Salah satu aktor yang terjerat kasus narkoba, Ammar Zoni menjalani sidang vonisnya pada hari Selasa, 26 September 2023 di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.
Sebelumnya Ammar Zoni diringkus oleh aparat kepolisian di kediamannya pada hari Rabu 8 Maret 2023. Aktor tersebut terbukti menerima sabu-sabu dari sopirnya, Mustaqim dengan mentransfer sejumlah uang. Sabu-sabu tersebut dibeli di kampung Boncos, Jakarta Barat. Dikutip dalam akun @lambe_turah, suami dari Irish Bella tersebut dijatuhi hukuman vonis 7 bulan kurungan penjara oleh majelis hakim.
"Mengadili menyatakan terdakwa Muhammad Amar Akbar alias Ammar Zoni bin Suhendri, terdakwa Rahmat Hidayat dan terdakwa Mustaqim telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana penyalahgunaan narkotika golongan satu bagi diri sendiri," kata Majelis Hakim di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.
Meskipun vonis yang diberikan selama 7 bulan, namun vonis tersebut masih akan dipotong dengan masa penangkapan, penahanan serta rehabilitasi. Ayah dari dua anak tersebut telah memulai masa rehabilitasi sejak Maret 2023. Berarti masa tahanannya tinggal menghitung hari jika dihitung dari sejak penangkapan. Diperkirakan ia akan bebas pada bulan Oktober mendatang.
Putusan tersebut nyatanya lebih ringan dari tuntutan jaksa, dimana jaksa menuntut hukuman 1 tahun penjara. Majelis hakim menjelaskan beberapa sebab yang meringankan tuntutan. Diantaranya Ammar dinilai sopan saat mengikuti serangkaian persidangan, dan mengakui kesalahan yang telah diperbuatnya. Selain itu Ammar juga dinilai masih muda dan bisa memperbaiki dirinya di kemudian hari.
Setelah pembacaan vonis usai, Ammar terlihat begitu lega dan bersyukur. Pasalnya penangkapan ini bukanlah kasus pertama. Sebelumnya pemain sinetron itu juga pernah ditangkap karena terlibat kasus narkoba pada tahun 2017 oleh Polres Metro Jakarta Pusat. Ia terbukti telah mengkonsumsi narkotika jenis ganja dan sabu-sabu. Namun saat itu ia hanya perlu melakukan hukuman wajib lapor dan rawat jalan.
Belajar dari peristiwa penangkapan Ammar Zoni ini, hendaknya masyarakat bisa menilai bahwa terlibat dalam kasus Narkoba hanya akan merugikan diri sendiri dan orang-orang terdekat. Maka penting adanya untuk tidak melibatkan diri dalam peredaran narkotika dan obat-obatan terlarang tersebut.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Ulasan Buku Timeboxing: Atur Waktu di Era Digital Biar Hidup Nggak Chaos
-
Ironi Kasus Keracunan Massal: Ketika Petinggi Badan Gizi Nasional Bukan Ahlinya
-
Harga Buku Mahal, Literasi Kian Tertinggal: Alasan Pajak Buku Perlu Subsidi
-
Public Speaking yang Gagal, Blunder yang Fatal: Menyoal Lidah Para Pejabat
-
Headline, Hoaks, dan Pengalihan Isu: Potret Demokrasi tanpa Literasi
Artikel Terkait
-
Pria Malaysia Bawa Sabu ke Bali Pakai Kondom Dengan Metode Insert Berbahaya
-
Puluhan Gangster dan Bandar Narkoba Terjaring Polisi di Kampung Bahari
-
BREAKING NEWS: Pelaku Pencurian yang Tewaskan Pasutri Lansia di Gang Sakura Ternyata Pernah Bunuh Wanita Usia 19 Tahun
-
Divonis Ringan, Ammar Zoni Akui Ada Peran Irish Bella
-
Achiruddin Hasibuan Divonis Ringan 6 Bulan Penjara, Jaksa Banding
Entertainment
-
Jennifer Coppen Sentil Haters usai Raih Penghargaan di TikTok Awards 2025
-
Raisa Kabur dari Wartawan di AMI Awards, Alasannya Bikin Netizen Ngakak!
-
Ungguli Severance Season 2, Debut Tayang Pluribus di Apple TV Pecah Rekor
-
Tak Berkonflik, Jordi Onsu Ungkap Alasan Belum Ingin Bertemu Mak Ifah
-
Sutradara Ryan Coogler Kembali ke MCU, Siap Produksi Black Panther 3
Terkini
-
Strategi Jitu Hadapi Persaingan! Begini Langkah Berani Avery Kusumanegara Merombak Total Hotel Mereka
-
Bukan Emas, Erick Thohir Ungkap Target Timnas Indonesia di SEA Games 2025
-
Bye Jerawat! 4 Acne Moisturizer Salicylic Acid Harga Pelajar Rp40 Ribuan
-
Review Film Keadilan: The Verdict, Kasus Korupsi Diungkap Tanpa Ampun!
-
3 Alasan Mengapa Nova Arianto Layak Jadi Pelatih Timnas U-20, Apa Saja?