Turnamen Piala Asia U-17 yang kini tengah berlangsung di Thailand telah memasuki fase semi final. Empat negara, yakni Iran, Korea Selatan, Jepang dan Uzbekistan terkonfirmasi menjadi empat negara terakhir yang mampu bertahan di turnamen.
Tak hanya berhak melaju ke fase semi final, empat negara tersebut juga akan menjadi wakil benua Asia di pentas yang lebih tinggi, yakni Piala Dunia U-17 yang akan diselenggarakan di Indonesia pada akhir tahun ini. Hal tersebut memang sesuai dengan regulasi yang ditetapkan oleh AFC, di mana empat negara yang masuk ke babak semi final, secara otomatis akan mewakili benua kuning di pentas yang lebih tinggi di level yang sama.
Namun sayangnya, kelolosan keempat negara tersebut menyisakan sedikit fakta yang cukup miris. Sejauh ini, persepakbolaan benua Asia, khususnya di kelompok umur 17 tahun, masih didominasi oleh negara-negara mapan yang kerap kali menjadi langganan mewakili Asia di level yang lebih tinggi.
Iran, Jepang, Korea Selatan dan Uzbekistan selama ini memang menjadi negara mapan dalam persepakbolaan benua Asia. Selain sering menjadi wakil Asia di pentas Piala Dunia senior, keempat negara tersebut juga berkali-kali menjadi wakil Asia di Piala Dunia kelompok umur, termasuk di U-20 dan U-17 ini.
Sejatinya, pada babak delapan besar kemarin, terdapat setidaknya dua negara yang diharapkan bisa memberikan kejutan di turnamen kali ini, yakni Thailand dan Yaman. Namun sayangnya, keduanya harus kandas di kaki lawannya masing-masing.
Yaman yang menghadapi Iran di babak perempat final, sejatinya berhasil memaksa sang lawan untuk bermain imbang tanpa gol. Namun sayangnya potensi kejutan yang sudah ada di depan mata, harus musnah karena mereka pada akhirnya harus kalah dengan skor 4-2 di babak adu penalti.
Pun demikian halnya dengan Thailand yang berstatus sebagai tuan rumah. Pasukan Gajah Perang Muda yang berhadapan dengan Korea Selatan di babak delapan besar, tak mampu mengimbangi permainan sang lawan, sehingga akhirnya harus tertunduk lesu dengan kekalahan 1-4 dari raksasa sepak bola Asia dari Timur tersebut.
Untuk kali ini, memang tak ada kejutan yang berarti. Negara-negara mapan masih menjadi wakil Asia di pentas U-17 level dunia nanti. Namun, kita berharap suatu saat nanti tercipta kejutan besar sehingga wakil Asia di pentas dunia bisa lebih bervariasi.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
2 Fakta Unik Aldyansyah Taher Pemain Timnas U-17: Punya Versatility di Luar Nalar!
-
Analisis Timnas U-17 vs Afghanistan: Garuda Muda Sempat Kehilangan Identitas Penyerangan
-
Piala Asia U-17: Eksperimen Nova Arianto Berujung Terlihatnya Penyakit Lama Timnas Indonesia
-
Piala Asia U-17: Timnas Indonesia U-17 Butuh Pemain Simple Seperti Aldyansyah Taher
-
Fakta Unik 4 Wakil Asia Tenggara di Piala Asia U-17: Semua Hasil Terwakili!
Artikel Terkait
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Analisis Timnas U-17 vs Afghanistan: Garuda Muda Sempat Kehilangan Identitas Penyerangan
-
Bau Konspirasi Timnas Indonesia U-17 vs Korut, Media Korsel: 'Perang Nuklir' Batal
-
Jadwal Pertandingan Timnas Indonesia vs Korea Utara di Perempat Final Piala Asia U-17 2025
-
Jadi Lawan Timnas Indonesia U-17, Korea Utara Punya 2 Trofi Juara Piala Asia U-17
Hobi
-
2 Fakta Unik Aldyansyah Taher Pemain Timnas U-17: Punya Versatility di Luar Nalar!
-
Persebaya Surabaya Siap Tempur Lawan Persija, Paul Munster: Saatnya Sprint!
-
Analisis Timnas U-17 vs Afghanistan: Garuda Muda Sempat Kehilangan Identitas Penyerangan
-
Potensi Leo/Bagas dan Jafar/Felisha Melaju ke Partai Puncak BAC 2025
-
Rekap Perempat Final BAC 2025: Dua Wakil Indonesia Lolos ke Semifinal
Terkini
-
Usung Alter Ego, Lisa BLACKPINK Sukses Gebrak Panggung Coachella 2025
-
Mission Impossible - The Final Reckoning: Aksi Gila dan Serangan The Entity
-
3 Pahlawan dengan Quirk yang Tampak Licik dan Keji di Boku no Hero Academia
-
NCT Wish Jalankan Misi Pengakuan Cinta yang Unik di Teaser MV Lagu 'Poppop'
-
A Good Girl's Guide to Murder, Investigasi Kasus Pembunuhan oleh Siswi SMA