum Rilis, Netflix Umumkan One Piece Live Action Musim 3
-
Cerita Kiki Eks CJR Harus Jadi Tulang Punggung Keluarga di Usia Sangat Muda
-
Na In-woo dan Shin Hye-sun Diincar Reuni dalam Drama Korea 1/24
-
Jungkook BTS Comeback Jadi Chef! Resep Barunya Dibagikan Lewat Live Weverse
Terkini
-
Bukan Cuma Guru Honorer, Freelancer Nyatanya Juga Tak Kalah Ngenes
-
Penunjukan Nova Arianto, Timnas Indonesia U-20 dan Bukti Konkret Perpecahan di Tubuh PSSI
-
Wajib Tonton: 7 Film Adaptasi Kisah Nyata dengan Cerita Penuh Makna
-
Romansa dan Luka Masa Lalu dalam Novel Reuni Berdarah 1995
-
SEA Games 2025 dan Target Medali Perak yang Terlalu Rendah bagi Timnas Indonesia U-22