
Pelatih Timnas Indonesia U-24 yang kini tengah bermain di Asian Games, Indra Sjafri saat ini tengah fokus mempersiapkan skuatnya untuk bermain di fase 16 besar melawan Uzbekistan. Laga melawan Uzbekistan sendiri secara tak langsung akan menjadi sebuah pembuktian bagi pelatih asal Sumatera Barat tersebut.
Pasalnya, meskipun terhitung sebagai seorang pelatih yang sukses di level Asia Tenggara, coach Indra Sjafri ternyata memiliki catatan buruk ketika mendampingi anak asuhnya di level benua. Disadur dari data yang ada di laman aseanfootball.org, coach Indra sendiri saat ini setidaknya telah mengoleksi 3 gelar di level Asia Tenggara.
Ketiga gelar yang diraih oleh Indra Sjafri bersama anak asuhnya di pentas sepak bola Asia Tenggara adalah juara Piala AFF U-19 edisi 2013, juara Piala AFF U-23 edisi 2019, dan yang terbaru adalah emas Sea Games Kamboja tahun 2023 ini.
BACA JUGA: Akan Bekerja Sama dengan Bojan Hodak di Persib, Berikut Profil Goran Paulic
Namun sayangnya, kesuksesan coach Indra di level Asia Tenggara tersebut tak diikuti dengan kesuksesan serupa di level Asia. Jika berkaca dari akun TikTok 2%, coach Indra tercatat telah dua kali mendampingi Garuda Muda di level Asia.
Yang pertama adalah gelaran Piala Asia U-19 pada tahun 2014 di Myanmar dan yang kedua adalah babak kualifikasi Piala Asia U-23 tahun 2020. Pada event pertama di Myanmar, anak asuh coach Indra Sjafri kala itu harus bertekuk pulang kampung lebih cepat karena kalah bersaing dengan tim-tim lainnya di grup B.
Indonesia yang bersaing dengan Uni Emirat Arab, Uzbekistan dan Australia sama sekali tak berdaya, dan harus pulang tanpa torehan satu poin pun. Sementara di babak kualifikasi Piala Asia U-23, Indonesia U-23 yang dilatih oleh coach Indra juga mengalami nasib hampir serupa.
Bersaing di grup K melawan Vietnam, Thailand dan Brunei Darussalam, skuat Garuda Muda yang bermodalkan jawara Piala AFF U-23 beberapa waktu sebelumnya hanya mampu memetik kemenangan atas tim lemah Brunei dan gagal lolos ke putaran final Piala Asia U-23 pada tahun berikutnya.
Maka tak mengherankan jika pertandingan melawan Uzbekistan di fase 16 besar ini nanti akan menjadi sebuah pertaruhan bagi coach Indra. Karena sejauh ini, pelatih yang satu ini memiliki prestasi yang cukup jomplang antara level Asia Tenggara dengan level Asia.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Setengah Musim di Oxford United, Ole Romeny Masih Kalah Bersaing! Sebuah Hal yang Wajar?
-
Sering Dibandingkan, Kevin Diks atau Dion Cools yang Lebih Unggul saat Keduanya Bertarung?
-
Tembus Semifinal, Ini Alasan Timnas U-23 Masuk ke Pot Kedua Kualifikasi
-
Rilis Pemain untuk ASEAN All Stars, Singapura Kirimkan Rekan Setim Asnawi Mangkualam Ini
-
Kualifikasi AFC U-23, Skuat Garuda Sudah Pasti Tak Akan Berjumpa dengan Lima Negara ASEAN Ini
Artikel Terkait
-
Harapan AFF Pupus: Singapura Hanya Kirim 1 Pemain Bintang, ASEAN All Stars Krisis?
-
Senggol PSSI dan PT LIB, Pelatih PSM Makassar Curhat Tak Didukung Kompetisi di ASEAN
-
ASEAN Club Championship: Dikalahkan CAHN FC, PSM Makassar Gagal ke Final
-
Setelah Dipecat dari Timnas Indonesia U-20, Apa Jabatan Indra Sjafri di PSSI?
-
Erick Thohir Tak Mengelak! Teka-teki Indra Sjafri Masih di PSSI Akhirnya Terungkap
Hobi
-
Setengah Musim di Oxford United, Ole Romeny Masih Kalah Bersaing! Sebuah Hal yang Wajar?
-
Sering Dibandingkan, Kevin Diks atau Dion Cools yang Lebih Unggul saat Keduanya Bertarung?
-
PSS Sleman Hajar PSM Makassar, Peluang Bertahan di Liga 1 Makin Terbuka?
-
3 Faktor Ini Bisa Buat Striker Persib, Ciro Alves, Batal Dinaturalisasi
-
BRI Liga 1: Persib Gagal Juara Gegara Dibekuk Malut United? Ini Faktanya!
Terkini
-
Kylie Cantrall Gandeng Yunah dan Minju ILLIT di Lagu See U Tonight
-
Sang Tendik, Perlukah Pendidikan Tinggi Mengejar Estetika Profesional?
-
5 Drama China Tentang Dinamika Kehidupan Pernikahan, Ada Drama Begin Again
-
Bucin Tanpa Batas, Intip Isi Hati Member SEVENTEEN Lewat Lagu 'Crush'
-
Bergenre Action Komedi, Drama Korea Good Boy Umumkan Deretan Pemain