Setelah sukses mengalahkan Vietnam dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada Selasa (26/3/2024), timnas Indonesia mulai bermimpi lebih jauh lagi.
Hal yang wajar karena kemenangan ini membuka jalan Indonesia untuk menatap Piala Dunia 2026. Harapan bagi negara mana pun untuk tampil di pesta puncak 4 tahunan sepak bola dunia.
Secara matematis, anak asuh Shin Tae-yong akan finish di posisi kedua grup F. Posisi ini memastikan Indonesia berhak melaju ke putaran ketiga. Namun dengan syarat Indonesia harus mampu menang terhadap Filipina, sehingga angkanya tidak mungkin dilampaui Vietnam.
Dalam bulan Juni nanti ketika Kualifikasi Piala Dunia putaran kedua selesai, akan muncul 18 negara yang lolos dari masing-masing grup. Pada putaran kedua ini terdapat 9 grup, yang akan menghasilkan 2 negara berhak lolos.
Setelah putaran kedua selesai, AFC akan membagi ke-18 negara yang merupakan juara dan runner up grup dalam 3 grup lagi. Peserta akan dibagi lebih dahulu dalam 3 pot, dan nantinya setiap grup dihuni 6 negara dari ketiga pot tersebut.
Dalam penentuan posisi pot, AFC menggunakan dasar ranking FIFA sebagai acuan. Maka, otomatis Indonesia akan berada di pot 3, seperti dalam beberapa undian yang dilakukan belum lama ini
Dalam putaran ketiga ini, hanya juara dan runner up grup yang berhak tampil di Piala Dunia 2026. Secara hitungan jatah ini akan diambil oleh Korea Selatan, Jepang, Australia, Iran, Qatar, dan Arab Saudi.
Selanjutnya untuk putaran keempat akan diambil dari peringkat 3 dan 4 grup yang akan disatukan dalam 2 grup. Keenam negara yang ada akan berada dalam 2 grup berbeda dengan beanggotakan 3 negara.
Pada fase inilah Indonesia baru punya peluang untuk mengambil 1 kursi dalam Piala Dunia 2026. Sebab di putaran keempat ini, hanya juara grup yang berhak melaju menyusul 6 negara Asia yang telah lolos terlebih dahulu.
Dengan kekuatan seperti saat mengalahkan Vietnam ditambah beberapa amunisi baru, bukan tidak mungkin Indonesia akan mampu meraih mimpinya.
Lolos lewat putaran keempat akhirnya menjadi pilihan paling logis untuk Timnas Indonesia. Jadi, satu-satunya jalan hanyalah menyiapkan skuat sebaik mungkin untuk wujudkan impian itu.
Cek berita dan artikel lainnya di GOOGLE NEWS
Baca Juga
-
Mundurnya Kamboja dari SEA Games 2025 Tidak Hanya Untungkan Timnas Indonesia
-
Tambah 4 Pemain Diaspora, Harusnya PSSI Berani Revisi Target SEA Games 2025
-
Lini Belakang Keropos, Persib Bandung Gagal Raih Poin di Singapura dalam ACL 2
-
Bangkit dari Cedera, Jorji Melaju ke Final Kumamoto Masters 2025!
-
Borong 2 Gol Kemenangan ke Gawang Arema FC, Eksel Runtukahu Penuhi Janjinya
Artikel Terkait
-
Eks Pelatih Thailand Mano Polking Jual Janji Manis Mau Jadi Pelatih Vietnam
-
Banyak Pemain Sakit saat Lawan Vietnam, Shin Tae-yong Merasa Diselamatkan Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen
-
Timnas Indonesia U-23 Panggil 5 Pemain Persija, Thomas Doll Mau Nego dengan Shin Tae-yong Kalau Bisa Begini
-
Park Hang Seo Jawab Desakan Kembali Jadi Pelatih Vietnam Setelah Hancur Lebur Dibantai Timnas Indonesia
-
Striker FC Utrecht Ole Romeny Bicara Peluang Naturalisasi Timnas Indonesia, Sudah Bicara dengan Erick Thohir
Hobi
-
Komunitas Boardgame Yogyakarta Bangun Ruang Interaksi di Tengah Era Gadget
-
SEA Games 2025 dan Skuat Mewah Indonesia yang Tersia-Siakan Potensi Terbaiknya
-
Timnas U-22 Terancam Gagal ke Semifinal, Nova Arianto Berikan Motivasi Kuat
-
Nestapa Timnas Indonesia di SEA Games 2025: Bisa Pulang meski Belum Mainkan Laga Kedua!
-
SEA Games 2025: 2 Alasan Vietnam dan Malaysia Bisa Lebih Memilih untuk Main Mata!
Terkini
-
Acara Variety Musik G-Dragon 'Good Day' Dipastikan Lanjut ke Musim Kedua
-
Generasi Muda dalam Ancaman menjadi Pelaku dan Korban Bullying
-
The Great Flood Ungkap Ketegangan Park Hae Soo saat Selamatkan Kim Da Mi
-
Kenapa Gen Z Menjadikan Sitcom Friends sebagai Comfort Show?
-
Rating Meledak! Nam Goong Min Muncul di Drama Korea Dynamite Kiss usai Menghilang