Hasil kekalahan 5-0 atas Iran dalam laga uji coba antara Indonesia vs. Iran menutup serangkaian laga uji tanding bagi skuad garuda jelang ikut serta dalam Piala Asia di Qatar. Melansir dari laman resmi PSSI (pssi.org), dari 3 laga uji coba yang telah dijalani oleh timnas Indonesia, ketiga laga tersebut berakhir dengan hasil yang cukup negatif, yakni 3 kekalahan.
Timnas Indonesia harus menelan 2 kekalahan atas wakil Afrika, yakni Libya dengan skor 4-0 di laga pertama dan 1-2 di laga kedua di Antalya, Turki. Kemudian, timnas Indonesia harus rela ditekuk salah satu tim raksasa Asia, Iran dengan skor yang cukup mencolok, yakni 5-0 tanpa balas.
Hal ini membuat banyak pihak meragukan Asnawai Mangkualam dkk mampu lolos ke babak 16 besar Piala Asia. Belum lagi di grup D nanti, timnas Indonesia akan bersua Vietnam, Irak dan raksasa sepakbola Asia, yakni Jepang. Namun, pengamat sepakbola, Mohammad Kusnaeni mengaku masih optimis timnas Indonesia masih mampu lolos ke fase 16 besar Piala Asia nanti.
“Saya pribadi tetap optimis timnas bisa berbuat sesuatu di Piala Asia. Mungkin tidak muluk-muluk menjadi juara grup. Cukuplah menjadi salah satu peringkat ketiga terbaik dan lolos dari fase grup,” ujar pria yang kerap disapa “Bung Kus” ke awak media, dikutip dari kanal berita ANTARA.
Pria yang dikenal seringkali menjadi komentator pertandingan sepakbola dalam negeri tersebut berujar bahwa hasil negatif yang kerap kali diterima oleh timnas Indonesia diharapkan tidak mempengaruhi mental tim. Selain itu, dia juga meminta masyarakat tidak menaruh ekspektasi tinggi pada punggawa garuda dan tetap memberikan semangat.
“Sejumlah kekalahan menjelang Piala Asia memang membuat para pendukung timnas menjadi khawatir. Itu wajar karena kita punya ekspektasi tinggi terhadap timnas. Tapi saya berharap skuad timnas sendiri tidak terlalu terpengaruh. Mereka harus tetap memelihara optimisme untuk bisa bersaing di Piala Asia nanti,” imbuhnya.
Bung Kus Beberkan Skenario Timnas Indonesia Lolos dari Fase Grup
Bung Kus sendiri memberikan skenario yang diyakininya mampu membawa timnas Indonesia lolos ke babak 16 besar. Beliau berujar bahwa laga melawan Vietnam merupakan kunci dari timnas Indonesia dapat lolos ke babak selanjutnya. Dia juga berharap skuad garuda minimal mampu menahan imbang Irak dan Jepang apabila ingin lolos dari grup D.
“Kemungkinan lolos jika kita bisa mengalahkan Vietnam dan meraih satu poin dari dua laga lawan Irak dan Jepang. Itu bisa dicapai kalau kinerja permainan timnas bisa ditingkatkan dalam sisa waktu 4-5 hari ini. Minimal di Piala Asia nanti standar permainan kita harus seperti babak kedua menghadapi Libya di pertemuan kedua,” ujarnya.
Jadi, bagaimana menurutmu? Apakah timnas Indonesia masih memiliki peluang lolos kendati menelan 3 hasil negatif di laga uji coba?
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS.
Baca Juga
-
Ironi Sandy Walsh: Kian Terpinggirkan di Klub, Peluang di Timnas Indonesia Kecil?
-
Sejarah Hari Buruh atau Mayday, Kenapa Selalu Diperingati Setiap 1 Mei?
-
3 Faktor yang Bisa Membuat Jay Idzes Benar-Benar Gabung Klub Inter Milan
-
Joey Pelupessy Ungkap Mimpinya di Timnas Indonesia, Target Piala Dunia?
-
3 Liga yang Bisa Menjadi Tempat Berkarier Baru bagi Shayne Pattynama
Artikel Terkait
-
Persib Bisa Gigit Jari, Saddil Ramdani Dirayu Bintang Malaysia Main di Kompetisi Ini
-
Ironi Sandy Walsh: Kian Terpinggirkan di Klub, Peluang di Timnas Indonesia Kecil?
-
Elkan Baggott Bangga Ceritakan Timnas Indonesia di Podcast Inggris
-
Selamat Tinggal 5 Pemain Abroad Timnas Indonesia, Mulai Sering Hangatkan Bangku Cadangan
-
Menelaah Aturan AFC tentang Tuan Rumah Ronde Keempat, Benarkah Bermain di Tempat Netral?
Hobi
-
Ironi Sandy Walsh: Kian Terpinggirkan di Klub, Peluang di Timnas Indonesia Kecil?
-
Akun Resmi AC Milan Berikan 3 Kode, Bakal Tikung Jay Idzes dari Inter Milan?
-
Sudirman Cup 2025: Alwi Farhan Tampil Impresif Buka Poin Pertama Indonesia
-
Sudirman Cup 2025: Indonesia Juara Grup D, Kalahkan Denmark 4-1
-
Menelaah Aturan AFC tentang Tuan Rumah Ronde Keempat, Benarkah Bermain di Tempat Netral?
Terkini
-
Desa Wisata Cibuk Kidul, Belajar tentang Sistem Pertanian Mina Padi
-
Potret Buruh di Indonesia, Antara Kesejahteraan dan Eksploitasi
-
Sinopsis The Bhootnii, Film Horor India Terbaru Sanjay Dutt dan Mouni Roy
-
Review Film Mendadak Dangdut: Nostalgia Lama Dibalut Kisah Baru
-
Di Balik Teriakan Aksi: Apa yang Masih Diperjuangkan Kaum Buruh?