Timnas Indonesia harus kembali bersiap setelah memastikan diri lolos ke babak 16 besar gelaran Piala Asia 2023.
Berdasarkan bagan pertandingan yang dirilis oleh laman the-afc.com pada 24 Januari 2024 lalu, Pasukan Merah Putih akan kembali bertanding di fase gugur dengan melawan Jepang pada 28 Januari 2024.
Melawan tim sekelas Australia, Timnas Indonesia sudah pasti akan menemukan kesulitan besar untuk sekadar menahan imbang.
Australia yang merupakan langganan tampil di Piala Dunia, memang secara matematis masih berada di atas level permainan anak asuh Shin Tae-yong tersebut.
Namun demikian, bukan berarti Timnas Indonesia harus tampil under pressure.
Justru kesempatan menjajal kekuatan Australia di babak 16 besar ini harus dimaksimalkan oleh Ernando Ari Sutaryadi dan kolega untuk bisa membuat kejutan yang lebih besar lagi.
Terlebih, di laga kali ini, Pasukan Garuda sudah tak memiliki tendensi apapun, sehingga bisa tampil bebas tanpa beban.
Iya, pasca lolos ke babak 16 besar, Indonesia sudah tak memiliki target apapun di sisa pertandingan yang mereka jalani di Piala Asia ini.
Ibarat kata, apa yang diidam-idamkan oleh Timnas Indonesia, yakni babak 16 besar telah berhasil direngkuh beberapa waktu lalu.
Jadi, seharusnya pertandingan kali ini Pasukan Garuda tampil dengan nothing to lose, menikmati momen, menikmati permainan dan menampilkan performa yang terbaik.
Memang, jika Indonesia meraih kemenangan, hal itu akan menciptakan sebuah sejarah baru bagi keikutsertaan mereka di Piala Asia.
Namun, jikapun nantinya pertarungan melawan Australia berakhir dengan kekalahan, toh tak ada kerugian yang akan didapatkan oleh Timnas Indonesia. Jadi, tak ada ruginya sama sekali bukan?
Hal terpenting untuk para penggawa Indonesia nanti saat bersua Australia adalah, tak perlu minder dan tertekan.
Cukuplah bermain sebaik mungkin, karena apapun hasil yang didapatkan, tak akan membawa dampak negatif bagi Timnas Indonesia.
Syukur-syukur nanti Timnas Indonesia bisa meraih kemenangan.
Sebab selain akan menciptakan sejarah baru di Piala Asia, Indonesia juga nantinya akan panen poin FIFA, dan dipastikan akan mengdongkrak posisi di peringkat sepak bola dunia.
Teruslah bertarung Pasukan Garuda!
Baca Juga
-
Kini Bersaing di Level Benua, tapi Bukan Perkara Mudah bagi STY untuk Bawa Pulang Piala AFF 2024
-
Bukan Hanya Negara ASEAN, Kandang Indonesia Kini Juga Patut Ditakuti Para Raksasa Asia
-
Coach Justin, Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Ikatan Telepati yang Terjalin di Antara Mereka
-
Shin Tae-yong, Marselino Ferdinan dan Kengototannya dalam Memilih Pemain yang Berujung Manis
-
Tak Perlu Didebat, Rizky Ridho Memang Layak utuk Bersaing di Level Kompetisi yang Lebih Tinggi!
Artikel Terkait
-
Pelatih Port FC Senggol Shin Tae-yong: Saya Ingin Melihat Asnawi Mangkualam Bermain di Timnas Indonesia
-
Ogah Coret Rafael Struick, Timnas Indonesia Masih Punya Sosok Menakutkan Saat Piala AFF 2024
-
Singgung Pratama Arhan, Shin Tae-yong: Kelihatannya Memang Tidak Mudah
-
Eks-Kapten Timnas U-19 Akui Sulit Ikuti Porsi Latihan Bersama STY, Mengapa?
-
Pasrah Anak Asuhnya Terus Dipakai Timnas Indonesia, Pelatih Persija: Saya Ingin Pemain Terbaik
Hobi
-
Statistik Apik Gustavo Souza, Juru Gedor Baru PSIS Semarang Asal El Savador
-
Eks-Kapten Timnas U-19 Akui Sulit Ikuti Porsi Latihan Bersama STY, Mengapa?
-
Meskipun Max Verstappen Juara Dunia, Red Bull Tetap Tak PD Hadapi 2025
-
Malaysia Diminta Tak Tiru Strategi Timnas Indonesia di AFF 2024, Ada Apa?
-
Media Vietnam Soroti Cara Erick Thohir 'Ekspor' Pemain Indonesia, Ada Apa?
Terkini
-
BI Bekali 500 Mahasiswa Jabar Sertifikasi BNSP, Siap Bersaing di Dunia Kerja
-
3 Serum Korea Berbahan Utama Lendir Siput, Ampuh Perbaiki Skin Barrier!
-
3 Rekomendasi Produk Ampoule untuk Atasi Jerawat dan Kerutan, Auto Glowing!
-
Sentuhan Guru Tak Tergantikan, Mengapa Literasi Penting di Era AI?
-
Fadli Zon Resmikan Museum Kujang, Targetkan Indonesia Pusat Kebudayaan Dunia