Satu tiket babak final perhelatan Piala Dunia Qatar 2022 sudah dipastikan menjadi milik Argentina. Hal ini tak lepas dari hasil positif yang dituai oleh Albiceleste kala berhadapan dengan Kroasia.
Menghadapi tim yang menjadi finalis di Piala Dunia edisi empat tahun lalu tersebut, Lionel Messi dan kolega berhasil membungkam sang lawan dengan skor 3-0 melalui gol sumbangan dari Lionel Messi dan Julian Alvarez yang mendonasikan dua gol.
Kekalahan telak Kroasia dari sang lawan merupakan sebuah hal yang di luar perkiraan. Pasalnya, empat tahun lalu, Luka Modric dan rekan berhasil menggasak Argentina dengan tiga gol tanpa balas, dan Kroasia mengarungi turnamen kali ini dengan predikat sebagai salah satu tim yang paling sulit ditembus.
BACA JUGA: Bawa Argentina Melaju ke Final Piala Dunia 2022, Lionel Messi Ungkap Ini Piala Dunia Terakhirnya
Namun sayangnya, pertahanan tebal Kroasia tampak sangat rapuh pada pertandingan melawan Argentina ini. Gol Lionel Messi yang didapatkan dari titik penalti, sejatinya berasal dari kerapuhan lini belakang mereka.
Miskomunikasi yang terjadi antar pemain lini belakang, memaksa Livikovic untuk melakukan pelanggaran berat dan diganjar dengan sepakan penalti.
Pun demikian halnya dengan proses terjadinya gol kedua. Keasyikan menyerang yang melanda para pemain Kroasia, membuat mereka lupa dengan lini pertahanan.
Bahkan dalam momen ini, kita dapat melihat bagaimana ketidakmampuan Josip Juranovic dan Bona Sosa dalam membuang bola, justru memberikan keuntungan besar bagi Julian Alvarez yang dengan manis menceploskan bola ke gawang.
Tak berbeda jauh dengan dua gol sebelumnya, gol ketiga Argentina pun berawal dari ketidakberdayaan pemain bertahan Kroasia meredam agresifitas para pemain Argentina.
BACA JUGA: Piala Dunia 2022: Argentina Lunas Membalas Dendam pada Kroasia 4 Tahun Lalu
Messi yang melakukan pergerakan di sisi kiri pertahanan Kroasia, mampu memperdaya Josko Gvardiol yang mengawalnya. La Pulga Atomica yang berhasil melepaskan umpan ke tengah area penalti, diselesaikan dengan baik oleh Julian Alvarez untuk memastikan kemenangan tiga gol Argentina dari sang lawan.
Tentu hasil ini menjadi sebuah hal yang tidak diinginkan oleh para penggawa Kroasia. Pasalnya, dalam pertandingan yang telah mereka jalani, lini pertahanan yang dibangun oleh para pemain Kroasia selalu tampil dengan baik dan bahkan sulit ditembus.
Namun, dalam pertandingan yang sangat penting melawan Argentina, Kroasia justru bermain ibarat sebuah tim yang lupa dengan cara bertahan. Sangat disayangkan ya!
Baca Juga
-
Dicukur Malaysia 4 Gol, Vietnam Tak Beranjak dari Kenangan Pahit Bersua Indonesia dan Filipina
-
Ditangani Dua Pelatih Berkualitas, Bagaimana Capaian Patrick Kluivert dan STY di Ronde Ketiga?
-
Diberondong 6 Gol, Timnas Indonesia Catatkan Rekor Baru di Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Rizky Ridho, Ronde Ketiga dan Kesialan Timnas Indonesia yang Terus Melekat Tanpa Kehadirannya
-
Digasak Jepang 6 Gol, Beruntungnya Timnas Indonesia Masih Dinaungi Dewi Fortuna di Ronde Ketiga Ini
Artikel Terkait
-
Bawa Argentina Melaju ke Final Piala Dunia 2022, Lionel Messi Ungkap Ini Piala Dunia Terakhirnya
-
Tendang Bola dengan Sangat Keras Saat Ambil Penalti, Lionel Messi Bongkar Penyebabnya
-
Pendukung Argentina Meninggal Dunia Saat Konvoi, Leher Terlilit Bendera
-
Ketika Para Legenda Timnas Brasil Saksikan Kehebatan Lionel Messi
-
Ivana Knoll Kena Mental Kroasia Dibantai Lionel Messi, Dikira Argentina Bukan Tim Bagus
Hobi
-
Skuad Indonesia yang Sudah Resmi Terdaftar di Japan Open 2025, Ada Ginting!
-
Dicukur Malaysia 4 Gol, Vietnam Tak Beranjak dari Kenangan Pahit Bersua Indonesia dan Filipina
-
Hargai Jasa Alfredo Vera, Manajemen Madura United Siap Lanjut Kerja Sama?
-
Ditangani Dua Pelatih Berkualitas, Bagaimana Capaian Patrick Kluivert dan STY di Ronde Ketiga?
-
Hajime Moriyasu Akui Belum Puas Walau Beri Timnas Indonesia Kekalahan Pahit
Terkini
-
Review Film The Lost City: Saat Penulis Tersesat dalam Dunia Ciptaannya
-
Diundur, Ini Jadwal Rilis Terbaru Film Live Action The Legend of Zelda
-
Bahas Evaluasi Formatif, Dr. Elfis Isi Kuliah Umum di UIN Bukittinggi
-
Review Film The Rabbis Cat: Kisah tentang Kucing Ajaib
-
Sinopsis Drama Korea Climax yang Dibintangi oleh Ju Ji Hoon dan Nana