Scroll untuk membaca artikel
Hikmawan Firdaus | Desyta Rina Marta Guritno
Pep Guardiola usai laga Leeds United vs Manchester City dalam laga pekan ke-17 Liga Inggris 2022-2023 di Stadion Ellan Road, Kamis (29/12/2022). [AFP]

Saat sedang fokus pada pertandingan dan berupaya meningkatkan poin di klasemen, klub asal Manchester yakni Manchester City justru tertimpa masalah yang cukup serius.

The Citizens didakwa oleh pihak Premier League karena diduga melakukan pelanggaran aturan keuangan atau Financial Fair Play sebanyak lebih dari 100 kasus, dakwaan tersebut muncul setelah proses penyelidikan yang telah dilakukan dalam waktu empat tahun.

Pelanggaran yang diduga dilakukan oleh Manchester City ini terjadi dalam kurun waktu sembilan tahun yakni pada musim 2008/2009 hingga musim 2017/2018 lalu.

Pihak Liga Inggris mengatakan bahwa klub telah melanggar aturan yang mengharuskan mereka untuk memberikan informasi keuangan akurat tentang kondisi keuangan klub. Informasi keuangan tersebut adalah pendapatan klub yang mencakup pendapatan sponsor dan biaya operasional.

Dugaan pelanggaran selanjutnya yakni terkait dengan aturan yang membutuhkan rincian lengkap soal remunerasi manajer dari musim 2009-10 hingga 2012-13, ketika Roberto Mancini bertanggung jawab, serta remunerasi pemain antara musim 2010-11 dan 2015-16.

Kesalahan klub yang lain adalah tidak ikut bekerjasama alias non-kooperatif selama proses investigasi yang telah berlangsung selama empat tahun.

Pada tahun 2020, UEFA juga memutuskan bahwa Manchester City telah melakukan pelanggaran terhadap aturan Financial Fair Play di tahun 2012-2016. Atas tuduhan tersebut, klub dilarang bermain di kompetisi Eropa selama dua tahun. Namun, setelah melakukan banding, hukuman tersebut akhirnya dibatalkan.

BACA JUGA: Pernah Ditolak Venna Melinda, Kelakuan Ibu Ferry Irawan Dispill Mantan Menantu Begini

Karena kasus tersebut, klub terancam menerima hukuman yang berdampak cukup fatal. Menyadur dari laman SkySports, berikut ini adalah beberapa hukuman yang mungkin akan diterima oleh Manchester City jika terbukti bersalah.

1. Dilarang mengikuti pertandingan di liga

2. Pengurangan poin

3. Merekomendasikan pada dewan agar pertandingan dilaksanakan ulang

4. Merekomendasikan pada dewan untuk mengeluarkan klub

5. Mengharuskan klub membayar hukuman kompensasi

6. Membatalkan atau menolak pendaftaran pemain

7. Hukuman bersyarat

8. Mengharuskan klub untuk membayar denda

9. Membuat hukuman lain yang dianggap pantas

Pihak Manchester City sendiri mengaku terkejut dengan adanya tuduhan yang dilontarkan pada mereka, mereka juga akan menyambut baik jika ada peninjauan lebih lanjut tentang masalah ini.

Dengan adanya kasus semacam ini serta ancaman hukuman yang cukup serius, tentu sangat disayangkan karena berpengaruh terhadap keberlangsungan klub serta pemain. Apalagi Manchester City adalah salah satu klub terbaik di Inggris juga di Eropa.

Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.

Desyta Rina Marta Guritno