Pasce kekalahan Anthony Ginting, harapan tunggal putra Indonesia bertumpu pada Jonatan Christie dan Shesar Hiren Rhustavito. Keduanya diharapkan dapat meraih gelar dalam ajang China Open 2023. Gelar yang hingga saat ini semakin sering ada di kubu Indonesia.
Tampil sebagai pemain non unggulan kali ini terbilang cukup menguntungkan bagi Shesar Hiren Rhustavito atau dikenal dengan Vito. Dalam China Open 2023, lawan yang dihadapinya relatif tidak terlalu jauh kelasnya.
Pada babak 32 besar, Vito harus berhadapan dengan tunggal putra India. Dalam pertemuan ini, Vito mampu menutup pertandingan dengan kemenangan meyakinkan. Privanshu Rajawat harus tunduk dengan angka 13-21 dan 24-26.
Di babak 16 besar, lawan yang menhadang termasuk berkelas. Ng Tze Yong adalah pebulutangkis Malaysia, pelapis Lee Zii Jia. Pebulutangkis ini secara mengejutkan menghentikan jagoan India, Prannoy lewat rubber game. Padahal pada turnamen sebelumnya, Prannoy tampil perkasa. Dialah yang menghentikan laju Axelsen.
Jelas secara kualitas Ng Tze Yong patut diperhitungkan. Bagaimanapun juga, meski belum stabil pebulutangkis ini menyimpan potensi mengalahkan Vito.
Namun saat gim pertama digelar, Vito berhasil mengungguli Ng Tze Yong dengan skor tipis 21-18. Hal ini menunjukkan perlawan yang dihadapi Vito cukup ketat. Dan hal ini terbukti di gim kedua. Vito ditundukkan dengan skor telak 21-11.
Perubahan yang begitu drastis membuat kecut kubu Indonesia. Nyatanya Ng Tze Yong mampu membalik keadaan. Keunggulan jauh menunjukkan bahwa Vito mengalami kesulitan besar.
Demikian pula pada gim ketiga. Angka krusial terjadi saat kedudukan 20-17 untuk keunggulan Ng Tze Yong. Satu raiahan angka bagi pebulutangkis ini dipastikan mengakhiri perlawanan Vito. Dipastikan langkah Vito terehnti di babak 16 besar saja.
Di sinilah tampak penampilan luar biasa Vito. Permainan cermatnya ternyata mampu mengunci Ng Tze Yong. Alih-alih memenangkan pertandingan, justru Ng Tze Yong dipaksa setting di angka 20-20. Dalam situasi inilah tampak bahwa pebulutangkis ini seakan kehilangan fokus. Vito justru tidak terbendung dan mengalahkan Ng Tze Yong dengan skor 22-20.
Lewat kemenangan dramatis ini, Vito melangkah ke babak 8 besar. Lawan yang dihadapi adalah Jonatan Christie yang mengalahkan Brian Yang dari Kanada. Pertemuan mereka berarti pula memastikan Indonesia berhak atas kursi semifinal, siapa pun pemenangnya.
Baca Juga
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Gegara Belum Pulih Cedera, Anthony Ginting Harus Absen Lagi dari Badminton Asia Championships 2025
-
Bahrain Meremehkan, Vietnam Justru Kagum! Erick Thohir Jadi Kunci Sukses Timnas Indonesia?
-
Giliran Timnas Indonesia Putri Terjun di Kualifikasi Piala Asia Wanita 2026
-
Tahan Imbang UEA, Timnas Indonesia U-17 Siap Tempur di Piala Asia U-17 2025
Artikel Terkait
-
Kalahkan China, Jason Teh Juara Tunggal Putra Thailand Masters 2025
-
7 Atlet Tunggal Putra Indonesia yang Pernah Juarai Indonesia Masters
-
Tunggal Pelapis, Alwi Farhan Berjuang di Qual Draw Indonesia Masters 2025
-
India Open 2025:Gagal ke Partai Puncak, Wakil Indonesia Kandas di Semifinal
-
India Open 2025: Peluang Wakil Indonesia Melaju ke Partai Puncak
Hobi
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Carlo Ancelotti Wajib Jaga Fokus Pemain, Imbas Jadwal Padat Real Madrid?
-
Bukayo Saka Siap Tampil Lawan Fulham, Mikel Arteta Rencanakan Misi Revans
Terkini
-
Sinopsis Film Streaming, Mengulas Kasus Kriminal yang Belum Terpecahkan
-
Review Film Twisters: Lebih Bagus dari yang Pertama atau Cuma Nostalgia?
-
Selamat! Ten NCT Raih Trofi Pertama Lagu Stunner di Program Musik The Show
-
AI Mengguncang Dunia Seni: Kreator Sejati atau Ilusi Kecerdasan?
-
Review Film 'Pabrik Gula': Teror Mistis di Balik Industri Gula Kolonial