Suga BTS sekali lagi membuktikan pengaruh positifnya, kali ini dalam upaya menjaga lingkungan! Proyek hutan yang dibuat oleh para penggemarnya, Suga Forest, berhasil meraih penghargaan bergengsi Environmental Stepping Stone Award dari Seoul Environmental Federation.
Penghargaan ini diberikan kepada individu dan organisasi yang berkontribusi nyata dalam perlindungan lingkungan di Seoul.
Melansir dari Allkpop pada Selasa (25/02/2025), Suga Forest diakui atas dampak positifnya terhadap keberlanjutan dan konservasi lingkungan.
Lebih istimewa lagi, plakat penghargaan ini dibuat dari panel plastik daur ulang, melambangkan pentingnya pelestarian lingkungan.
Suga Forest pertama kali dibangun pada Maret 2024 sebagai hadiah ulang tahun dari para penggemar Suga, sebagaimana dilansir dari KStarTrend pada Selasa. Namun, proyek ini bukan sekadar penghormatan biasa, melainkan memiliki misi yang lebih besar, yaitu:
- Melawan perubahan iklim
- Mempromosikan keanekaragaman hayati
- Menyediakan ruang hijau yang memberikan ketenangan bagi pengunjung
Keunikan Suga Forest terletak pada statusnya sebagai hutan selebriti pertama yang dikembangkan bekerja sama dengan Seoul Environmental Federation dan Bukhansan Ecological Exploration Center di bawah Korea National Park Service.
Ini menjadikannya sebagai proyek berkelanjutan jangka panjang, bukan sekadar kegiatan seremonial.
Para penggemar yang berperan dalam proyek ini mengungkapkan makna mendalam di baliknya. Mereka mengatakan bahwa Suga Forest bukan hanya sekadar penghormatan, tetapi juga mencerminkan nilai-nilai perlindungan lingkungan dan keberlanjutan.
"Just as SUGA conveys authenticity and comfort through his music, we hope that SUGA Forest continues to inspire and have a positive impact. We will keep working towards a greener future.”
Seperti musik Suga yang memberikan kenyamanan, mereka berharap hutan ini dapat membawa energi positif bagi banyak orang. Mereka juga menegaskan komitmen mereka untuk terus berkontribusi pada masa depan lingkungan yang lebih hijau.
Dengan penghargaan ini, Suga dan penggemarnya sekali lagi menunjukkan bahwa K-pop dapat memberikan dampak nyata bagi dunia.
Fanbase BTS memang dikenal dengan berbagai aksi sosial dan amalnya, dan proyek ini semakin memperkuat citra positif mereka dalam gerakan keberlanjutan global.
Penghargaan untuk Suga Forest menjadi bukti bahwa komunitas penggemar dapat memainkan peran besar dalam gerakan lingkungan.
Dengan semakin banyaknya proyek lingkungan berbasis fandom yang muncul di seluruh dunia, Suga Forest menjadi contoh nyata bagaimana budaya penggemar dapat berevolusi menjadi kekuatan untuk perubahan positif.
Baca Juga
-
Rilis Juni Ini, Stray Kids Siap Comeback Lewat Album Jepang Hollow
-
Beredar Foto Kencan, Taemin dan Noze Kembali Diterpa Rumor Pacaran
-
Shin Min Ah Hingga Lee Jong Suk Konfirmasi Bintangi Drama Romantis Fantasi
-
Komentar Nana soal Sikap Sunwoo THE BOYZ Picu Pro-Kontra Netizen
-
MOMOLAND Lanjutkan Aktivitas Grup dengan Enam Member di Agensi Baru
Artikel Terkait
-
Bicara Isu Lingkungan, Irjen Herry Heryawan: Konsep Green Policing Solusi Atas Tantangan Zaman
-
Perkuat Nilai Komoditas dan Pemasaran Berkualitas, GEF SGP Indonesia dan Supa Surya Niaga Teken MoU
-
Kalsel Selamatkan Ikan Lokal: 36.000 Benih Ditebar! Ini Dampaknya Bagi Anda
-
Awas, Tak Lolos Uji Emisi di Jakarta Kena Denda Rp 50 Juta
-
Kolaborasi Dorong Keberlanjutan Lingkungan dengan Menggelar Turnamen Golf in Sustainability
Entertainment
-
Tantang Diri Sendiri, Kai EXO Usung Banyak Genre di Album Baru Wait on Me
-
Park Bo Young Ambil Peran Ganda dalam Drama Baru, Visualnya Bikin Pangling
-
Resmi Bersaing, Jumbo dan Pabrik Gula Kini Selisih 500 Ribu Penonton
-
Bersaing Sengit, Komang dan Qodrat Tembus Dua Juta Penonton di Bioskop
-
Penampilan Jang Wonyoung di Acara Pop-Up Innisfree Tarik Perhatian Netizen: Seperti Peri!
Terkini
-
4 Ide OOTD Youthful ala Jiwoo Hearts2Hearts, Sederhana tapi Tetap Memikat!
-
Blak-blakan! Sandy Walsh Ngaku Beruntung Bela Timnas Indonesia Sejak Awal
-
Hanya Satu Pemain yang Masuk Tim ASEAN All Stars, Pendukung Timnas Indonesia Siap Kecewa
-
Review Novel 'Totto-chan': Bukan Sekolah Biasa, Tapi Rumah Kedua Anak-anak
-
Benarkah 'Kerja Apa Aja yang Penting Halal' Tak Lagi Relevan?