Bagi sebagian orang, menulis esai merupakan salah satu kegiatan yang amat menyenangkan sekaligus amat menantang. Mengapa demikian? Hal itu dikarenakan dalam menulis esai, kita diperkenankan untuk mengutarakan pendapat kita mengenai suatu hal berdasarkan data-data yang akurat. Akan tetapi, bagi sebagian orang, menulis cerpen juga dianggap sebagai sesuatu yang amat sulit dilakukan. Nah, berikut lima langkah sederhana menulis esai yang baik dan menarik.
1. Tentukan Topik
Langkah pertama yang harus kalian lakukan dalam proses menulis esai adalah menentukan topik. Topik atau pokok pembahasan adalah inti dari pembahasan yang akan kalian bawa, yang nantinya bisa kalian kembangkan.
Dalam penulisan esai, kalian bisa mengangkat topik atau pokok pembahasan mengenai fenomena-fenomena yang sudah umum, seperti halnya fenomena-fenomena sosial; budaya; politik; ekonomi; seni; pendidikan; dan sebagainya.
Topik atau pokok pembahasan ini sangat berguna bagi kalian dalam mengembangkan pembahasan kalian, dan agar pembahasan kalian tidak melenceng ke mana-mana.
2. Buatlah Kerangka Pembahasan
Langkah kedua yang harus kalian lakukan dalam proses menulis esai adalah membuat kerangka pembahasan. Hal ini bertujuan agar kalian bisa lebih mudah menyusun hal-hal yang ingin kalian bahas. Secara umum, kerangka pembahasan ini terdiri atas bagian-bagian yang memuat sumber masalah; gagasan penulis; simpulan penulis; dan solusi penulis. Dengan begitu, pembahasan kalian bisa lebih terstruktur dan lebih runtut.
3. Masukkan Data yang Akurat
Langkah ketiga yang harus kalian lakukan dalam proses menulis esai adalah memasukkan data-data yang akurat. Sebab bagaimana pendapat kalian akan diterima oleh pembaca, jika pendapat kalian tidak berlandaskan pada data-data yang akurat dan tidak didukung oleh data-data yang akurat pula?
Dalam mencari data-data yang akurat, kalian bisa menambah referensi bacaan atau dengan cara melakukan wawancara, atau kalian juga bisa mendapatkan data-data yang akurat dengan cara melakukan pengamatan. Intinya, jangan sampai pendapat kalian itu berdiri sendiri tanpa adanya data-data yang akurat. Karena hal itu hanya akan membuat pendapat kalian menjadi tidak berlandaskan sehingga tidak dapat dipercaya.
4. Sampaikan Menggunakan Kalimat Efektif
Langkah keempat yang harus kalian lakukan dalam proses menulis esai adalah menyampaikan pembahasan menggunakan kalimat yang efektif. Hal ini bertujuan agar pembahasan kalian dapat dengan mudah dipahami oleh pembaca.
Selain itu, dengan menggunakan kalimat efektif, pembahasan kalian akan terhindar dari kecenderungan untur bertele-tele, yang hanya akan membuat pembahasan kalian muter-muter di satu tempat. Akan tetapi, menyampaikan gagasan dengan menggunakan kalimat efektif juga diperlukan latihan, kalian diharapkan harus sudah terbiasa menggunakan bahasa dengan baik dan benar sesuai kaidah ketatabahasaan.
5. Buat Kesimpulan
Langkah terakhir yang harus kalian lakukan dalam proses menulis esai adalah membuat kesimpulan. Kesimpulan atau ringkasan pembahasan bertujuan agar esai kalian memiliki penutup yang dapat merangkum pembahasan dari awal hingga akhir.
Dengan adanya kesimpulan, esai kalian diharapkan mampu memproyeksikan konsep pembahasan secara menyeluruh kepada pembaca. Sehingga dengan terproyeksikannya konsep pembahasan yang menyeluruh pada diri pembaca, esai kalian diharapkan dapat berdampak bagi pembaca. Dan lebih daripada itu, dapat memberi solusi bagi suatu persoalan.
Nah, itu tadi adalah sedikit penjelasan mengenai lima langkah sederhana menulis esai yang baik dan menarik. Adapun penjelasan ini merupakan penjelasan saya pribadi, berdasarkan artikel yang memuat penjelasan serupa. Bagaimana menurut kalian? Apakah kalian tertarik untuk menulis esai?
Sumber bacaan: Tips ini untuk Belajar Menulis Esai (https://www.lp3i.ac.id)
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Ulasan Film Never Back Down: Kisah Remaja yang Mendalami Mix Martial Arts
-
Ulasan Film Warrior: Kisah Kakak-beradik yang Kembali Bertemu di Atas Ring
-
Ulasan Film Unbroken: Kisah Atlet Olimpiade yang Menjadi Tawanan Perang
-
Ulasan Film The Fighter: Kisah Seorang Pria Meraih Gelar Juara Tinju Dunia
-
Ulasan Film Rocky: Kisah Petinju Lokal Meraih Kesuksesan di Dunia Tinju
Artikel Terkait
Hobi
-
FIFA Matchday 2025: Lawan China Taipei, Timnas Indonesia Seperti Disodori Buah Simalakama
-
Pelatih Lebanon Puji Timnas Indonesia usai Beri Pengakuan Mengejutkan
-
Rekap Wakil ASEAN di Matchday Pertama Kualifikasi AFC U-23, Hanya 3 Tim yang Berjaya!
-
CEO MotoGP Enggan Hentikan Marc Marquez yang Dianggap 'Terlalu Mendominasi'
-
Benarkah Futsal adalah Gaya Hidup Konsumtif?
Terkini
-
Kontroversi Foto Prabowo Dicrop Koran Jepang: Alasan dan Respons Publik
-
Ironi Demokrasi: Kala Rakyat Harus 'Sumbang' Nyawa untuk Didengar Wakilnya
-
Trailer House of Guinness: Intrik dan Ambisi Pewaris Pabrik Bir Legendaris
-
Bangga Sejajar Putin & Kim Jong Un, Eh Foto Prabowo Malah 'Dihapus' Koran Jepang!
-
Sinopsis Cant Cry With Your Face, Film Kyoko Yoshine dan Kaito Takahashi