Penampilan anti-klimaks ditunjukkan oleh Kroasia di babak semifinal Piala Dunia Qatar 2022. Bermain di Lusail Stadium, Al Daayen Qatar, Luka Modric dan kolega yang diharapkan mampu memberikan perlawanan yang ketat kepada Argentina, justru terkapar dengan berondongan tiga gol tanpa balas dalam waktu normal pertandingan.
Gol-gol yang dilesakkan oleh Lionel Messi di menit ke 34 dan Julian Alvarez yang memborong brace pada menit ke 39 dan 69, membuat Kroasia harus tertunduk lesu pada akhir laga. Sebuah deja vu yang terbalik mereka rasakan. Empat tahun lalu, di Piala Dunia 2018, pertarungan Kroasia melawan Argentina berakhir dengan skor 3-0 untuk kemenangan Kroasia, namun kali ini, di Piala Dunia Qatar 2022, pertarungan Kroasia melawan Argentina kembali berakhir dengan skor 3-0, namun untuk keunggulan Argentina.
Kekalahan yang dialami oleh Vatreni (julukan timnas Kroasia) kali ini sangat menyakitkan. Pasalnya, kekalahan tersebut terjadi di babak yang sangat krusial, yakni fase semifinal. Sebuah babak yang pemenangnya berhak untuk melaju ke partai puncak dan berpeluang menjadi juara, sebuah babak yang hanya menyisakan satu langkah saja untuk menuju ke babak final.
BACA JUGA: Piala Dunia FIFA 2022 hingga RKUHP Seakan Dijadikan Lelucon
Kekalahan dari Argentina tersebut juga membuat Kroasia gagal mewujudkan mimpi mereka untuk menjadi juara. Empat tahun lalu, kala sampai di partai puncak, mimpi manis kroasia digagalkan oleh Prancis yang begitu digdaya di partai puncak. Sementara kini, mimpi manis tersebut harus terhenti di babak empat besar saja.
Secara matematis, Kroasia kini hanya berharap mereka mampu untuk menggapai juara ketiga. Sebuah titel yang pernah mereka dapatkan di tahun 1998, ketika mereka menjalani debut di ajang Piala Dunia. Namun tentu saja hal tersebut tidak akan mudah, karena bagaimanapun, di perebutan tempat ketiga nanti mereka akan berhadapan dengan Maroko yang penuh dengan kejutan, atau Prancis yang bertitel sebagai juara bertahan.
Untuk saat ini, Kroasia kembali gagal untuk mewujudkan mimpi manis mereka menjadi juara Piala Dunia untuk kali pertama. Namun, jika melihat konsistensi mereka dalam melahirkan talenta-talenta hebat di dunia sepak bola, bukan tak mungkin suatu saat nanti Kroasia akan menjadi kampiun Piala Dunia dan menjadi negara termuda yang memenangkan gelar tersebut.
Video yang mungkin kamu lewatkan.
Tag
Baca Juga
-
Bukan Hanya Kembali Suci, Ternyata Begini Arti Idulfitri Menurut Pendapat Ulama
-
Tak Dapatkan Kartu Meski Bermain Keras, Sejatinya Sebuah Hal yang Biasa bagi Justin Hubner
-
Kembali Cetak Gol untuk Indonesia, Selebrasi Ole Romeny Nyaris Berakhir Tidak Estetik
-
Berikan Assist Berkelas bagi Ole Romeny, Marselino Justru Tak Tunjukkan Ciri Khas Permainannya
-
Selain Jadi si Paling Sibuk, Rizky Ridho Juga Menjadi Pemain Tanpa Cela di Laga Indonesia vs Bahrain
Artikel Terkait
-
Gol Ole Romeny vs Bahrain Terbaik Versi AFC, Media Vietnam Beri Sindiran Menohok
-
Partai Hidup Mati Timnas Indonesia vs China: Kalah, Branko Ivankovic Dipecat!
-
Aib Sepak Bola China: Pemerintah Intervensi hingga Korupsi, Timnas Indonesia Bisa Menang
-
Timnas Indonesia Terancam Sanksi FIFA Jelang Laga Melawan China
-
Calvin Verdonk: Timnas Indonesia Dapat Energi Lebih dari Pemain ke-12
Hobi
-
Real Madrid Babak Belur Demi Final Copa del Rey, Carlo Ancelotti Buka Suara
-
Piala Asia U-17: 3 Pemain Timnas Indonesia yang Diprediksi akan Tampil Gemilang
-
PSM Makassar Konsentrasi Hadapi CAHN FC, 2 Pemain Ini Diramal Jadi Ancaman
-
Tanpa Gustavo Almeida, Persija Jakarta Hadapi Madura United FC di Bangkalan
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
Terkini
-
Bikin Gagal Move On! 3 Drama Medis Korea Ini Siap Bikin Kamu Pengen Jadi Dokter!
-
Reuni Lagi, Lee Do Hyun dan Go Min Si Bakal Bintangi Drama Baru Hong Sisters
-
Review Novel 'Entrok': Perjalanan Perempuan dalam Ketidakadilan Sosial
-
Lebaran Usai, Dompet Nangis? Waspada Jebakan Pinjol yang Mengintai!
-
Mark NCT Wujudkan Mimpi Jadi Bintang di Teaser Terbaru Album The Firstfruit