Scroll untuk membaca artikel
Hernawan | Joko Utomo
Ilustrasi Telur (unsplash/Louis Hansel).

Telur khususnya telur ayam adalah salah satu bahan makanan yang sangat baik untuk memenuhi kebutuhan gizi manusia. Namun, sebelum mengolah menjadi suatu masakan, pemilihannya harus dilakukan secara cermat dan cerdas. Sebagaimana penjelasan dari sayurbox, berikut ini beberapa hal penting yang harus diperhatikan saat memilih telur

1. Warna cangkang

Telur ayam yang sehat selalu memiliki warna cerah dan pekat. Jangan memilih yang warnanya terlihat kusam dan keruh, apalagi ada bintik-bintik hitam di cangkang atau permukaannya. Hal ini merupakan pertanda jika telur tersebut sudah ditumbuhi jamur.

2. Ukuran 

Selain itu, pilih yang ukurannya normal, jangan terlalu besar atau sebaliknya terlalu kecil. Menurut penjelasan dari Balai Pengujian Mutu dan Sertifikasi Produk hewan, bobot normal telur bebek adalah 55 hingga 56 gram. Sedangkan telur ayam buras atau lokal 40 sampai 50 gram dan telur ayam ras sekitar 50 sampai 60 gram.

3. Bentuk

Bentuk telur yang baik adalah bulat, karena memiliki kuning lebih banyak dan padat sehingga sangat bagus untuk membuat kue dan masakan lainnya. Sedangkan yang lonjong, biasanya memiliki kuning yang lebih sedikit. 

4. Cangkang atau kulit

Jika telur tersebut punya cangkang atau kulit yang permukaannya ada butiran-butiran warna putih, tandanya masih baru dan segar. Jika terlihat mulus dan mengkilap jangan dipilih karena sudah terlalu lama disimpan oleh penjualnya. 

5. Aroma

Ciri berikutnya, telur sehat selalu mengeluarkan aroma segar yang sangat khas ketika didekatkan dengan hidung. Apabila aromanya terasa busuk, maka bisa dipastikan jika telur tersebut juga sudah busuk. 

6. Mengguncang

Cara cerdas lainnya yang bisa dilakukan untuk mendapatkan telur sehat yaitu dengan mengguncang secara perlahan. Saat diguncang, telur yang sehat dan segar tidak akan menimbulkan sedikit pun suara karena putihnya masih kental dan kuat menahan kuning. Beda dengan telur busuk, putihnya sudah encer dan tidak kuat lagi mengikat kuning.

7. Merendam 

Merendam dalam air juga dapat menjadi cara terbaik untuk memilih telur sehat. Jika tenggelam dengan posisi tidur, artinya telur tersebut masih segar. Kemudian apabila posisinya agak berdiri, tetap boleh dimasak meski usianya sudah lebih dari 1 minggu. Tapi, jika mengambang jangan dipilih karena sudah rusak dan tidak layak dikonsumsi. 

8. Memecah telur

Selanjutnya setelah dipilih, pecah telur tersebut dan perhatikan putihnya. Tekstur yang kental menandakan kondisinya masih baru dan apabila sudah berusia sekitar 2 atau 3, putih tersebut terlihat lebar. Jangan mengkonsumsi telur yang putihnya terlihat keruh apalagi kuningnya telah pecah.

Bagaimana? Sangat mudah bukan sebenarnya memilih telur sehat dan tidak busuk? Selamat belanja dan membuat masakan dari telur. 

Joko Utomo