Menulis merupakan kegiatan yang menyenangkan, bahkan banyak orang yang menjadikannya sebagai hobi. Jarang disadari bahwa kegiatan seperti menulis jurnal, novel, atau bahkan diary sebenarnya memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, apalagi bagi orang dewasa.
Dilansir dari Hellosehat, berikut 5 manfaat menulis bagi kesehatan yang jarang disadari.
1. Membantu memulihkan emosi
Menulis yang dilakukan secara konsisten seperti menulis diary setiap hari sebelum tidur, ternyata bisa membantu seseorang untuk melepaskan rasa stres yang dialaminya sepanjang hari, loh!
Dengan menulis, seseorang juga bisa mengekspresikan emosi melalui kata-kata. Dalam penelitian terbitan Advances In Psychiatric Treatment, menulis selama 15-20 menit secara rutin setiap 3-5 hari dalam 4 bulan bisa menurunkan tekanan darah dan meningkatkan fungsi hati.
Baca Juga: 5 Manfaat Menulis Jurnal untuk Kesehatan Mental
2. Meningkatkan daya ingat
Ketika menulis, otak akan bekerja untuk mengingat tentang apa yang telah ditulis. Hal tersebut bisa mengasah memori otak serta meningkatkan daya ingat dan pemahaman seseorang.
3. Meningkatkan kualitas tidur
Banyak orang tidak menyadari bahwa kejadian atau pikiran negatif seseorang akan membuatnya sulit untuk tidur serta membuat kualitas tidurnya menjadi buruk.
Dengan menulis hal-hal positif yang dialami pada hari tersebut sebelum tidur, otak akan merekamnya sebagai sebuah kejadian yang perlu diingat. Pada akhirnya, hal tersebut akan meningkatkan kualitas tidurmu.
Baca Juga: Jangan Sepelekan, Ini 4 Tips untuk Meningkatkan Kualitas Tidur
4. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Manfaat menulis bagi kesehatan yang berikutnya adalah meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Mengutip dari Intermountain Healthcare, orang yang biasa menuliskan perasaannya akan memperkuat sel-sel tubuh dalam dirinya.
Menulis juga dapat mengurangi risiko seseorang terkena asma dan rheumatoid arthritis. Fungsi lainnya dari menulis adalah meningkatkan fungsi hati dan paru-paru.
5. Meningkatkan kesehatan emosional
Saat seseorang meluapkan emosinya seperti amarah, sedih dan lainnya dalam tulisan, maka otak akan ikut bekerja untuuk mengatur emosi dalam diri orang tersebut. Efeknya, orang tersebut akan merasa lebih lega.
Menulis merupakan kegiatan yang tidak berat untuk dilakukan namun memiliki segudang manfaat bagi kesehatan. Kamu bisa menulis menggunakan buku ataupun smartphone untuk kenyamanan menulismu. Jadi, daripada dipendam, yuk coba luapkan ide, gagasan serta perasaan ke dalam tulisan!
Tag
Baca Juga
-
5 Rekomendasi Kafe Dekat ISI Jogja, Harga Terjangkau Nyaman Buat Nongkrong!
-
5 Rekomendasi Tempat Camping di Purwokerto, Viewnya Memesona!
-
5 Rekomendasi Wisata Keluarga di Klaten, Seru dan Menyenangkan!
-
4 Kafe di Temanggung dengan View Gunung Sumbing dan Sindoro
-
5 Kafe di Boyolali dengan View Gunung Merapi yang Memesona, Auto Bikin Betah
Artikel Terkait
-
5 Hal yang Harus Diperhatikan saat Joging, Wajib DIcatat!
-
Berkat Impor Obat dari Singapura, Kemenkes Sebut Tak Ada Kasus Baru Gangguan Ginjal Akut Anak dalam Dua Pekan
-
Deretan Manfaat Kopi Hitam Tanpa Pemanis yang Ternyata Luar Biasa !
-
Renang dan Manfaatnya untuk Kesehatan, Luar Biasa !
-
Dosen Keluhkan Bau Badan Mahasiswa saat Asistensi, Sarankan Menjaga Kebersihan Ketiak Lewat Surat Himbauan
Health
-
Surat Wasiat dari Bandung: Saat 'Baby Blues' Bukan Cuma Rewel Biasa dan Jadi Alarm Bahaya
-
ASI Itu Bodyguard, Vaksin Itu Sniper: Kenapa Bayi Butuh Dua-duanya, Bukan Cuma Salah Satunya!
-
Video Viral Dokter Tirta 'Bocorkan' Obat Wasir Murah, Aslinya Cuma Video Deepfake Penipu
-
Viral Ramuan 'Cuci Paru-paru' Pakai Daun Kelor, Dokter Tegaskan Itu Hoaks!
-
FYP Penuh Berita Rusuh Bikin Auto Cemas? Ini Cara Biar Nggak Mental Gak Ikutan Chaos
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Sekadar Coretan, Inilah Alasan Poster Demo Gen Z Begitu Estetik dan Berpengaruh
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat