Pemain lincah andalan coach Shin Tae Yong di Timnas Indonesia, Witan Sulaeman memutuskan untuk bergabung bersama Persija Jakarta. Disadur dari laman suara.com (31/1/2023), pemain yang kini berusia 21 tahun tersebut sepakat untuk bersama dengan tim asal ibukota tersebut melalui durasi kontrak selama 3,5 tahun.
Bergabungnya Witan Sulaeman bersama dengan Macan Kemayoran sendiri bisa dikatakan sebagai keberhakan tersendiri bagi Persija Jakarta. Pasalnya, sebagai pemain sepak bola, Witan Sulaeman merupakan salah satu pemain yang memiliki skill komplit. Tak hanya itu, Witan juga mampu bermain di tiga posisi berbeda sekaligus. Seorang pemain langka, yang tentu saja sangat jarang ditemukan di persepakbolaan Indonesia.
Sekarang, kita bahas bersama yuk, 3 posisi yang bisa dimainkan oleh Witan Sulaeman di Persija Jakarta!
1. Sayap Kanan
Sayap kanan adalah posisi default bagi seorang Witan Sulaeman. Sejak bermain bersama timnas Indonesia kelompok umur, pemain kelahiran Palu, 8 Oktober 2001 tersebut kerap dimainkan di posisi ini.
Bahkan, ketika ditangani oleh coach Indra Sjafri di timnas usia muda, Witan kerap kali dimainkan di sayap kanan dan mengintervensi pertahanan lawan melalui gocekan-gocekan yang dilakukannya di sektor ini.
2. Sayap Kiri
Memiliki kekuatan kaki kanan dan kiri yang tak berbeda jauh, Witan Sulaeman juga bisa dimainkan di posisi sayap kiri. Namun bedanya, jika dimainkan di posisi ini, Witan akan bermain cut inside atau memotong ke dalam untuk kemudian merangsek pertahanan lawan melalui tembakan-tembakannya.
Di Piala AFF 2022 lalu, dalam pertandingan kontra Thailand, Witan juga diplot oleh coach Shin Tae Yong di posisi sayap kiri, dan sempat menciptakan peluang besar untuk mencetak gol ke gawang yang kosong. Namun sayangnya, peluang tersebut gagal dimanfaatkan dengan baik.
BACA JUGA: Faisal Basri: Raja Conflict of Interest Itu Moeldoko, Ada di Istana!
3. Gelandang Serang
Meski Witan merupakan pemain yang memiliki cara bermain khas sayap, dirinya juga fasih saat dimainkan sebagai gelandang serang. Kemampuan Witan di sektor ini sangat terbantuk dengan visi bermainnya yang menawan dan tembakan kerasnya yang lumayan akurat. Salah satu permainan tersukses Witan saat berposisi sebagai gelandang serang terlihat kala Indonesia bermain melawan Curacao.
Pada pertandingan yang berlangsung tanggal 27 September 2022 tersebut, Witan berhasil melepaskan sebuah tembakan keras kaki kiri yang tak mampu diantisipasi dengan baik oleh kiper Curacao, sehingga bola muntah disambar oleh Dimas Drajat dan berbuah gol pembuka kemenangan 2-1 Indonesia.
Itulah 3 posisi yang bisa dimainkan oleh Witan Sulaeman di Persija Jakarta. Di Persija Jakarta nanti, kira-kira Witan akan dimainkan di sektor mana, ya?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Penuh Pengalaman, Deretan Pemain Ini Bisa Dijadikan Andalan Gerald Vanenburg di Piala AFF U-23
-
Laga Kontra China, dan Kans Besar Skuat Garuda Bungkam Rasa Overconfidence sang Lawan
-
Naturalisasi Ciro Alves, dan Jalan Terjal sang Pemain untuk Membela Timnas Indonesia
-
Belum Pasti Lolos, China Sudah PD Ajukan Diri Jadi Tuan Rumah Kualifikasi Piala Dunia Ronde 4!
-
Jika PSSI Tak Gerak Cepat, Pascal Struijk Bisa Senasib dengan Mantan Pemain AZ Alkmaar Ini!
Artikel Terkait
-
Akhirnya Buka Suara, Pelatih Oxford United Akui Ole Romeny Bukan Pemain Terbaik
-
Profil Demyan Oosterhuis, Bek Jangkung Keturunan Indonesia yang Resmi Gabung FC Dordrecht
-
Calvin Verdonk: Di Indonesia Saya seperti Superstar
-
Joey Pelupessy Ungkap Mimpinya di Timnas Indonesia, Target Piala Dunia?
-
Misteri Posisi Direktur Teknik, PSSI Buka-bukaan
Hobi
-
Penuh Pengalaman, Deretan Pemain Ini Bisa Dijadikan Andalan Gerald Vanenburg di Piala AFF U-23
-
Laga Kontra China, dan Kans Besar Skuat Garuda Bungkam Rasa Overconfidence sang Lawan
-
Naturalisasi Ciro Alves, dan Jalan Terjal sang Pemain untuk Membela Timnas Indonesia
-
Jatuh di GP Jerez 2025, Marc Marquez Mengaku Terlalu Percaya Diri
-
Lepas Ciro Alves, Manajemen Persib Bandung Gandeng Bobotoh untuk Perpisahan
Terkini
-
5 Film Dokumenter Netflix yang Tawarkan Keseruan Unik dan Wawasan Menarik
-
Ironi Organisasi Mahasiswa: Antara Harapan dan Kenyataan
-
Tayang Mei, Dedikasi Park Bo Gum untuk Drama Good Boy Bikin Terharu!
-
Bahasa Zilenial: Upaya Generasi Muda Berkomunikasi dan Mendefinisikan Diri
-
Review Anime Medalist, Keterbatasan Menjadi Kekuatan untuk Meraih Mimpi