Program Clash Of Champions merupakan reality show yang diadakan oleh Ruangguru. Acara kompetisi ini menghadirkan sebanyak 50 mahasiswa tanah air yang berasal dari dalam dan luar negeri yang berlomba-lomba untuk unjuk kecerdasan mereka dalam menjawab berbagai teka-teki soal.
Dalam reality show ini, peserta ditantang untuk menyelesaikan soal dalam waktu yang singkat agar dapat maju ke babak selanjutnya. Tantangan yang diujikan dalam reality show ini diantaranya, penjumlahan 625 angka, pola heksagon, shuffle & recall, number change, memory madness, cryptarithm war, dan lainnya.
Banyak netizen terpukau dengan kecerdasan peserta dalam menjawab berbagai tantangan soal, maka dari itu kompetisi ini menarik perhatian dan antusiasme dari penonton untuk terlibat dalam menyelesaikan soal yang diujikan.
Peserta Harus Cerdas Mengatur Strategi!
Program reality show Clash of Champions sangat menggugah ketegangan bagi para penonton ketika melihat para peserta berlomba-lomba menjawab soal. Hal ini tentunya menimbulkan tanda tanya bagi penonton mengenai bagaimana cara peserta menjawab seluruh pertanyaan dengan waktu yang singkat. Ternyata, para peserta telah mengatur strategi agar mampu lolos ke tahap berikutnya, berikut strategi para peserta dalam menyelesaikan soal:
1. Strategi ala Xaviera menghafal 100 lukisan
Xaviera menjadi salah satu mahasiswa asal tim luar negeri yang paling disorot setelah berhasil menyelesaikan setiap tantangan dengan memukau. Ia merupakan peserta mahasiswa dari KAIST University jurusan Computer Science dan Business Technology Management. Pada episode ke-4 xaviera menunjukkan kemampuannya yang luar biasa dalam menghafal 100 lukisan.
Xaviera memberikan cara bagaimana ia menghafal 100 lukisan dengan beragam detail, yaitu dengan cara ‘story telling’. Cara ini ia lakukan dengan menyusun informasi yang harus dihafalkan, kemudian ia memahami dan membuat prediksi pertanyaan yang akan diberikan, dan menyusun rangkaian cerita informasi yang telah dihafalkan.
2. Strategi ala Shakira pada tantangan 625 angka dan pola hexagon
Siapa yang tidak kenal dengan Shakira? mahasiswa Universitas Indonesia jurusan Kedokteran ini viral setelah diketahui mempublish lebih dari 13 jurnal dengan indeks Scopus. Sebagai calon dokter, Shakira telah menunjukkan kemampuannya yang luar biasa dalam menyelesaikan tantangan pada babak pertama, yaitu menghitung 625 angka pada babak pertama dan berhasil lolos ke babak selanjutnya.
Shakira membagikan bagaimana cara dia menyelesaikan penjumlahan 625 angka dan pola hexagon dengan cepat. Ia melakukannya dengan melihat pola pada gambar dan mengelompokkan pola tersebut, setelah diketahui memiliki jumlah yang sama ia kemudian menghitung dengan cara mengalikan jumlah angka dengan banyak pola. Berkat cara menghitung tersebut Shakira berhasil lolos sebagai peserta yang pertama kali menyelesaikan tantangan di babak pertama.
3. Strategi ala Sandy dalam tantangan Shuffle & Recall
Sandy merupakan mahasiswa National University of Singapore jurusan Computer Science & Mathematics. Ia telah mampu menarik perhatian para penonton setelah berhasil menyelesaikan tantangan game shuffle & recall. Ia berhasil menghafalkan lebih dari 40 kartu remi. Hal ini menimbulkan tanda tanya bagi penonton bagaimana cara Sandy menghafalkan kartu tersebut.
Ternyata, Sandy menghafalkan kartu tersebut dengan cara mengubah simbol menjadi angka. Cara ini ia lakukan dengan mengubah simbol sekop menjadi angka 1, simbol keriting menjadi angka 2, simbol hati menjadi angka 3, dan wajik menjadi angka 4. Ia beranggapan bahwa menghafal simbol lebih sulit karena bentuknya yang abstrak, dibandingkan dengan angka yang lebih mudah diingat.
Setelah melihat strategi para peserta menyelesaikan setiap tantangan soal, kita dapat mempelajari bagaimana cara belajar yang sesuai dengan kemampuan diri sendiri. Selain itu, melalui Clash Of Champions ini kita juga dapat belajar untuk dapat bekerja sama dengan tim dalam menyusun strategi dan menciptakan persaingan yang sehat untuk menjadi sang juara.
Baca Juga
-
Memerangi Bungkamnya Kasus Kekerasan Seksual di Lingkungan Pendidikan
-
Jangan Minder Pakai Baju Berulang-ulang, Ini Langkah Kecil Selamatkan Bumi
-
Dilema Masyarakat: Pembatasan Usia di Berbagai Bidang dan Dampaknya
-
FOMO Menjelang Kuliah: Menetapkan Pilihan Berdasarkan Minat Bukan Teman
-
Cantik yang Merusak: Mengungkap Eksploitasi Lingkungan oleh Limbah Furniture yang Kerap Diabaikan Mata
Artikel Terkait
-
Sandy Walsh Kangen Duet Maut Pratama Arhan - Elkan Baggott, Mau Lobi STY BIar Berdamai?
-
Momen Sandy Walsh Menguntit Kevin Diks di Sesi Latihan Timnas Indonesia, Ada Apa Nih Pak Kumis?
-
Sandy Walsh Bongkar Kondisi Cedera Mees Hilgers, Penolakan FC Twente Sudah Tepat?
-
Cara Cerdik Maarten Paes Belajar Bahasa Indonesia Lewat Lagu Anak-anak
-
Cengar-cengir Sandy Walsh Lihat Kevin Diks Kena Ospek: Kopi Dangdut atau Joget Daboy
Entertainment
-
Resmi Comeback Solo, Jin BTS Sukses Gelar Showcase Spesial Bareng Penggemar
-
Lagu NewJeans How Sweet: Manisnya Karma Baik dan Terusirnya Orang Toksik
-
Debut Box Office Red One Resmi Geser Venom 3 Usai Raup Rp539 Miliar
-
BSS SEVENTEEN Dilaporkan Segera Comeback, Siap Rilis Musik Video Terbaru
-
Irene Red Velvet Bawa Kegembiraan Lewat Lagu Ceria di Album Like A Flower
Terkini
-
Orang yang Tepat di Waktu yang Salah Cuma Mitos, Stop Nyalahin Keadaan!
-
Ulasan Buku Hidup Enggak Selalu Drama, Santai Aja: Kunci Jalani Kehidupan Lebih Santai
-
Review Film Chicken for Linda!, Animasi Prancis Penuh Tawa dan Kehangatan Raih Banyak Penghargaan
-
Bergaya Chill dan Trendy dengan 4 Ide Outfit Hangout ala Taeyeon SNSD
-
Herve Renard Punya Kenangan Apik dengan Arab Saudi, Ancaman bagi Indonesia?