Pasca menuai kesuksesan melalui film gubahannya berjudul Yowis Ben, Bayu Eko Moektito atau yang lebih dikenal dengan nama Bayu Skak kembali menggebrak dunia hiburan tanah air dengan karya terbarunya berjudul Lara Ati. Disadur dari laman filmindonesia, Lara Ati yang merupakan film kelima dalam karier sutradara Bayu Skak, akan dirilis untuk umum mulai tanggal 15 September 2022 ini.
Sebelum menyaksikan filmnya di bioskop, kita simak dulu yuk 5 fakta film Lara Ati, film terbaru dari Bayu Skak yang dirilis bulan September ini.
1. Peran Ganda Seorang Bayu Skak
Fakta pertama mengenai film Lara Ati ini adalah mengenai sang tokoh sentral, Joko, yang diperankan oleh Bayu Skak. Sama halnya seperti film Yowis Ben yang juga menempatkannya sebagai aktor utama, dalam film Lara Ati ini Bayu Skak juga memainkan tiga peran sekaligus dalam proses produksi film. Selain berperan sebagai Joko sang tokoh utama, Bayu juga bertindak sebagai sutradara, dan terlibat dalam penulisan naskah film ini.
2. Para Pemeran
Seperti yang telah dituliskan sebelumnya, dalam film bergenre drama komedi ini, tokoh utama dalam film dimainkan oleh Bayu Skak yang memerankan tokoh Joko. Selain Bayu Skak, film ini juga menyertakan Tatjana Saphira yang memerankan sosok Ayu, sahabat Joko, kemudian Keisya Levronka yang berperan sebagai Ajeng, dan Dono Pradana yang memerankan tokoh Fadli. Selain keempat nama tersebut, masih ada beberapa nama yang terlibat dalam film ini, seperti Sahila Hisyam, Timo Schneunemann, hingga Cak Kartolo.
3. Masih Berkutat di Jawa Timur
Sama halnya dengan beberapa karya Bayu Skak yang asli Jawa Timur lainnya, film Lara Ati ini mengambil setting di Surabaya, Provinsi Jawa Timur. Surabaya dijadikan sebagai latar belakang kehidupan para tokoh yang terlibat di dalamnya.
4. Menggunakan Bahasa Jawa
Dalam beberapa film yang dibintanginya, Bayu Skak selalu identik dengan Bahasa Jawa yang medok, sehingga tak mengherankan jika dalam film Lara Ati ini, hampir keseluruhan dialog yang dilakukan menggunakan Bahasa Jawa. Hal ini bukanlah sesuatu yang baru bagi teman-teman penikmat filmnya Bayu Skak. Pasalnya, di film Yowis Ben lalu, kita juga disuguhi dialog-dialog dalam bahasa Jawa, hampir di sepanjang film.
5. Kursus Bahasa Jawa
Fakta kelima adalah mengenai Tatjana Saphira. Meskipun dalam film Lara Ati sang aktris terlihat sangat luwes dan medok dalam menggunakan bahasa Jawa, namun ternyata hal tersebut membutuhkan perjuangan yang tak mudah. Ternyata, Tatjana Saphira sampai harus mengikuti kursus Bahasa Jawa selama kurang lebih dua pekan lho agar bisa luwes seperti itu. Dan hasilnya memang tak mengecewakan kan ya!
Nah, itulah 5 fakta film Lara Ati, film terbaru dari Bayu Skak yang mulai tayang di bioskop tanggal 15 September 2022 ini. Semakin penasaran dengan filmnya kan?
Baca Juga
-
Bukan Hanya Kembali Suci, Ternyata Begini Arti Idulfitri Menurut Pendapat Ulama
-
Tak Dapatkan Kartu Meski Bermain Keras, Sejatinya Sebuah Hal yang Biasa bagi Justin Hubner
-
Kembali Cetak Gol untuk Indonesia, Selebrasi Ole Romeny Nyaris Berakhir Tidak Estetik
-
Berikan Assist Berkelas bagi Ole Romeny, Marselino Justru Tak Tunjukkan Ciri Khas Permainannya
-
Selain Jadi si Paling Sibuk, Rizky Ridho Juga Menjadi Pemain Tanpa Cela di Laga Indonesia vs Bahrain
Artikel Terkait
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial
-
Ulasan Film Split: Memahami Gangguan Kepribadian Ganda (DID)
-
Review Film High Rollers: Antara Cinta dan Misi Mustahil di Meja Perjudian
Entertainment
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
Catat Tanggalnya! Kai EXO Bagikan Jadwal Teaser Comeback Album 'Wait On Me'
-
Kim Soo-hyun Gugat Ganti Rugi Rp135 Miliar kepada Keluarga Kim Sae-ron
-
Pihak Kim Sae-ron Kembali Rilis Video Baru Usai Bantahan Kim Soo-hyun
Terkini
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?