Sebagai seorang ibu hamil, ada banyak hal yang dapat dilakukan untuk membantu pertumbuhan dan perkembangan janin di dalam kandungan. Salah satu hal yang mungkin belum banyak diketahui adalah membacakan buku untuk janin. Meskipun janin belum dapat membaca atau memahami bahasa seperti manusia dewasa, namun membacakan buku memiliki manfaat yang signifikan untuk perkembangan janin. Berikut adalah beberapa manfaat membacakan buku untuk janin:
1. Meningkatkan Perkembangan Otak Bayi
Penelitian menunjukkan bahwa bayi di trimester ketiga tidak hanya mengenali pola bahasa, tetapi setelah lahir, mereka dapat mengenali kata-kata yang pertama kali mereka dengar di dalam kandungan. Meskipun sejauh mana bayi di dalam kandungan dapat belajar masih harus ditentukan, membaca saat hamil tetap menjadi cara yang baik untuk memulai perkembangan otak yang sehat.
2. Mengurangi Stres
Mengambil beberapa menit setiap hari untuk bersantai dengan buku adalah cara yang baik untuk siapa saja dapat bersantai, dan sangat membantu untuk ibu hamil. Aktivitas relaksasi seperti membaca sangat berperan penting untuk kehamilan yang sehat.
3. Meningkatkan Bonding dengan Bayi
Studi menunjukkan bahwa bayi di trimester ketiga tidak hanya mendengar tetapi juga mengenali suara dari ibu mereka. Suara yang menenangkan dari ibu dapat menurunkan detak jantung janin dan membantu membentuk ikatan auditori yang berlanjut setelah lahir. Mendengarkan suara dari ayah dan ibu saat membaca buku membantu memperkuat ikatan awal ini.
4. Membangun Kebiasaan yang Baik
Membaca bersama adalah salah satu hal terbaik yang dapat kamu lakukan untuk membantu anak menjadi pembaca yang sukses. Karena itu mulai kebiasaan membaca buku dengan anak sejak dalam kandungan. Dengan begitu ketika sang anak lahir, kamu akan terbiasa dengan kebiasaan membaca buku ini dan membuat anak menyukai aktivitas ini sejak dini.
Membacakan buku untuk janin memiliki manfaat yang signifikan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang akan lahir nanti. Dengan melakukan hal ini, diharapkan janin dapat terus berkembang dengan optimal dan menjadi bayi yang sehat serta cerdas. Oleh karena itu, jangan ragu untuk membacakan buku untuk janin dan memulai kebiasaan ini sejak dini.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Viral Gempi Dapat HP Baru, Kapan Sebaiknya Anak Diberi HP Pertama?
-
Masalah Komunikasi, Apa Timnas Sepak Bola Wajib Dilatih oleh Pelatih Lokal?
-
Stop Gaya Hidup YOLO, Sekarang Waktunya YONO: You Only Need One!
-
Viral Istilah Self-Serving Bias Jadi Penyakit Orang Indonesia, Apa Artinya?
-
Welcome Desember, 4 Rekomendasi Tontonan Spesial Natal yang Ada di Netflix!
Artikel Terkait
Health
-
Biblioterapi: Cara Praktis Atasi Gangguan Mental Melalui Aktivitas Membaca
-
Kapur Sirih Bisa Atasi Jerawat? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Hati-Hati, Ini Mitos Buah Noni alias Mengkudu yang Perlu Kamu Tahu
-
Menguak Rahasia Oranye pada Udang: Astaxanthin, Si Kecil dengan Segudang Manfaat
-
5 Buah Ini Bisa Jadi Sumber Kalsium Alami, Apa Saja?
Terkini
-
Mengulik Novel Sesuk Karya Tere Liye: Misteri Rumah dan Wabah Kematian!
-
Self-care di Era Kapitalisme: Healing atau Konsumerisme Terselubung?
-
Bumi Tak Perlu Berteriak: Saatnya Kita Lawan Krisis Air dari Sekarang
-
4 Daily OOTD ala Kazuha LE SSERAFIM, Anti-Ribet Tetap Fashionable!
-
Belajar dari Malaysia: Voucher Buku sebagai Investasi Masa Depan Literasi