Tujuh Negara Asia Tenggara tadi malam melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2026 (21/11). Negara-negara tersebut adalah Indonesia, Malaysia, Singapura, Thailand, Myanmar, Filipina dan Vietnam. Dari 7 negara tersebut, Vietnam menjadi tim yang paling tragis nasibnya semalam.
Dari 7 negara yang berlaga, 4 di antaranya harus saling berhadapan. Indonesia berhadapan dengan Filipina, sedangkan Singapura menjamu Thailand. Sementara itu, Vietnam menjamu Irak, Malaysia tandang menghadapi Taiwan, dan Myanmar menjamu Korea Utara.
Malaysia dan Thailand dalam pertandingan kedua putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 menjadi tim paling sukses. Malaysia mampu mengalahkan tuan rumah dengan skor tipis 1-0. Sedangkan Thailand juga mengalahkan tuan rumah, Singapura dengan skor 3-1.
Indonesia dan Filipina masuk dalam kategori kedua. Hasil seri yang tercipta di Jose Rizal Memorial Stadion membuat keduanya meraih 1 angka.
Dua negara yang mengalami kekalahan menyesakkan adalah Myanmar dan Vietnam. Myanmar yang menjamu Korea Utara, tampak tidak bisa berbuat apa-apa. Gelontoran 6 gol ke gawang mereka, menunjukkan dominasi Korea Utara.
Secara kualitas, Myanmar jelas jauh di bawah Korea Utara. Satu gol yang berhasil dilesakkan tidak mampu menutupi kekurangan ini.
Satu negara lagi yang menderita kekalahan tragis adalah Vietnam. Secara hitungan angka, kekalahan Vietnam jauh di bawah Myanmar dari Korea Utara. Vietnam hanya kecolongan 1 gol saja saat menjamu Irak.
Namun meskipun hanya 1 gol, kekalahan ini sangat memukul pemain dan staf kepelatihan Vietnam. Gol Irak terjadi pada saat pertandingan memasuki menit terakhir, 90+7. Sebuah gol yang tidak mungkin terbalas.
Hal yang juga menyesakkan, sebelum pertandingan digelar, Vietnam mengusung optimisme tinggi. Mereka yakin akan mampu mengatasi Irak berdasarkan pengamatan saat Irak berhadapan dengan Indonesia.
Optimisme yang mereka usung selama pertandingan berjalan sempat berada pada jalur yang benar. Permainan keras yang ditunjukkan Vietnam, bukti upaya mereka. Sehingga 5 kartu kuning harus mereka terima.
Bencana justru datang di menit terakhir. Rasa lega berhasil menahan imbang Irak sudah ada di dada para pemain. Sebagai tuan rumah, rasanya haram jika harus kalah. Namun Mohammad Ali menjadi perusak semua mimpi ini. Gol semata wayang tersebut menjadi gol yang sangat bernilai bagi Irak maupun Vietnam.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Raih Tiket Final, Gregoria Mariska Tunjung Berpeluang Ulangi Memori 2023
-
Ditelikung Leong Jun Hao, Jonatan Christie Kembali Buat Kecew Penggemar
-
Kumamoto Masters 2024: Kalah di Babak 32 Besar, Putri KW "Kembali ke Bumi"
-
Media Vietnam Nilai Timnas Indonesia Sudah Naik Kelas Bukan Kuda Hitam Lagi
-
Gregoria Mariska Tunjung Taklukkan Tomoka Miyazaki dalam Dua Gim Langsung
Artikel Terkait
-
Hitung-hitungan Peluang Timnas Indonesia jika Kalah dari Arab Saudi
-
Prediksi Starting Timnas Indonesia saat Hadapi Arab Saudi: Ivar Jenner Kembali, Kevin Diks Gimana Nasibnya?
-
Rendah Hatinya Kaoru Mitoma, Sebut Jepang Juga Bisa Kalah 0-4 dari Indonesia
-
Ole Romeny Berhasrat Bela Real Madrid, Sejarah Buat Timnas Indonesia
-
Presiden Vietnam Kejar Prabowo, Setelah Dekat Lengannya Ditarik dan Bilang Ini
Hobi
-
Marselino Ferdinan Dipanggil Timnas Indonesia untuk AFF Cup 2024, Akankan Klub Beri Izin?
-
Raih Tiket Final, Gregoria Mariska Tunjung Berpeluang Ulangi Memori 2023
-
Jelang Akhir Musim, Enea Bastianini Optimis Rebut Juara 3 dari Marc Marquez
-
Usai Imbang Lawan Australia, Arab Saudi Target 3 Poin Saat Jumpa Indonesia
-
Ditelikung Leong Jun Hao, Jonatan Christie Kembali Buat Kecew Penggemar
Terkini
-
3 Film Sydney Sweeney yang Tak Boleh Kamu Lewatkan, Terbaru Ada Eden!
-
Sinopsis Drama Korea The Tale of Lady Ok, Dibintangi Lim Ji Yeon dan Choo Young Woo
-
Review Film Hotel Pula, Ketika Trauma Perang Memengaruhi Kehidupan Seseorang
-
3 Red Peeling Serum yang Bikin Wajah Mulus dan Cerah, Harga Rp50 Ribuan
-
Tak Hanya 'Doubt', Ini 4 Drama Korea Chae Won-bin yang Sayang untuk Dilewatkan