Penggemar balap tentu tidak asing dengan seri balapan Formula 1 atau F1. Bagaimana tidak, F1 merupakan kasta tertinggi dalam dunia balap mobil.
Namun, meski F1 sangat populer di Indonesia, F1 sempat kurang diminati di Indonesia karena beberapa alasan seperti dominasi satu tim dan tidak adanya stasiun TV lokal yang menayangkannya. Namun, beberapa tahun belakangan, F1 mengalami lonjakan popularitas secara global.
1. F1 semakin aktif di sosial media
Bernie Ecclestone, pemilik F1 sebelum saat ini diambil alih oleh Liberty Media, pernah menyuarakan ketidaksukaannya terhadap media sosial. Akibat hal itu, F1 kurang aktif di sosial media sehingga penggemar di kalangan usia muda mengalami penurunan drastis.
Namun semenjak dipimpin oleh perusahaan asal Amerika Serikat yaitu Liberty Media, F1 mulai menggencarkan konten-konten pada platform media sosial seperti YouTube, Instagram, Twitter dan lain sebagainya.
Hal ini membuat orang terutama kaum muda tertarik dengan F1 karena kemudahan dalam menjangkau konten seperti highlight, tech talk, rekaman radio.
BACA JUGA: Hadapi Peringkat 1 Dunia, Gregoria Perjuangkan Tiket Semifinal BWF World Tour Finals 2022
2. Sajian drama dan intrik dalam Drive to Survive
Selain menaikkan engagement di media sosial, F1 bekerjasama dengan Netflix untuk memproduksi serial yaitu Drive to Survive (DTS) yang saat ini sudah masuk musim ke-4.
DTS berusaha mengangkat kisah yang terjadi di F1 tidak hanya saat balapan saja melainkan juga menggali kehidupan pembalap serta pemimpin tim. Serial DTS membuat penggemar mengenal lebih jauh sehingga memiliki sosok idola di F1.
3.Lineup pembalap muda dan menjanjikan
F1 juga saat ini memiliki line-up pembalap yang sangat berkualitas. Dalam 20 pembalap F1 terdapat nama-nama juara dunia macam Hamilton, Alonso, dan Verstappen serta pembalap muda menjanjikan yaitu Leclerc, Russell dan Piastri. Lini pembalap yang beraneka ragam membuat kompetisi semakin berwarna.
BACA JUGA: 4 Pemain dan Pelatih Sepak Bola Ini Tak Lagi Bela Timnya usai Piala Dunia
4.Regulasi yang kompetitif
F1 yang dulunya didominasi oleh Ferrari dan Mercedes sempat membuat animo penonton turun, namun semenjak Liberty Media mengambil alih kepemilikan, F1 menerapkan regulasi yang kompetitif sehingga tim-tim menengah seperti Alpine dan McLaren dapat bersaing.
Salah satunya yaitu aturan waktu Wind Tunnel untuk menguji aerodinamis mobil F1. Tim yang finish di posisi bawah mendapatkan jatah waktu lebih banyak daripada tim di atasnya sehingga tim juru kuncipun dapat memiliki peluang di musim berikutnya.
Semakin aktifnya F1 di sosial media, serial Drive to Survive, hingga regulasi yang kompetitif menjadikan F1 menjadi tontonan yang layak kamu nantikan.
Baca Juga
-
Tundukkan Bahrain, Timnas Indonesia Pecahkan Rekor Asia Tenggara di Ronde 3
-
Optimis ke Piala Dunia 2026, Ini Potensi Lawan Timnas Indonesia di Ronde Keempat
-
Pratama Arhan Main di K-League, Ini Rangkingnya di Jajaran Liga Top Asia
-
Rekap Tim Asia Tenggara di Pekan Perdana Piala Asia 2023, Thailand Menang!
-
Ini Pemain Indonesia yang Masuk dalam Daftar Unggulan di Malaysia Open 2024
Artikel Terkait
-
Jadwal F1 GP Arab Saudi 2025: Lando Norris Percaya Diri Raih Hasil Positif
-
Sambil Nunggu F1 Tayang, Ini Dia 3 Film Balapan Seru yang Bisa Kamu Tonton!
-
Menerjang Lumpur, Menembus Batas: Kisah Heroik CRF250R di Arena Kejurnas Motocross Wonosobo
-
Pembalap Nasional Antusias ikuti Pertamina Mandalika Racing Series 2025 Putaran Pertama
-
Pertamina Dukung Pembalap Muda Berprestasi di Ajang Pertamina Mandalika Racing Series 2025
Hobi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Miliki 2 Modal Besar untuk Permalukan Arab Saudi
-
Final AFC U-17: Uzbekistan Lebih Siap untuk Menjadi Juara Dibandingkan Tim Tuan Rumah!
-
Media Asing Sebut Timnas Indonesia U-17 akan Tambah Pemain Diaspora Baru, Benarkah?
-
Erick Thohir Bicara Kans Timnas Indonesia Kalahkan Jepang, Apakah Mungkin?
-
Jelang Laga Kontra Cina, PSSI Sebut Tak Ada Pemain Naturalisasi Baru
Terkini
-
Ulasan Novel Monster Minister: Romansa di Kementerian yang Tak Berujung
-
Ulasan Novel The Confidante Plot: Diantara Manipulasi dan Ketulusan
-
Taemin Buka Suara Soal Rumor Kencan dengan Noze, Minta Fans Tetap Percaya
-
Kartini di Antara Teks dan Tafsir: Membaca Ulang Emansipasi Lewat Tiga Buku
-
5 Rekomendasi Drama China tentang Siluman, Ada The Demon Hunter's Romance