Selama ini, kita mengenal tokoh Mufasa sebagai ayah dari Simba, sekaligus Raja dari Pride Land di film animasi The Lion King. Akan tetapi, tahukah kamu bahwa sejatinya Mufasa bukanlah asli keturunan dari Raja Pride Land terdahulu? Benar, Mufasa tidak terlahir sebagai pangeran sebagaimana Simba.
Melansir dari laman BBC pada Jumat (3/5/2024), hal ini sudah terkuak di teaser kelanjutan film The Lion King, Mufasa: The Lion King, yang sudah tayang beberapa waktu lalu di kanal Youtube Walt Disney Studios. Walau hanya berdurasi satu menit saja, dalam teaser tersebut terdapat banyak petunjuk mengenai isi dari filmnya nanti.
Mulai dari latar tempat, tokoh yang akan muncul, pengisi suara, dan petunjuk mengenai isi film nanti. Salah satunya adalah latar belakang dari tokoh Mufasa yang sesungguhnya.
Dalam teaser tersebut, Rafiki, menceritakan sedikit tentang latar belakang Sang Raja. Di antaranya dia menyebut "tanpa setetes bangsawan dalam darahnya". Dalam hal ini yang dimaksud oleh Rafiki adalah Mufasa.
Masih dari sumber yang sama, Disney telah mengungkapkan bahwa di masa lalu Mufasa bertemu dengan anak singa lain bernama Taka, pewaris takhta sesungguhnya dari kerajaan, yang kemudian membawa Mufasa ke dalam keluarganya.
Selama di teaser, Mufasa memang selalu tampak sendirian ditemani oleh teman-temannya yang lain. Bukan seperti di film The Lion King yang tetap menyinggung banyak soal hubungan Simba dan Mufasa.
Nah, dari sini muncul spekulasi dari berbagai pihak bahwa Taka ini adalah nama kecil dari Scar. Seperti yang kita tahu bahwa selama ini Scar dikenal sebagai paman dari Simba, sedangkan dalam teaser sama sekali tidak diperlihatkan sosok keluarga Mufasa.
Bisa jadi di masa lalu, Taka (yang dispekulasikan sebagai Scar) mengangkat Mufasa sebagai saudaranya. Namun, entah mengapa justru Mufasa yang dijadikan sebagai raja, inilah yang kemudian membuat Taka beralih menjadi sosok Scar yang jahat.
Sebagaimana dulu sempat disinggung bahwa dalam film Mufasa: The Lion King ini akan menceritakan tentang bagaimana Scar mendapat bekas-bekas lukanya, mungkin cerita tadi akan menjadi latar belakangnya.
Kendati demikian, apa yang menyebabkan Mufasa bisa menjadi seorang raja masih belum dapat dipastikan, penjelasan di atas hanya dugaan sementara berdasarkan petunjuk dari teaser. Kalau menurutmu, bagaimana?
CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
-
Terdepak dari Pramac, Miguel Oliveira: Keputusan Ini Mengejutkan Saya
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
Artikel Terkait
-
Film Live Action 'Masters of the Universe' Akhirnya Tetapkan Tanggal Rilis
-
3 Rekomendasi Film Orisinal KlikFilm Dibintangi Bio One, Memikat!
-
Review Film Abigail: Campur Aduk Horor, Komedi dan Plot Twist
-
Sinopsis Civil War, Aksi Jurnalis Bertahan Hidup di Tengah Perang Saudara
-
Ulasan The Long Way Home, Film Korea tentang Perang yang Bikin Penat Rahang
Entertainment
-
Jadi Tontonan Populer, Dokumenter The Perfect Neighbor Raih 16,7 Juta Views
-
Scarlett Johansson Buka Suara Soal Rumor Perannya di Tangled Live-Action
-
Respons Lama Raisa Disorot usai Gugat Cerai Hamish Daud: Cari yang Bener Ya!
-
Bertajuk Love So Sweet, Dita Karang Resmi Debut Sebagai Penyanyi Solo
-
Lionsgate Umumkan Jadwal Rilis Baru Film Mutiny, Tayang Agustus 2026
Terkini
-
Sea Games 2025: Menanti Kembali Tuah Indra Sjafri di Kompetisi Level ASEAN
-
Gawai, AI, dan Jerat Adiksi Digital yang Mengancam Generasi Indonesia
-
Effortlessly Feminine! 4 Padu Padan OOTD ala Mina TWICE yang Bisa Kamu Tiru
-
Married to the Idea: Relevankah Pernikahan untuk Generasi Sekarang?
-
Relate Banget! Novel Berpayung Tuhan tentang Luka, Hidup, dan Penyesalan