Scroll untuk membaca artikel
Sekar Anindyah Lamase | M. Fuad S. T.
Penggawa Timnas U-23, Witan Sulaeman saat berlatih di pemusatan latihan jelang Piala Asia U-23 (pssi.org)

Dalam rentang dua pekan mendatang, Timnas Indonesia U-23 akan mengarungi kerasnya pertarungan di gelaran Piala Asia U-23. Bertempat di Qatar, Pasukan Merah Putih akan menjajal kekuatan tim-tim kuat yang tergabung di grup A, sekelas Qatar, Australia dan Yordania.

Melansir laman Suara.com pada Rabu (03/04/2024), gelaran Piala Asia U-23 kali ini merupakan momen debut bagi Pasukan Garuda.

Setelah di lima penyelenggaraan sebelumnya selalu gagal lolos, Timnas U-23 yang dipoles oleh Shin Tae-yong akhirnya berhasil melaju ke putaran final, dan membuat mereka akan memainkan penampilan perdana di turnamen bergengsi level benua ini.

Meskipun berstatus sebagai tim debutan, namun Timnas Indonesia tetap memiliki potensi untuk membuat kejutan besar di turnamen.

Jika kita melihat laman AFC, Pasukan Merah Putih akan tergabung di grup yang cukup berat karena akan bertarung melawan Qatar yang berstatus sebagai tuan rumah, serta Australia dan Yordania yang selama ini menjadi langganan putaran final turnamen.

Namun, dengan persiapan yang telah dijalani, dan komposisi pemain yang dibawa oleh STY, peluang untuk mengundang decak kagum para penggemar sepak bola di benua Asia ini terbuka sangatlah lebar.

Bukan sebuah hal yang muluk-muluk memang, karena belakangan ini Timnas Indonesia tengah berada dalam fase kebangkitan. Para pemain yang dibawa oleh coach Shin ke turnamen kali ini pun bukanlah pemain kemarin sore.

Sebagian dari 28 nama pemain yang dirilis oleh sang pelatih melalui laman resmi PSSI, merupakan pemain yang menjadi bagian dari skuat Timnas Indonesia di ajang Piala Asia 2023 lalu.

Itu artinya, para pemain Timnas Indonesia U-23 setidaknya telah memiliki modal pengalaman untuk bertarung di event Piala Asia U-23 ini.

Patut pula untuk digarisbawahi, para pemain yang kini dibawa oleh coach Shin ke Timnas Indonesia U-23, mereka mampu mencatatkan rekor manis dengan kali pertama membuat sejarah melaju ke babak 16 besar gelaran Piala Asia.

Jika di ajang yang lebih besar saja mereka bisa membuat kejutan sebesar itu, tentu jika dipikirkan secara logis, mereka juga bisa membuat kejutan di ajang kelompok umur kali ini.

Malah, jika kita mau berpikir logis, jika di ajang yang lebih besar saja para penggawa Garuda U-23 sukses menciptakan sejarah, maka seharusnya di ajang yang satu level di bawahnya mereka bisa membuat sejarah yang jauh lebih manis bukan?

CEK BERITA DAN ARTIKEL LAINNYA DI GOOGLE NEWS

M. Fuad S. T.