Selain penyakit jantung, stroke merupakan salah satu penyakit mematikan yang perlu diwaspadai. Stroke terjadi akibat pasokan darah ke otak yang membawa nutrisi juga oksigen, terhambat disebabkan penyumbatan pembuluh darah. Dampaknya, sel-sel dalam otak jadi tidak bisa berfungsi atau mati.
CDC (Centers for Disease Control and Prevention) melansir, gaya hidup memiliki pengaruh besar terhadap peningkatan risiko stroke. Kurang gerak, pola makan tidak sehat, obesitas, kebiasaan mengonsumsi minuman beralkohol, dan kebiasaan merokok, bisa sebabkan stroke.
Menyadur dari Healthline, di bawah ini akan dibahas mengenai jenis makanan apa saja yang mesti kamu waspadai karena bisa memicu penyakit stroke. Yuk, kenali!
1. Garam atau natrium
Tanpa ditambahkan garam, makanan mahal sekalipun akan berasa tawar. Meski begitu, hindari konsumsi garam berlebihan karena kadar garam tinggi, terutama kandungan natrium di dalamnya sudah terbukti bisa menyebabkan tekanan darah tinggi, salah satu faktor pemicu penyakit jantung dan stroke.
Pada garam meja atau garam dapur yang sering kita gunakan, terkandung sekitar 40 persen natrium. Dan American Heart Association (AHA) merekomendasikan asupan natrium per hari tidak lebih dari 2.300 miligram atau sekitar 1 sendok teh garam.
Masalahnya, natrium ini justru lebih banyak ditemukan pada jenis makanan kemasan atau olahan. Sebagai contoh, produk roti, pizza, sandwich, daging olahan seperti sosis atau bakso, atau mi instan. Itulah sebabnya, jangan mengonsumsi makanan tersebut sering-sering supaya bisa terhindar dari risiko stroke dan penyakit berbahaya lain.
2. Acar
Agar sayuran lebih tahan lama, salah satu caranya dengan dibuat jadi acar. Sayangnya, untuk mengawetkan makanan, dibutuhkan bahan pengawet, garam contohnya. Hal itu bertujuan untuk menghambat proses kerusakan makanan sehingga menambah umur simpan.
Biasanya sayuran ini disimpan dalam larutan yang berisi kadar garam tinggi. Semakin lama sayuran ini disimpan, otomatis garam yang terserap pun jadi semakin banyak. Diketahui, satu buah acar ketimun berukuran kecil, bisa mengandung natrium sebanyak 447 miligram, lho!
3. Gula
Pasti kamu gak menyangka kalau ternyata gula, juga bisa meningkatkan risiko stroke. Berdasarkan hasil studi, diketahui bahwa konsumsi gula berlebihan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi.
Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Nutrients tersebut menyimpulkan, setelah mengamati para partisipan wanita penderita tekanan darah tinggi, terbukti bahwa pengurangan konsumsi gula hingga 2,3 sendok teh, bisa menurunkan tekanan darah sistolik sebesar 8,4 mmHg dan tekanan darah diastolik sebesar 3,7 mmHg.
Berdasarkan rekomendasi AHA, sebaiknya asupan gula per hari tak melebihi 6 sendok teh (25 gram) bagi wanita, dan 9 sendok teh (36 gram) bagi pria. Nah, kira-kira konsumsi gulamu per hari berapa nih?
4. Pangan olahan kaya lemak jenuh dan lemak trans
Lemak trans sering digunakan oleh perusahaan pangan untuk meningkatkan stabilitas dan umur simpan makanan. Hanya saja, lemak trans ini berdasarkan hasil studi, dapat meningkatkan kadar kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL) dan menurunkan tingkat kolesterol baik atau high-density lipoprotein (HDL).
Sementara itu, lemak jenuh juga tak kalah bahaya. Bisa meningkatkan level kolesterol jahat atau low-density lipoprotein (LDL). Sering mengonsumsi makanan yang kaya akan kedua jenis lemak ini, bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung, stroke, dan diabetes tipe 2.
Beberapa jenis makanan yang tinggi dengan lemak trans dan lemak jenuh antara lain adalah susu dan krim tinggi lemak, mentega, daging merah (sapi, domba, babi), kulit ayam, serta jenis pangan kemasan (biskuit, saus botol, dan lain-lain).
Gimana, dari jenis makanan di atas, adakah favoritmu? Jangan sering-sering dikonsumsi ya, karena bahaya untuk kesehatanmu. Salah satunya bisa menyebabkan penyakit stroke.
Baca Juga
-
Hottest Merapat! Lee Jun Ho 2PM Umumkan Tur Konser pada Januari 2025 Mendatang
-
Min Hee-jin Mantap Ambil Langkah Hukum Usau Tinggalkan ADOR
-
Sejarah Baru! ATEEZ Jadi K-Pop Artist Ketiga dengan Album No. 1 Billboard
-
Jeongnyeon: The Star Is Born, Puncaki Peringkat Drama Korea dan Aktor Terbaik
-
Nantikan! Ji Seung Hyun dan Jung Hye Sung Siap Menghibur di Film Aksi Komedi Baru
Artikel Terkait
-
Dua Hari Sebelum Pendarahan Otak, Titiek Puspa Sempat Kumpul dengan 300 Yatim Piatu
-
Waspadai Skoliosis: Ancaman Baru dari Gaya Hidup Digital yang Sering Diabaikan
-
Kisah Tio Pakusadewo Terserang Stroke 2 Kali, Ogah Minum Obat Hipertensi Seumur Hidup!
-
Perjuangan Ray Sahetapy Lawan Penyakit: Alami Sederet Masalah Kesehatan Sebelum Wafat
-
Mengenal Teknologi DSA: Terobosan Diagnosis dan Pengobatan Stroke
Health
-
5 Tips Atasi Lelah setelah Mudik, Biar Energi Balik Secepatnya!
-
Mengenal Metode Mild Stimulation Dalam Program Bayi Tabung, Harapan Baru Bagi Pasangan
-
Kenali Tongue Tie pada Bayi, Tidak Semua Perlu Diinsisi
-
Jangan Sepelekan Cedera Olahraga, Penting untuk Menangani secara Optimal Sejak Dini
-
3 Tips agar Tetap Bugar saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan
Terkini
-
Ki Hadjar Dewantara Bicara, Elite Diam: Saat Pendidikan Jadi Komoditas Politik
-
Rayakan Anniversary ke-30, Anime Detective Conan Umumkan Proyek Terbaru
-
5 Anime Aksi yang Karakter Utamanya Meninggal, Sudah Tonton?
-
Drama Korea Kim Hye Yoon, 'Human from Today' Ditunda Tahun 2026, Cek Detailnya!
-
Review Film Pinjam 100 The Movie: Perjuangan, Tawa, dan Salam dari Binjai