Scroll untuk membaca artikel
Candra Kartiko | Ahmad Zubairi
Harry Kane. (Cosmen Iftode/Shutterstock.com)

Tottenham Hotspur menggasak habis-habisan besutan Frank Lampard, Everton dengan skor 5:0 pada lanjutan Premier League jornada ke 28, Selasa 8 Maret 2022 di Stadion Tottenham Hotspur. The Lilywhites julukan dari Tottenham Hotspur tampak terlalu perkasa bagi Everton di laga ini. 

Pasukan Antonio Conte ini sama sekali tidak memberikan celah bagi Richarlison, Anthony Gordon dan kawan-kawannya untuk memperkecil ketertinggalannya. Melainkan Harry Kane dan kolega menggempur habis-habisan Everton dengan kejam dan tega. Bagaimana tidak, di babak pertama saja, Tottenham Hotspur membungkam anak-anak Everton dengan skor 3:0 ini tentu diluar prediksi. Namun itulah faktanya. 

Harry Kane tampak tak mau pandang bulu dan tak mau memikirkan nasib Everton yang kini diambang degradasi. Harry Kane tak memikirkan itu, menang besar adalah harapan semua tim, apalagi bermain di markasnya sendiri. Dan Tottenham Hotspur melakukan hal itu. Stadion Tottenham Hotspur menjadi saksi nyata di balik kekelahan yang sangat tragis ini bagi Everton. 

Di lain sisi, Tottenham Hotspur memang mengincar tren positifnya demi meraup hasil sempurna. Demi mengejar Arsenal yang berada di klasemen 4 besar sementara. Maka demi itu, konsistensi kemenangan adalah modal penting bagi Spur. Dan korban konsistensi keganasan itu adalah Everton. 

Kedatangan sang tamu, Everton ke markas Tottenham Hotspur Stadium adalah untuk meraih kemenangan. Minimal hasil imbang adalah skor akhir yang tentu diinginkan oleh Allan, Abdoulaye Doucoure dan kawan-kawannya agar bisa memetik poin dengan harapan mulia yang melekat di benak mereka yakni agar bisa keluar dari zona redup dalam jeratan nasib degradasi.

Namun apalah daya itu semua hanya sebatas keinginan. Dan Tottenham Hotspur justru bersikap sebaliknya. Yakni tak membiarkan Everten bernafas dengan lega. Sirnalah harapan Everton. Ikhlas adalah syarat utama dari kekelahan pahit itu. 

Adapun gol-gol yang dicetak oleh Tottenham Hotspur adalah melalui gol bunuh diri Michael Keane yang gagal mengantisipasi bola dengan sempurna. Son Heung-min tiga menit berselang kembali membuat Everton suram. Ia mencetak gol. 2:0 Spur tampak belum puas. Hingga gol dari sang lodr Harry Kane akhirnya menambah keunggulan bagi Spur di menit ke 37.

Di babak kedua, Everton kembali harus lapang dada akibat Spur kembali membobol gawang mereka.  Sergio Reguilon membuat gol dan kedudukan menjadi 4:0. Lagi dan lagi Spur belum puas menghajar Everton. Harry Kane kembali membuat gol keduanya. 5:0 mengakhiri laga.

Dua gol yang dikemas oleh Harry Kane pada laga ini menjadikannya sebagai pemain gol terbanyak di Liga Inggris melewati legenda Arsenal, Thierry Henry (175 gol). Sedangkan Harry Kane mengemas gol (176) kurang satu gol dari legenda Chelsea, Frank Lampard dengan gol (177).

Ahmad Zubairi