Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Dwi Putra
Ilustrasi ruangan (Pexels/John Tekeridis)

Banyak orang mungkin beranggapan bahwa berada di dalam ruangan atau rumah adalah jaminan dari paparan polusi udara. Namun, realitanya tidak demikian. Dikutip dari Hellosehat, polusi udara juga bisa merajalela di dalam ruangan dan mengancam kesehatanmu. Untuk itu, mari kita eksplorasi penyebab dan langkah-langkah pencegahan terhadap polusi udara dalam ruangan.

1. Penyebab Polusi Udara dalam Ruangan

Polusi udara dalam ruangan kerap tersembunyi dan tak terdeteksi, membuat kita sering kali mengabaikannya. Mungkin kamu bertanya, apa sebenarnya yang menyebabkan polusi ini? Penyebabnya berasal dari beragam aktivitas dan peralatan yang melepaskan gas atau partikel berbahaya ke udara. Faktor-faktor seperti sistem ventilasi yang buruk, suhu yang tinggi, dan kelembapan yang tinggi semakin memperparah konsentrasi polutan.

BACA JUGA: 5 Cara Mencukur Bulu Ketiak Tanpa Iritasi, Ternyata Ada Triknya Guys!

2. Sumber Polusi Udara dalam Ruangan

Sumber polusi udara dalam ruangan dapat bervariasi. Berikut adalah beberapa diantaranya:

  • Peralatan pembakaran rumah tangga: Memasak dengan bahan bakar padat, minyak tanah, atau kompor gas tanpa exhaust fan.
  • Asap rokok
  • Bahan bangunan dan perabotan: Mengandung bahan kimia beracun seperti formaldehyde, asbes, atau timbal.
  • Binatang dan serangga: Tungau, kecoak, dan bulu hewan peliharaan yang menempel pada karpet dan sofa.
  • Jamur dan serbuk sari: Menyebar di dalam ruangan.
  • Produk pembersih dan pemeliharaan: Mengandung bahan berbahaya.
  • Peralatan pemanas atau pendingin: Jika jarang dibersihkan.
  • Gas dan polusi dari luar: Seperti radon, pestisida, dan karbon monoksida.

3. Dampak Kesehatan

Dampak kesehatan akibat polusi udara dalam ruangan sebanding dengan polusi luar ruangan. Paparan singkat bisa menyebabkan sakit kepala, pusing, sesak napas, iritasi tenggorokan, dan mata. Gejala ini cenderung muncul pada orang dengan riwayat alergi atau asma. Pada jangka panjang, polutan dalam ruangan dapat merusak saluran pernapasan, paru-paru, serta melemahkan sistem kekebalan tubuh dan mengurangi kandungan oksigen dalam darah.

BACA JUGA: Mitos atau Fakta, Gula Pasir Lebih Berbahaya Daripada MSG?

4. Pentingnya Pencegahan

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat bahwa 3,8 juta orang setiap tahunnya meninggal akibat penyakit yang dipicu oleh polusi udara dalam rumah. Penyakit-penyakit tersebut meliputi gangguan pernapasan, penyakit jantung, stroke, dan bahkan kanker paru-paru. Dampak buruk juga terlihat pada berat badan lahir bayi rendah, TBC, katarak, serta kanker nasofaring dan laring.

Polusi udara dalam ruangan adalah ancaman serius terhadap kesehatan. Meskipun tak terlihat, efeknya bisa sangat merugikan. Oleh karena itu, memahami sumber dan dampak polusi udara dalam ruangan sangat penting. Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, kamu bisa menjaga kualitas udara di dalam ruangan dan melindungi kesehatanmu serta keluargamu dari bahaya polusi udara yang tersembunyi.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS

Dwi Putra