Mengonsumsi gula pasir terlalu banyak dapat mendatangkan malapetaka bagi kesehatan. Tak hanya dapat menyebabkan penyakit diabetes melainkan juga meningkatkan risiko penyakit jantung, obesitas, penyakit hati, hingga beberapa jenis kanker.
Realitanya, gula pasir menjadi bahan yang dikonsumsi hampir setiap hari baik itu digunakan sebagai pemanis dalam minuman atau makanan tertentu. Oleh karena itu, untuk menghindari risiko akibat konsumsi gula pasir, maka penting untuk mencari alternatif pemanis lain yang lebih sehat.
Dilansir dari laman Medindia, berikut sejumlah pemanis alami yang terbukti lebih sehat dan bisa digunakan sebagai pengganti gula pasir.
1. Kurma
Kurma merupakan sumber fruktosa yang dapat dijadikan sebagai pemanis alami. Rasa manis dari buah kurma pun dinilai lebih sehat karena buah ini kaya akan serat, nutrisi, potasium, zat besi, dan mangan. Hal itu dapat membantu membangun protein dalam tubuh. Bahkan, kandungan serat dalam buah ini juga bermanfaat dalam sistem pencernaan yang tentunya berguna untuk mencegah sembelit.
2. Madu
Dibandingkan gula pasir, kamu bisa menggunakan madu sebagai pemanis dalam minuman atau makanan. Madu kaya akan kalori, mineral, vitamin, dan memiliki kandungan anti-bakteri, anti-jamur, serta anti-inflamasi. Hal itu membuat pemanis alami yang satu ini dapat membantu peradangan dalam tubuh dan membantu menyingkirkan jamur atau bakteri. Meski rasanya sangat manis, tetapi madu dapat digunakan untuk meredakan batuk dan sakit tenggorokan.
3. Stevia
Pemanis alami yang berasal dari daun tanaman stevia rebaudiana ini memiliki rasa yang jauh lebih manis daripada gula. Menariknya, stevia mengandung nol kalori sehingga dapat membantu mencegah penambahan berat badan dan mengurangi kadar gula darah. Bagi penderita diabetes, jenis pemanis ini dapat dijadikan sebagai alternatif terbaik.
4. Gula merah
Gula merah mengandung kalsium, zat besi, seng, kalium, fosfor, tembaga, dan vitamin B-6. Jenis gula yang satu ini memiliki jumlah kalori yang lebih sedikit dibandingkan gula pasir. Oleh karena itu, konsumsi gula merah jauh lebih sehat untuk tubuh dan uniknya kandungan yang terdapat dalam gula ini juga dapat membantu meningkatkan metabolisme.
5. Jaggery
Jaggery merupakan gula tradisional asal India yang bentuknya mirip dengan gula merah. Jenis gula ini memiliki kandungan nutrisi yang jauh lebih banyak dibandingkan gula pasir. Oleh karena itu, jaggery dapat menjadi salah satu alternatif lain yang bisa digunakan sebagai pengganti gula pasir.
Itulah 5 pemanis alami yang bisa digunakan sebagai pengganti gula pasir. Selamat mencoba dan rasakan manfaatnya.
Baca Juga
-
4 Cara Mengencangkan Kulit Leher Secara Alami agar Terhindar dari Kerutan
-
4 Manfaat Produk Serum Vitamin C untuk Kulit Berminyak, Yuk Cek!
-
Agar Semakin Semangat, Sambut Tahun Baru dengan Merenungkan 3 Hal Ini
-
Murah Tapi Tak Murahan, Ini 5 Manfaat Masker Pisang bagi Kulit Wajah
-
Agar Semakin Optimal, Ini 6 Waktu Terbaik Menggunakan Body Lotion
Artikel Terkait
-
Yuk Kenali dan Pahami Apa itu Panic Attack
-
Lesti Kejora dan Rizky Billar Bikin Surat Perjanjian Sebagai Syarat Damai, Ini Poin-poinnya
-
VIDEO Detik-Detik Lesti Kejora Bertemu Rizky Billar di Tahanan Polres Jaksel
-
Cabut Laporan KDRT, Warganet Soraki Lesti Kejora : Boikot Aja, Baby El Juga!
-
Lesti Kejora Tak Masalah Fans Kecewa Gara-Gara Cabut Laporan KDRT: Itu Hak Setiap Orang
Health
-
Mata Lelah Gara-gara Layar? Ini 6 Jurus Sakti Biar Gak Cepat Rusak
-
Otak Lemot Karena Scroll Media Sosial? Ini Cara Detoks Simpel dan Efektif
-
Saat Suhu Bumi Naik, Nyamuk pun Berpesta: Awas Ancaman 'Ledakan' Demam Berdarah
-
Jangan Diremehin! Ini 5 'Rahasia Sakti' Tahu yang Bikin Badan Lebih Sehat
-
Nggak Perlu Obat! 6 Pose Yoga Ini Bikin Nyeri Haid Hilang dan Perut Gak Kram
Terkini
-
Super Playful! 4 Daily OOTD Chiquita BABYMONSTER yang Kece Buat Hangout
-
4 Serum Retinal Lokal yang Efektif Haluskan Tekstur Kulit dan Lawan Kerutan
-
Erick Thohir dan Shin Tae-yong Kembali Saling Follow, Hubungan Membaik?
-
Laundry Majapahit: Tradisi Jadi Modal Ekonomi Kreatif Baru
-
Shin Tae-yong Ungkap Peluang Kembali Nakhodai Timnas Indonesia, Bersedia?