Rendang, makanan khas Indonesia yang kaya akan rempah dan rasa, sering kali dikaitkan dengan kolesterol tinggi. Namun, apakah benar bahwa rendang selalu menjadi penyebab kolesterol tinggi? Dalam artikel ini, kita akan meninjau bukti ilmiah tentang hubungan antara rendang dan kolesterol, serta cara mengonsumsinya dengan sehat.
Kolesterol adalah zat lilin yang diproduksi oleh hati dan dapat ditemukan dalam makanan tertentu, seperti daging merah. Jika kolesterol terlalu tinggi, dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Namun, bukan berarti kita harus sepenuhnya menghindari makanan yang mengandung kolesterol. Sebagian besar orang dapat mengonsumsi kolesterol dalam jumlah moderat tanpa masalah kesehatan.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal "Food Research International", para peneliti mempelajari kandungan kolesterol dalam rendang sapi dan ayam. Hasilnya menunjukkan bahwa kandungan kolesterol dalam rendang sapi berkisar antara 67,5-95,9 mg/100 g, sedangkan dalam rendang ayam berkisar antara 42,4-64,4 mg/100 g.
Meskipun kandungan kolesterol dalam rendang sapi lebih tinggi daripada rendang ayam, keduanya masih tergolong dalam kategori rendah jika dibandingkan dengan makanan lain yang mengandung kolesterol, seperti hati sapi dan kuning telur.
Selain itu, rendang juga mengandung banyak rempah seperti kunyit, cengkeh, dan cabe yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi. Sebuah penelitian yang diterbitkan di jurnal "Molecules" menunjukkan bahwa beberapa rempah dalam rendang memiliki efek antioksidan dan antiinflamasi yang kuat. Ini berarti rendang dapat membantu melindungi tubuh dari kerusakan sel dan inflamasi.
Namun, perlu diingat bahwa cara memasak rendang juga dapat mempengaruhi kandungan lemak dan kolesterol. Jika rendang digoreng atau mengandung banyak santan dan minyak, maka kandungan lemak dan kolesterolnya akan lebih tinggi. Oleh karena itu, disarankan untuk memilih rendang yang dimasak dengan cara direbus atau dipanggang untuk mengurangi kandungan lemak dan kolesterol.
Kesimpulannya, rendang tidak selalu menjadi penyebab kolesterol tinggi jika dikonsumsi secara seimbang dan dengan cara yang tepat. Kandungan kolesterol dalam rendang tidak terlalu tinggi dan bahkan dapat memberikan manfaat kesehatan karena
kandungan rempahnya. Jadi, jangan ragu untuk menikmati rendang secara bijak dan sehat!
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Kuliah di Luar Negeri Tanpa Ribet Syarat Prestasi? Cek 6 Beasiswa Ini!
-
Jangan Sembarangan! Pikirkan 5 Hal Ini sebelum Pasang Veneer Gigi
-
6 Beasiswa Tanpa Surat Rekomendasi, Studi di Luar Negeri Makin Mudah
-
Belajar dari Banyaknya Perceraian, Ini 6 Fase yang Terjadi pada Pernikahan
-
Tertarik Kuliah di Luar Negeri Tanpa TOEFL/IELTS? Simak 5 Beasiswa Ini!
Artikel Terkait
-
Rumah Makan Padang Melisa, Kelezatan Tiada Tara di Kota Jambi
-
Tolak RUU Larangan Perdagangan Daging Anjing, Baleg DPR Dituding Punya Kepentingan Pribadi
-
Dari Nabi Musa Hingga Zaman Modern: Misteri dan Fakta di Balik Manusia-Manusia Raksasa
-
Ulasan Novel 11.11: Kisah Cinta yang Berawal dari Mitos Angka 11.11
-
Orang yang Tepat di Waktu yang Salah Cuma Mitos, Stop Nyalahin Keadaan!
Health
-
Strategi Mengelola Waktu Bermain Gadget Anak sebagai Kunci Kesehatan Mental
-
Suka Konsumsi Kulit Buah Kopi? Ini 3 Manfaat yang Terkandung di Dalamnya
-
Sehat ala Cinta Laura, 5 Tips Mudah yang Bisa Kamu Tiru!
-
4 Minuman Pengahangat Tubuh di Musim Hujan, Ada yang Jadi Warisan Budaya!
-
6 Penyakit yang Sering Muncul saat Musim Hujan, Salah Satunya Influenza!
Terkini
-
Gegara Belanda, Jayden Oosterwolde Masih Tunda Tawaran Timnas Indonesia dan Suriname
-
Ulasan Novel If You Need Me, Cerita Cinta Palsu yang Jadi Nyata
-
3 Sheet Mask yang Mengandung Ceramide, Ampuh Merawat Kesehatan Skin Barrier
-
Byeon Woo Seok Nyanyikan Sudden Shower di MAMA 2024, Ryu Sun Jae Jadi Nyata
-
Pep Guardiola Bertahan di Etihad, Pelatih Anyar Man United Merasa Terancam?