
Baru-baru ini heboh obrolan dua pemain Timnas Indonesia Arkhan Fikri dan Marselino Ferdinan. Pasalnya, mereka membahas tentang bonus Piala AFF U-23 yang belum cair.
Piala AFF U-23 2023 sendiri telah berakhir pada 26 Agustus 2023 lalu. Timnas Indonesia harus puas menjadi runner-up setelah dikalahkan Vietnam lewat babak adu penalti.
BACA JUGA: Tak Hanya Satu, Timnas Indonesia U-17 Miliki 3 Pemain Keturunan Sekaligus!
Skuad Garuda Muda kalah denga skor 5-6 yang sebelumnya bermain imbang selama 120 menit. Walau juara kedua tetapi Timnas Indonesia U-23 mendapatkan hadiah uang.
Jika mengacu dari tahun sebelumnya, skuad Garuda Madu tetap mendapatkan hadiah 100 ribu dolar Amerika Serikat atau setara dengan Rp1,55 miliar. Ada juga bonus tambahan dari PSSI.
Hampir satu bulan setelah kompetisi berakhir ternyata hadiah yang dijanjikan belum cair hinga sekarang. Hal itu terungkap dari obrolan Arkhan Vikri yang diunggah oleh akun TikTok @scorpio1411999.
Marselino Ferdinan membuka obrolan soal bonus Piala AFF itu dengan menanyakan ke Arkhan Vikri.
"AFF sudah cair kah?," tanya Marselino.
"Belum-belum," jawab Arkhan Fikri yang menjadi pemain terbaik dalam turnamen tersebut.
BACA JUGA: Ramai Rumakiek, Ditepikan Coach Shin Tae Yong, Kembali Diangkat oleh Indra Sjafrie
Mendengar jawaban sang rekan seperti membuat Marselino pesimis dengan bonus yang akan diterimanya.
"AFF belum cair, mau AFC cair lagi," ucap Lino, sapaan akrab Marselino.
"Miskin dulu, miskin miskin," sahut Arkhan.
Di luar masalah bonus Piala AFF yang belum cair, dua pemain ini telah membantu Timnas Indonesia U-23 berkembang lebih baik. Mereka sama-sama membawa Timnas Indonesia U-23 lolos ke Piala Asia U-23 2024 karena menjadi juara grup K Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
Skuad asuhan pelatih Shin Tae-yong ini berhasil meraih dua kemenangan sekaligus saat melawan Turkmenistan dan Taiwan.
Cek berita dan artikel yang lain di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Review Anime Mob Psycho 100 Season 2, Kekuatan Esper Bukanlah Segalanya
-
Ulasan Buku Terapi Luka Batin: Menemukan Kembali Diri Kita yang Belum Utuh
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
-
Rilis Foto Pembacaan Naskah, Ini 5 Pemeran Drama Labor Attorney Noh Moo Jin
-
Selain Donatur Dilarang Ngatur: Apakah Pria Harus Kaya untuk Dicintai?
Artikel Terkait
-
Ole Romeny: Marselino dan Rizky Ridho Tahu Cara Bersaing dengan Pemain Eropa di Timnas Indonesia
-
PSSI Ngaku Gunakan AI untuk Temukan Identitas Perebut Jersey Marselino Ferdinan, Ancam Blacklist
-
Identitasnya Diketahui, Pengambil Jersey Marselino Ferdinan Dibanned Nonton Timnas Indonesia?
-
Pria Perampas Jersey Marselino Ditemukan, Terancam Di-blacklist Tak Bisa Nonton Timnas
-
Dua Pemain Timnas Indonesia yang Kantongi Kartu Kuning Jelang Lawan China
Hobi
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Carlo Ancelotti Wajib Jaga Fokus Pemain, Imbas Jadwal Padat Real Madrid?
Terkini
-
Review Anime Mob Psycho 100 Season 2, Kekuatan Esper Bukanlah Segalanya
-
Ulasan Buku Terapi Luka Batin: Menemukan Kembali Diri Kita yang Belum Utuh
-
Rilis Foto Pembacaan Naskah, Ini 5 Pemeran Drama Labor Attorney Noh Moo Jin
-
Selain Donatur Dilarang Ngatur: Apakah Pria Harus Kaya untuk Dicintai?
-
Indonesia Krisis Inovasi: Mengapa Riset Selalu Jadi Korban?