Apa yang timbul di pikiranmu ketika mendengar kata kolesterol? Penyakit, jantung koroner, lemak jahat. Mungkin sebagian besar orang akan mengaitkannya dengan hal-hal tersebut. Walaupun tidak sepenuhnya salah, namun kondisi-kondisi buruk itu dapat terjadi karena dipicu oleh kadar kolesterol yang tidak normal.
Perlu diketahui bahwa kolesterol juga diperlukan oleh tubuh. Bahkan, tubuh juga secara alami memproduksi kolesterol.
Menyadur dari healthline, kolesterol adalah suatu zat yang dihasilkan oleh hati dan penting bagi kelangsungan hidup manusia. Selain itu, kolesterol dapat diperoleh melalui makanan yaitu dari produk hewani.
Lalu apa saja fungsi kolesterol bagi tubuh?
Merangkum dari news-medical, 4 fungsi penting kolesterol adalah sebagai berikut:
1. Kolesterol penting untuk membran sel dan komunikasi sel dalam tubuh
Tubuh kita terdiri dari puluhan triliun sel yang tiap selnya memiliki lapisan membran. Kolesterol berfungsi menjaga kestabilan membran tersebut.
Tidak hanya manusia yang butuh komunikasi, sel-sel di tubuh kita juga berkomunikasi untuk menjalankan semua fungsi tubuh, lho. Kolesterol berperan sebagai molekul perantaranya. Selain itu, kolesterol juga berperan dalam sistem saraf.
2. Kolesterol adalah bahan baku empedu
Sel hati membentuk garam empedu dari kolesterol yang kemudian disimpan dalam kantong empedu. Cairan empedu berfungsi untuk mencerna lemak dan membantu fungsi perncernaan lainnya.
3. Kolesterol adalah bahan utama hormon steroid
Produksi hormon steroid seperti kortikosteroid dan hormon-hormon reproduksi (estrogen, progesteron, dan testosteron) membutuhkan kolesterol sebagai bahan bakunya.
4. Kolesterol adalah bahan utama sintesis vitamin D
Cahaya matahari tidak mengandung vitamin D, namun cahaya matahari yang berupa sinar ultraviolet B (UVB) berperan menghasilkan energi untuk mengubah kolesterol dalam sel kulit menjadi vitamin D.
Itulah fungsi-fungsi kolesterol dalam tubuh. Kolesterol akan menjadi tidak baik apabila kadarnya berlebih. Idealnya, kadar kolesterol total pada orang dewasa adalah di bawah 200 mg/dL.
Di antara 200-239 mg/dL sudah masuk pada ambang batas tinggi. Kadar kolesterol yang mencapai 240 mg/dL atau lebih termasuk tingkat kolesterol tinggi dan berbahaya karena dapat memicu berbagai penyakit. Untuk itu kita perlu menjalani hidup yang sehat sebagai upaya menghindari penyakit akibat kolesterol tinggi dan penyakit-penyakit lainnya.
Baca Juga
-
Sering Dikira Sama, Ini Beda Hydrating dan Moisturizing pada Skincare
-
4 Tips Olahraga Tetap Aman dan Nyaman saat Ibadah Puasa
-
Life is Beautiful: Film Musikal dan Road Movie Tentang Permintaan Terakhir
-
Mengenali Berbagai Jenis Edelweis, Apakah Bunga Rawa Termasuk?
-
3 Macam Cara Stek untuk Memperbanyak Tanaman, Ayo Dicoba!
Artikel Terkait
-
MIND ID Tingkatkan Akses Kesehatan Masyarakat di Area Tambang Sepanjang 2024
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Manfaat Mentega Murni untuk Kesehatan Wanita, Redakan Nyeri Menstruasi?
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
Health
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Suka Konsumsi Kulit Buah Kopi? Ini 3 Manfaat yang Terkandung di Dalamnya
-
Sehat ala Cinta Laura, 5 Tips Mudah yang Bisa Kamu Tiru!
-
4 Minuman Pengahangat Tubuh di Musim Hujan, Ada yang Jadi Warisan Budaya!
-
6 Penyakit yang Sering Muncul saat Musim Hujan, Salah Satunya Influenza!
Terkini
-
Seni Menyampaikan Kehangatan yang Sering Diabaikan Lewat Budaya Titip Salam
-
3 Moisturizer Lokal yang Berbahan Buah Blueberry Ampuh Perkuat Skin Barrier
-
Bangkit dari Keterpurukan Melalui Buku Tumbuh Walaupun Sudah Layu
-
The Grand Duke of the North, Bertemu dengan Duke Ganteng yang Overthinking!
-
5 Manfaat Penting Pijat bagi Kesehatan, Sudah Tahu?