Lawan timnas Indonesia U-24 dalam babak 16 besar Asian Games telah jelas. Uzbekistan sebagai pemuncak grup C menjadi penantangnya. Dalam pertandingan terakhir fase grup, mereka mengalahkan Hong Kong.
Keberadaan Uzbekistan sebagai lawan menjadi satu lagi keberuntungan bagi Indonesia. Keberuntungan pertama datang kemarin, saat Kirgistan dengan telak mengalahkan China Taipei 4-1.
Akibat kekalahan China Taipei tersebut, klasemen grup F di mana Indonesia berada berubah drastis. Jika sebelumnya Kirgistan menjadi penghuni dasar klasemen, kini menduduki posisi runner up grup.
Perubahan ini berimplikasi luas. Semua hasil pertandingan melawan Kirgistan yang sebelumnya tidak diakui karena posisi Kirgistan, berubah diakui. Sementara itu semua pertandingan melawan China Taipei berubah tidak diakui. Hal ini disebabkan China Taipei berada di dasar klasemen.
Perubahan ini yang menguntungkan Indonesia. Kekalahan telak yang diderita China Taipei dari Kirgistan membuat Indonesia mempunyai selisih gol lebih banyak. Di sisi lain hasil kekalahan Indonesia atas China Taipei tidak diakui, sedang kemenangan atas Kirgistan menjadi diakui.
Selain keuntungan itu, posisi ketiga grup ternyata membawa keuntungan juga bagi Indonesia. Posisi ini menghindarkan Indonesia untuk bertemu dengan ‘Raksasa Asia’, Korea Selatan. Seperti diketahui Negeri Ginseng ini bergitu perkasa di ajang Asian Games kali ini.
Bukti keperkasaan Korea Selatan ditunjukkan saat mereka menghancurkan salah satu raksasa sepak bola Asia Tenggara, Thailand. Skor yang didapatkan sangat fantastis 4-0.
Sesuai undian yang telah dilaksanakan, Indonesie akan bertemu Uzbekistan, negara tetangga dari Kirgistan. Secara hitungan matematis, kekuatan Uzbekistan berada di bawah Korea Selatan. Walaupun dapat dipastikan laga yang akan dihadapi tidak mudah, tapi timnas Indonesia U-24 masih ada harapan.
Kirgistan sendiri yang ‘menyelamatkan’ Indonesia justru berada pada posisi sulit. Peringkat kedua yang mereka miliki, membuatnya harus menghadapi Korea Selatan. Sebuah laga yang pasti akan berat bagi mereka. Sebab Korea Selatan adalah juara Asian Games edisi sebelumnya.
Satu kabar baik lagi bagi timnas Indonesia adalah merapatnya Ramadhan Sananta. Jago gedor Persis Solo ini telah mendarat di China. Bergabungnya Sananta diharapkan akan menjadi solusi mandulnya lini serang Indonesia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Lagi, Media Vietnam Puji Penampilan Timnas Indonesia U-17 saat Hadapi Mali
-
Amunisi Baru Timnas Indonesia, Proses Naturalisasi Miliano Jonathans Lanjut
-
Media Vietnam Puji Habis Timnas Indonesia U-17 Kalahkan Uzbekistan 2-0
-
Lawan Uzbekistan Nanti Malam, PR Nova Arianto Harus Benahi Fokus Pemain
-
Lolos ke AFC Champions League Two, Persib Bandung Masuk Pot 4 dalam Drawing
Artikel Terkait
Hobi
-
Ironis! Hanya Indonesia, Tim Semifinalis yang Gagal Lolos ke Putaran Final AFC U-23
-
Erick Thohir Limpahkan Tanggung Jawab soal Timnas Indonesia U-23 ke Dirtek
-
FIFA Matchday Lawan Lebanon dan Minimnya Taktik yang Dimiliki oleh Patrick Kluivert
-
Futsal: Cara Asyik Jaga Kompak dan Tetap Fit
-
Ucapan Gerald Vanenburg Terbukti Omong Kosong, Timnas Indonesia Downgrade!
Terkini
-
Lebih dari Sekadar Keponakan Prabowo, Ini Profil Rahayu Saraswati yang Mundur dari DPR
-
Bukan Sekadar Coretan, Inilah Alasan Poster Demo Gen Z Begitu Estetik dan Berpengaruh
-
Nabung Itu Wacana, Checkout Itu Realita: Melihat Masalah Nasional Gen Z
-
Bukan Cuma Anak Menkeu, Ini Sumber Kekayaan Yudo Sadewa yang Dihujat Netizen
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat