Scroll untuk membaca artikel
Hayuning Ratri Hapsari | Berliana Dyah Ayu Tasya
Ilustrasi kegiatan menulis (Pexels/George Milton)

Menjadi penulis sukses bukanlah hal yang mudah. Untuk dapat membuat tulisan berkualitas memerlukan proses berlatih serta sikap pantang menyerah. Sebagai penulis pemula, biasanya akan menghadapi beberapa kesulitan dalam prosesnya.

Hal itu karena jam terbang latihan menulis memang masih minim. Skill dan pengetahuan yang dimiliki pun tentunya belum sebaik para penulis sukses yang jam terbangnya tinggi.

Namun jika ingin sukses, penulis pemula tidak boleh mudah putus asa. Setiap kesulitan yang dihadapi sebaiknya dicari solusinya. Berikut ini 5 kesulitan yang dihadapi penulis pemula dan solusinya.

1. Kesulitan menemukan ide

Hasrat menulis sudah ada, namun ketika hendak menulis justru kebingungan karena belum memiliki ide untuk dituangkan. Kesulitan menemukan ide itu hal yang wajar dialami oleh penulis pemula.

Ide bisa ditemukan dari hal-hal yang ada di sekitar. Kamu bisa menulis tentang artis idola, manfaat dari hobimu, atau tentang masalah-masalah yang ada di sekitar.

2. Kesulitan merangkai kata

Sebagai penulis pemula, kesulitan merangkai kata itu terjadi karena belum terbiasa menulis. Maka dari itu, perlu adanya latihan yang rutin agar lebih terbiasa menuangkan isi pikiran.

Kesulitan merangkai kata ini juga bisa diatasi dengan banyak membaca. Dengan membaca, kita akan menyerap lebih banyak kosa kata. Kamu bisa memilih bacaan yang sesuai dengan tema tulisan. Dengan begitu kamu akan lebih mudah menemukan kata yang tepat untuk menjelaskan idemu.

3. Kesulitan mencari data

Untuk menulis berita, artikel hingga opini harus mencantumkan data yang akurat. Kita tidak bisa sembarangan mengambil data dan menuliskannya karena bisa dianggap plagiat atau tulisan tidak dapat dipercaya. Hal tersebut bisa menjadi kesulitan bagi penulis pemula, karena belum tau cara mencari data untuk tulisannya.

Carilah sumber dari akun-akun resmi. Bisa dari web resmi pemerintah, lembaga terpercaya, ataupun sosial media milik sosok yang kamu bahas dalam tulisan. Tentunya jangan sampai lupa mencantumkan sumber tersebut pada karyamu.

4. Kesulitan membuat judul yang menarik 

Judul adalah bagian terpenting untuk menarik banyak pembaca. Untuk membuat judul yang menarik, judul sebisa mungkin harus singkat dan membuat penasaran. Tentunya tetap mewakili isi tulisan.

Salah satu cara untuk menarik rasa penasaran adalah menjadikan sasaran pembacamu sebagai judul. Contohnya adalah ketika sasaran pembacamu adalah remaja, kamu bisa menulis judul seperti ini,"Remaja wajib baca...""Remaja jangan insecure, ...""Tips berbaur untuk remaja ..."

5. Kesulitan mempublikasikan tulisan 

Sebagai penulis pemula, kamu mungkin merasa bingung bagaimana cara mempublikasikan tulisan. Karena setiap media memiliki kriteria tersendiri dalam menyaring tulisan dari kontributor. Masa tunggu yang terlalu lama juga membuat semangat menjadi menurun.

Untuk mempublikasikan tulisan dengan mudah, kamu dapat membuat blog pribadi. Kamu hanya perlu membuat akun dan langsung mempublish tulisan tanpa perlu masa tunggu.  Namun kekurangan dari blog pribadi, perlu usaha lebih untuk mendapat banyak pembaca.

Jika ingin mendapat banyak pembaca sekaligus menambah penghasilan, kamu bisa mencoba mengirim artikel ke platform Yoursay. Cara mengirim artikel di Yoursay sangat mudah. Kamu tinggal mendaftar jadi anggota, lalu mengirim artikel. Setelah artikel dimuat, kamu akan mendapat poin yang nantinya bisa ditukar dengan rupiah.

Itulah 5 kesulitan yang dihadapi penulis pemula beserta solusi yang bisa diterapkan. Untuk membuat tulisan berkualitas memang membutuhkan proses. Maka dari itu, penulis pemula jangan sampai menyerah saat bertemu kesulitan. Terapkan solusinya agar menulis lebih lancar dan tulisan semakin berkualitas.

Berliana Dyah Ayu Tasya