Setelah sempat membuat teka-teki dan misteri terkait klub tujuannya melanjutkan karir, Justin Hubner akhirnya mengumumkan bahwa dirinya kini secara resmi berpindah ke Cerezo Osaka. Melalui instastory akun instagramnya @justinhubner5 pada Selasa (12/3/2024), pemain berusia 20 tahun tersebut akan membersamai klub Liga Utama Jepang tersebut selama semusim dengan status sebagai pemain pinjaman.
Ternyata, sebelum Justin Hubner, setidaknya ada 4 pemain lain dari Indonesia yang pernah meniti karir di Liga Jepang. Sudah tahu siapa sajakah mereka dan bagaimana karir mereka berempat? Mari kita bahas!
1. Ricky Yakobi
Menyadur unggahan akun TikTok vivagoalindonesia pada Kamis (14/3/2024), pemain Indonesia pertama yang berkarir di Liga Jepang adalah Ricky Yakobi. Namun sayangnya, tak banyak data yang merekam kiprah penyerang legendaris Indonesia ini.
Salah satu data yang bisa dijadikan rujukan adalah laman wikipedia, di mana menuliskan Ricky Yakobi pada tahun 1988 pernah membela Matsushita (sekarang Gamba Osaka), dan memainkan enam laga dengan donasi satu gol.
2. Irfan Bachdim
Pemain Indonesia kedua yang menjajal peruntungan di Liga Jepang adalah Irfan Bachdim. Menyadur laman transfermarkt, pemain berdarah Belanda ini meniti karir di Liga Jepang pada musim 2013/2014 hingga 2016/2017 bersama Ventforet Kofu dan Consadole Sapporo.
Namun sayangnya, selama berada di Jepang, Bachdim hanya sempat bermain dua kali bersama Ventforet Kofu, dan bermain 10 pertandingan bersama Sapporo.
3. Stefano Lilipaly
Pemain yang kini tengah moncer di Liga 1 Indonesia ini dalam perjalanan karirnya juga sempat mencicipi kerasnya Liga Jepang. Pemain yang kini berusia 34 tahun itu menjadi bagian dari klub Consadole Sapporo di musim 2013/2014 hingga 2014/2025.
Namun sayangnya, dalam rentang semusim memperkuat Sapporo, Lilipaly tercatat hanya memainkan satu laga saja sebelum pada akhirnya memilih untuk pecah kongsi di musim berikutnya.
4. Pratama Arhan
Terakhir, ada nama Pratama Arhan yang menghiasi empat nama pemain Indonesia di Liga Jepang. Pemain yang kini bergabung dengan Suwon FC tersebut tercatat pernah menjadi bagian dari Tokyo Verdy pada musim 2021/2022 hingga 2023/2024.
Sama halnya dengan para pendahulunya, Arhan juga gagal bersinar di Liga Jepang. Selama dua musim bermain untuk Tokyo Verdy, pemain berusia 22 tahun tersebut hanya mendapatkan 4 kali turun lapangan.
Melihat para pendahulunya yang mencatatkan rekor miris saat bermain di Liga Jepang, semoga saja Justin Hubner bisa memperbaiki catatan buruk itu ya teman-teman!
Baca Juga
-
Bukan Hanya Kembali Suci, Ternyata Begini Arti Idulfitri Menurut Pendapat Ulama
-
Tak Dapatkan Kartu Meski Bermain Keras, Sejatinya Sebuah Hal yang Biasa bagi Justin Hubner
-
Kembali Cetak Gol untuk Indonesia, Selebrasi Ole Romeny Nyaris Berakhir Tidak Estetik
-
Berikan Assist Berkelas bagi Ole Romeny, Marselino Justru Tak Tunjukkan Ciri Khas Permainannya
-
Selain Jadi si Paling Sibuk, Rizky Ridho Juga Menjadi Pemain Tanpa Cela di Laga Indonesia vs Bahrain
Artikel Terkait
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Dear PSSI! Juara Piala Dunia Sarankan Sepak Bola Indonesia Dibangun dari Grassroots
-
Kabar Eks Pelatih Timnas Indonesia Luis Blanco: Sempat Koma Kini Pengangguran
-
Paradoks! Dirayu Timnas Indonesia, Kondisi Tristan Gooijer Lagi Menyedihkan di Klub
Hobi
-
Dilema Tristan Gooijer: PSSI Ngebet Naturalisasi, tetapi Sang Pemain Cedera
-
Arne Slot Soroti Rekor Unbeaten Everton, Optimis Menangi Derby Merseyside?
-
Mathew Baker Nyaman di Tim, Kode Timnas Indonesia Berprestasi di Piala Asia U-17?
-
Jamu CAHN FC, PSM Makassar Optimis Mampu Tembus Babak Final ACC 2025
-
Carlo Ancelotti Wajib Jaga Fokus Pemain, Imbas Jadwal Padat Real Madrid?
Terkini
-
Pasar Literasi Jogja 2025: Memupuk Literasi, Menyemai Budaya Membaca
-
4 Karakter Wanita dalam Drama China yang Badass Abis, Anti Menye-Menye
-
Stray Kids Donasi Rp9 Miliar untuk Korban Kebakaran Hutan di Korea Selatan
-
Mengenal 9 Karakter Baru yang Muncul di Serial The Last of Us Season 2
-
Review Qodrat 2: Lebih Religius dan Lebih Berani Menebar Teror!