Kekhawatiran peluang Anthony Ginting untuk meraih gelar di Kumamoto Masters Japan 2023 akhirnya terjawab. Ginting harus mengakui kehebatan Weng Hong Yang yang kelima kalinya. Sebuah pencapaian yang sangat memprihatinkan.
Sebagai unggulan kedua di ajang ini, nasib Ginting seharusnya cerah. Secara matematis lawan yang akan dihadapinya bukan sesame unggulan. Namun sialnya justru Weng Hong Yang yang ada di hadapannya.
Pertemuan inilah yang menjadi keraguan penggemar bulutangkis tanah air akan nasib Ginting. Dalam pertemuannya dengan bintang muda China selama 4 kali, belum pernah sekali pun Ginting memetik kemenangan. Pertemuan terakhir terjadi di ajang Denmark Open 2023.
Sebelum pertandingan, Ginting sendiri merasa yakin akan mampu melewati hadangan ini. Empat kali kekalahan yang diderita, dapat menjadi bahan evaluasi untuk menemukan formula mengatasi Weng Hong Yang.
Namun semua itu tidak terjadi. Dalam laga yang dihelat Rabu siang (15/11) di Kumamoto, Jepang Ginting kembali harus menelan kekalahan. Meski sempat merebut gim kedua, Ginting gagal melakukan comeback.
Kekalahan di babak 32 besar ini akan berimplikasi banyak bagi Ginting. Selain tertutupnya peluang juara, juga akan berpengaruh pada ranking BWF. Ranking ini sangat diperlukan bagi Ginting untuk tampil di BWF Worlds Final 2023.
Dengan kalah di babak 32 besar, dipastikan Ginting tidak mengemas poin satu pun. Kekhawatiran yang muncul, Ginting harus absen dari ajang bergengsi ini untuk pertama kalinya.
Kekalahan Ginting sekaligus membuat kubu Indonesia hanya menyisakan Jonatan Christie di nomor tunggal putra. Dua tunggal putra yang lain telah terlebih dahulu tersingkir.
Vito yang harus berangkat dari babak kualifikasi, secara tidak terduga harus kalah dari pebulutangkis senior, Kento Momota. Demikian pula dengan Chico Wardoyo. Dia harus takluk 2 gim langsung dari Viktor Axelsen.
Jonatan Christie sebagai andalan terakhir Indonesia esok hari akan melanjutkan langkahnya. Kali ini sosok yang menghadang adalah Su Li Yang dari Hong Kong. Bagi Jojo seharusnya akan mudah mengatasinya, sebab secara ranking pebulutangkis Hong Kong ini jauh di bawah Jojo.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Mundurnya Kamboja dari SEA Games 2025 Tidak Hanya Untungkan Timnas Indonesia
-
Tambah 4 Pemain Diaspora, Harusnya PSSI Berani Revisi Target SEA Games 2025
-
Lini Belakang Keropos, Persib Bandung Gagal Raih Poin di Singapura dalam ACL 2
-
Bangkit dari Cedera, Jorji Melaju ke Final Kumamoto Masters 2025!
-
Borong 2 Gol Kemenangan ke Gawang Arema FC, Eksel Runtukahu Penuhi Janjinya
Artikel Terkait
-
Gregoria Beberkan Resep Tundukkan Wakil Tuan Rumah di Kumamoto Masters
-
Anthony Ginting Evaluasi Kekalahan di Babak Awal Kumamoto Masters 2023
-
Melenggang ke 16 Besar Kumamoto Masters 2023, Kevin / Rahmat Ogah Terlena
-
Kumamoto Masters 2023: Jonatan Christie Atasi Wakil Taiwan Dua Gim Langsung
-
Cedera, Putri Kusuma Wardani Mundur dari Kumamoto Masters 2023
Hobi
-
Nova Arianto Minta Indonesia Tetap Jaga Asa Tampil di Piala Dunia
-
SEA Games 2025 dan Potensi Main Mata Malaysia-Vietnam untuk Singkirkan Pasukan Garuda Muda
-
Meski Sukses di Kanada, John Herdman Tak Cocok untuk Melatih Timnas Indonesia! Tahu Alasannya?
-
Filipina U-22, SEA Games 2025 dan Potensi Besar Pengulangan Rekor The Azkals di Piala AFF 2010
-
Yakob Sayuri Jadi Korban Rasisme, PSSI Didesak Ambil Tindakan Tegas!
Terkini
-
Sudah Saatnya Naik Level! Merry Riana Ajak Kamu Keluar dari Zona Nyaman
-
Review Buku Walau Jomblo Tetap Produktif: Menjadi Single Berkualitas dan Berprestasi
-
Kontroversial dan Bikin Naik Darah! Film Ozora Sukses Mengaduk Emosi
-
Ulasan Buku "What i Ate in One Year", Kuliner Dunia Yang Menakjubkan
-
Bintangi The Judge Returns, Park Hee Soon Kagum dengan Karakternya Sendiri