Tes pra-musim pertama MotoGP, Sepang MotoGP Test, telah usai dilaksanakan. Para pembalap dan tim pun mulai melakukan evaluasi terhadap performa motor mereka sebelum digunakan untuk kompetisi MotoGP yang sesungguhnya.
Bicara soal performa motor, beberapa tim menunjukkan perkembangan yang bagus pada tes kemarin. Salah satunya adalah Ducati, pabrikan asal Italia ini tampil memukau dengan mendominasi hasil akhir Sepang Test kemarin.
Terutama pembalap-pembalap yang menggunakan motor Desmosedici GP24, yakni Pecco Bagnaia, Enea Bastianini, dan Jorge Martin. Masing-masing mereka sukses menjadi yang tercepat di hari pertama, kedua, dan ketiga.
Hari pertama dikuasai oleh runner up MotoGP musim lalu, Jorge Martin. Pembalap asal Spanyol ini menjadi yang tercepat sejak sesi kedua, mematahkan catatan Maverick Vinales di sesi sebelumnya dengan waktu 1m 58.210 detik.
Berlanjut di sesi ketiga, Martin mencatatkan waktu terbaik lagi dengan 1m 57.951 detik. Hasil ini tak terpatahkan hingga tes hari pertama rampung.
Hari kedua kembali didominasi pembalap yang menaiki Desmosedici GP24, yakni Enea Bastianini. Enea mencetak best lap secara dramatis pada sesi akhir dan mematahkan catatan waktu Jorge Martin di sesi sebelumnya serta Pecco Bagnaia tahun lalu dengan waktu 1m 57.134 detik.
Sementara itu, juara dunia musim 2023, Pecco Bagnaia, baru menampakkan diri di barisan terdepan pada hari ketiga. Pecco memimpin sejak sesi pertama dengan mencetak waktu tercepat 1m 56.682 detik.
Sejatinya, masih ada satu pembalap lagi yang menggunakan Desmosedici GP24 musim ini, dia adalah rider baru Prima Pramac Racing, Franco Morbidelli.
Sayangnya, Morbidelli masih belum bisa hadir lantaran kondisi fisiknya yang belum dinyatakan fit pasca keselakaan di Portimao.
Di sisi lain, tidak hanya GP24 yang mampu tampil kompetitif di Sepang Test kemarin, motor GP23 tampaknya masih akan berbahaya musim ini.
Terlihat dari beberapa rider satelit Ducati yang ikut mendominasi 10 besar di hari pertama hingga ketiga. Hari pertama ada Fabio Di Gianantonio, Alex Marquez, Marco Bezzecchi, dan Marc Marquez.
Hari kedua ada Fabio Di Gianantonio, Alex Marquez, Marco Bezzecchi. Dan hari ketiga ada Alex Marquez, Marc Marquez, dan Fabio Di Gianantonio.
Meskipun bersaing dengan pabrikan lain, tapi sangat jelas terlihat bahwa Ducati masih sangat mendominasi. Menurut kalian, apakah tahun ini Ducati bisa jadi juara dunia lagi musim ini?
Baca Juga
-
Ogah Pusing, Max Verstappen Anggap Gelar Juara Dunia Tidak Terlalu Penting
-
Jadwal F1 GP Abu Dhabi 2025: 3 Pembalap Siap Rebut Gelar Juara Dunia
-
Jadwal MotoGP San Marino 2025: Waktunya Pembalap Italia Unjuk Gigi
-
MotoGP Catalunya 2025: Perayaan Juara Dunia Tak Akan Terjadi di Misano
-
Sprint Race MotoGP Catalunya 2025: Alex Marquez Giveaway Medali Kemenangan
Artikel Terkait
Hobi
-
Jalani Laga Genting untuk Lolos, Garuda Muda Harapkan Keajaiban Timnas Era STY Kembali Terjadi!
-
Lolos ke Semifinal SEA Games 2025, Garuda Muda Harus Ucapkan Terima Kasih kepada Vietnam!
-
Wajib Menang 3 Gol, Masih Bisa Loloskah Garuda Muda Jika Hanya Cetak 2 Gol? Begini Analisisnya!
-
Hadapi Myanmar, Timnas Indonesia U-22 Pertaruhkan Dua Hal Sekaligus
-
Ada Ivar Jenner, Ini 3 Pemain Pilar Timnas Indonesia untuk Kalahkan Myanmar
Terkini
-
Vivo X200T Siap Meluncur Awal Tahun 2026, Ukuran Compact dan Performa Kencang
-
Bukti Nyata Seni Inklusif: Arif Onelegz dan Lauren Russel Buktikan Setiap Tubuh Bisa Menari
-
Ketika Meme Menjadi Senjata Bullying Digital: Batas Antara Lucu dan Melukai
-
Banjir Aceh-Sumatera: Solidaritas Warga Lari Kencang, Birokrasi Tertinggal
-
4 Rekomendasi HP Terbaik 2025 dengan Harga Rp 2 Jutaan, Chipset Kencang dan Baterai Awet